Bagaimana nasib ISIS jika Baghdadi benar tewas?
Bagaimana nasib ISIS jika Baghdadi benar tewas? Pemimpin kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu bakar al-Baghdadi kemarin dilaporkan tewas. Ini memang bukan kali pertama dia dinyatakan tewas.
Pemimpin kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu bakar al-Baghdadi kemarin dilaporkan tewas. Ini memang bukan kali pertama dia dinyatakan tewas. Sebelumnya Baghdadi sudah beberapa kali dilaporkan tewas namun tidak ada informasi pasti yang membenarkan kabar itu.
Stasiun televisi Irak Al Sumaria TV mengutip seorang sumber di Provinsi Nineveh yang menyebut kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) membenarkan kematian pemimpin mereka Abu Bakar al-Baghdadi.
Menurut sumber itu, ISIS mengumumkan pernyataan singkat yang melaporkan kematian Baghdadi sekaligus menyebut nama sosok penggantinya di Kota Tal Afar, sebelah barat Mosul, seperti dilansir laman Sputnik, Selasa (11/7). ISIS juga meminta para anggotanya tetap tegar dengan kabar ini.
Sumber Al Sumaria juga mengatakan setelah pengumuman itu situasi menjadi kacau dan kelompok pendukung setia dan penentang Baghdadi saling berkelahi sehingga sejumlah orang ditangkap dan ISIS memberlakukan jam malam di kota itu.
-
Kapan Habib Muhammad bin Idrus Al Habsyi meninggal? Makam Habib Muhammad meninggal di Kota Surabaya pada tahun 1917 Masehi.
-
Siapa Abu Bakar Aceh? Abu Bakar Aceh, seorang tokoh intelektual tersohor asal Aceh yang telah melahirkan banyak karya di bidang keagamaan, filsafat, dan kebudayaan.
-
Kapan Saddam Hussein menjadi Presiden Irak? Lahir pada 28 April 1937 di Al-Awja, dekat Tikrit, Irak, Saddam naik ke puncak kekuasaan sebagai Presiden Irak pada tahun 1979 dan memerintah hingga tahun 2003.
-
Bagaimana Saddam Hussein dibunuh? Hukuman mati dilaksanakan pada tanggal 30 Desember 2006 dengan digantung di sebuah fasilitas militer di dekat Baghdad.
-
Di mana Abu Bakar Aceh dilahirkan? Profil Singkat Aboebakar Atjeh atau disebut juga Abu Bakar Aceh ini lahir di Peureumeu, Aceh Barat pada tanggal 28 April 1909.
-
Bagaimana Abu Bakar Ba'asyir menyampaikan dukungannya? Rekaman video pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al Mukmin Ngruki Sukoharjo Abu Bakar Ba'asyir mendukung pasangan calon presiden Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar beredar di akun TikTok @aniesvisioner.
Abu Bakar al-Baghdadi nationalreview.com
Pejabat Irak belum ada yang mengonfirmasi kabar ini namun insiden ini muncul sehari setelah Al Sumaria mengatakan kelompok ISIS mengancam siapa saja yang membahas soal kematian Baghdadi dengan hukuman cambuk 50 kali. Bahkan ISIS sebelumnya dilaporkan mengeksekusi seorang ulama dan orang dekat ajudan Baghdadi lantaran menyebut soal kematiannya dalam sebuah khutbah.
Seandainya kabar ini benar, lalu seperti apa nasib ISIS sepeninggal Baghdadi?
Sebagian pengamat menilai dia akan digantikan oleh salah satu dari dua panglima utamanya. Kedua calon pengganti Baghdadi itu adalah mantan tentara Irak di era Saddam Hussein.
Meski tidak tampak bakal ada pergantian kepemimpinan yang jelas, namun nama Iyad al-Obaidi dan Ayad al-Jumaili dipandang sebagai dua orang yang kemungkinan akan menggantikan posisi Baghdadi jika dia benar tewas.
Obaidi yang diketahui berusia 50-an tahun saat ini menjabat sebagai panglima perang. Jumaili, berusia 40-an tahun, adalah kepala keamanan ISIS. April lalu stasiun televisi Irak menyatakan Jumaili sudah tewas namun tidak ada kabar mengonfirmasi berita ini.
Max Abrahms, pengamat keamanan dan hubungan internasional mengatakan kepada Newsweek, membunuh pemimpin ISIS akan menjadi sebuah kemenangan berarti meski tidak terlalu mempengaruhi garis komando kelompok militan ini.
"Menghabisi pemimpin ISIS tidak akan mengubah garis komando dan kendali tapi jadi kemenangan besar berarti," kata dia, seperti dilansir laman Newsweek, pertengahan bulan lalu.
Abrhams menuturkan, dalam banyak kasus, pemimpin ISIS Baghdadi sudah menyerahkan kepemimpinan taktis kepada para komandan lokal ISIS di berbagai belahan dunia sehingga mereka bisa melancarkan serangan terorisme ke berbagai negara seorang diri.
Menurut Abrahms, dengan tewasnya Baghdadi, seperti juga yang terjadi pada Al Qaidah ketika ditinggal mati Usamah Bin Ladin, maka kelompok militan ini akan pecah menjadi beberapa faksi, mereka tidak akan menyerah begitu saja.
"Para anggota mereka tidak akan menyerah tapi bergabung dengan kelompok Salafi yang lain, termasuk membentuk kelompok baru," kata dia.
Baca juga:
Bagaimana nasib ISIS jika Baghdadi benar tewas?
Tentara AS gabung ISIS, rencanakan serangan ke pasukan pemerintah
Kebahagiaan warga Mosul rayakan kemenangan atas ISIS
Militan perempuan Inggris bersumpah tidak tinggalkan ISIS
Yang masih tertinggal di Mosul setelah ISIS dikalahkan
ISIS dipukul mundur di Mosul, Malaysia waspada