CEK FAKTA: Hoaks Pegawai Telkomsel di Surabaya Positif Corona
Kabar mengenai pegawai gedung TLT manyar disterilkan karena salah satu pegawai Telkomsel di Surabaya terinfeksi corona bohong alias hoaks.
Kabar soal adanya salah seorang pegawai Telkomsel di Surabaya terinfeksi corona atau covid-19 berseliweran di dunia maya. Bahkan, akibat hal itu, gedung tempat pegawai tersebut sempat dikabarkan disterilkan selama 2 hari ini.
Berikut kabar yang beredar santer di media sosial:
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Bagaimana Gatotkaca dari Sukoharjo melawan hoaks? Danar mengatakan, tempat paling tepat untuk menanyakan kebenaran terkait berita yang mereka peroleh adalah tempat di mana mereka menuntut ilmu, seperti melakukan diskusi atau sharing dengan guru terkait berita yang mereka dapatkan.
-
Bagaimana Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran terhadap berita hoaks tersebut? Penelusuran Cek Fakta Merdeka.com melakukan penelusuran melalui fitur Google Image. Menemukan bahwa thumbnail video Youtube merupakan foto dari berita Antaranews.com berjudul “Polisi bebaskan perawat DN tersangka gunting jari bayi di Palembang” yang diunggah pada 13 Februari 2023.
-
Bagaimana cara mengecek kebenaran berita hoaks tersebut? Penelusuran Mula-mula dilakukan dengan memasukkan kata kunci "Menteri Amerika klaim: Kominfo Indonesia sangat bodoh, Databesa Negaranya dihacker tidak tau, karena terlalu sibuk ngurus Palestina" di situs Liputan6.com.Hasilnya tidak ditemukan artikel dengan judul yang sama.
-
Apa yang menjadi ciri khas oleh-oleh dari Surabaya? Sambal Bu Rudy menjadi salah satu ikon oleh-oleh khas Surabaya.
-
Apa yang Soeharto katakan tentang berita hoaks yang mengarah ke Tapos? Memberitakan dengan tujuan negatif, karena mereka tidak mengetahui keadaan yang sebenarnya dari Tapos ini," jelas Soeharto dikutip dari akun Instagram @jejaksoeharto. Karena memikirkan ini peternakan dari Presiden, padahal bukan peternakan Presiden, ini sebenarnya punya anak-anak saya yang saya mbonceng untuk mengadakan riset dan penelitian," kata Soeharto menambahkan.
"Karyawan telkomsel di gedung TLT manyar, info 1 orang positif corona, gedung sedang disterilkan 1-2 hari ini..."
Penelusuran
Kabar soal adanya pegawai Telkomsel yang positif corona ini pun dibantah oleh Manager Corporate Communications Area Jawa Bali Telkomsel, Erwien Kusumawan. Ia menyatakan, saat ini pihaknya telah melakukan pemantauan secara ketat terhadap kesehatan karyawan melalui departemen yang ada.
"Alhamdulillah sampai detik ini seluruh karyawan Telkomsel, baik organik maupun outsourcing tidak ada yang positif corona. Kami selalu pantau dan koordinasi seluruh karyawan melalui department yang ada," ujarnya, Selasa (17/3).
Dia menambahkan, untuk pencegahan pihaknya juga telah melakukan disinfektan ke seluruh lantai di kantor Telkomsel.
"Kami melakukan hal yang sama, yaitu disinfektasi seluruh lantai di.kantor Telkomsel sebagai tindakan preventif pencegahan corona di Telkomsel," tegasnya.
Kesimpulan
Kabar mengenai pegawai gedung TLT manyar disterilkan karena salah satu pegawai Telkomsel di Surabaya terinfeksi corona bohong alias hoaks.
(mdk/gil)