China cegat 2 kapal perang AS yang masuki Laut China Selatan
China cegat 2 kapal perang AS yang masuki Laut China Selatan. Kapal perusak rudal Higgins dan kapal penjelajah Antietam milik AS telah melintas sejauh 12 mil dari Kepulauan Paracel yang terletak di Laut China Selatan lepas pantai Vietnam.
Kementerian Pertahanan Nasional mengungkapkan bahwa pasukannya mengirim kapal perang ke Laut China Selatan untuk mencegat dua kapal Amerika Serikat yang berlayar ke perairan yang diklaim negara tersebut.
"China menentang kapal-kapal AS tersebut dan memberi peringatan kepada mereka agar pergi," demikian pernyataan kementerian yang diunggah di situs resminya, seperti dikutip dari the New York Times, Senin (28/5).
-
Siapa saja yang terlibat dalam konflik Laut China Selatan? Tiongkok menggambarkan tuduhan tersebut "hanya kebohongan belaka", dan mengatakan bahwa pihaknya tidak akan menutup mata terhadap "provokasi dan pelecehan" yang berulang kali dilakukan oleh Filipina.
-
Mengapa kapal Dinasti Ming tenggelam di Laut China Selatan? Para peneliti meyakini kapal tersebut dimuat di wilayah Jingdezhen dan berfungsi sebagai kapal ekspor, mengingat pada abad ke-14, Jingdezhen menjadi pusat produksi porselen terbesar di China.
-
Apa yang ditemukan di gurun pasir China yang membuat para ahli bingung? Para ahli telah mempersempit asal usul mumi misterius yang ditemukan di gurun pasir Tiongkok, dan hasilnya cukup mengejutkan.
-
Kapan kapal Dinasti Ming tenggelam? Para arkeolog meyakini bangkai kedua kapal ini berasal dari periode yang berbeda dari Dinasti Ming, sekitar tahun 1368-1664.
-
Kapan kerusakan di Stasiun Luar Angkasa China terjadi? Stasiun luar angkasa milik China ini beroperasi pada 2022.
-
Kenapa Presiden Jokowi membahas konflik Laut China Selatan dengan Presiden Marcos? Jokowi mengatakan dirinya akan membahas upaya meredakan ketegangan di Laut China Selatan. "Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan)," jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
Dalam pernyataan itu tertera bahwa kapal perusak rudal Higgins dan kapal penjelajah Antietam milik AS telah melintas sejauh 12 mil dari Kepulauan Paracel yang terletak di Laut China Selatan lepas pantai Vietnam. Wilayah tersebut hingga kini masih jadi sengketa beberapa negara.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional China, Kolonel Senior Wu Qian, mengatakan bahwa tindakan AS tersebut telah melanggar kedaulatan China secara serius.
Dalam beberapa bulan terakhir, China memang telah melakukan berbagai manuver untuk mempertahankan klaimnya terhadap Laut China Selatan.
Negara tersebut juga telah memperkuat pasukan dan mempersenjatai pangkalan-pangkalan di Kepulauan Paracel hingga Kepulauan Spartly, meski wilayah tersebut juga turut diklaim oleh Vietnam, Filipina, Taiwan dan lainnya.
Baca juga:
Pesawat pengebom China mendarat di pulau LCS, Filipina akan jaga setiap inci wilayah
Kunjungi Jokowi, PM Tiongkok janji jaga perdamaian Laut China Selatan
Perang Dunia III ditakutkan pecah, dua negara ini diprediksi jadi lokasinya
Di simposium soal ASEAN, JK singgung soal Laut China Selatan
Wapres JK dorong percepatan negosiasi kode etik Laut China Selatan
Menko Luhut: Tidak ada perubahan nama Laut China Selatan