CIA Ingin Bangkitkan Gajah Purba Mammoth yang Telah Punah
CIA menggelontorkan dana kepada perusahaan bioteknologi berbasis di Kota Dallas, Texas, AS bernama Colossal Biosciences yang ingin membangkitkan hewan punah itu.
Badan Intelijen Luar Negeri Amerika Serikat (CIA) menunjukkan minatnya untuk membangkitkan hewan punah, yaitu Mammoth. CIA menggelontorkan dana kepada perusahaan bioteknologi berbasis di Kota Dallas, Texas, AS bernama Colossal Biosciences yang ingin membangkitkan hewan punah itu.
Bukan hanya CIA saja, tapi perusahaan itu juga mendapat dukungan dari Peter Thiel, Tony Robbins, Paris Hilton, dan Winklevoss Capital.
-
Bagaimana para ilmuwan mengetahui virus mana yang berbahaya? Tim peneliti menggunakan sel amoeba untuk mengetahui virus apa yang berbahaya. Dalam penelitian, tim peneliti menemukan hanya satu virus yang dapat membunuh sel amoeba yaitu ‘lytic viruses’.
-
Kenapa Situ Cipanten viral di media sosial? Tak ayal, lokasi wisata ini sempat viral di media sosial karena keindahannya, dan didatangi pengunjung dari berbagai daerah.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Dimana para ilmuwan mengambil inti es yang berisi virus purba? Pada 2015 tim peneliti internasional menjelajah ke Gletser Guliya yang terpencil di Dataran Tinggi Tibet di Himalaya untuk mengumpulkan inti es sepanjang ratusan meter.
-
Bagaimana kasus-kasus viral ini diusut polisi? Ragam Kasus Usai Viral Polisi Baru Bergerak Media sosial kerap menjadi sarana masyarakat menyuarakan kegelisahan Termasuk jika berhubungan dengan kepolisian yang tak kunjung bergerak mengusut laporan Kasus viral yang baru langsung diusut memunculkan istilah 'no viral, no justice'
Menurut laporan The Intercept, investor baru Colossal Biosciences, In-Q-Tel adalah organisasi nirlaba yang juga mendapat dukungan dari CIA. In-Q-Tel juga menunjukkan minatnya pada bioteknologi dan pengurutan DNA.
“Bioteknologi dan bioekonomi yang lebih luas sangat penting bagi umat manusia untuk berkembang lebih lanjut. Penting bagi semua pemerintah untuk mengembangkannya dan memiliki pemahaman tentang apa yang mungkin,” jelas pendiri Colossal Biosciences, Ben Lamm seperti dilansir NDTV, Ahad (2/10).
Mammoth sendiri adalah makhluk besar seperti gajah berbulu yang hidup antara 5 juta dan 4.000 tahun lalu. Namun mammoth punah setelah Zaman Es atau pada waktu yang hampir bersamaan dengan pembangunan Piramida di Mesir.
Sebelumnya, ilmuwan telah memecah kode genom mammoth melalui DNA yang diambil dari fosil-fosil mereka. Karena berhasil memecah, ilmuwan ingin membangkitkan mammoth.
Melalui CRISPR (Clustered Regularly Interspaced Short Palindromic Repeats), ilmuwan berharap mereka mampu membangkitkan hewan punah seperti mammoth dan macan Tasmania.
Colossal Biosciences menjelaskan jika mereka berhasil membangkitkan mammoth, maka usaha itu juga akan memperlambat pencairan lapisan es di Kutub Utara dan menghentikan pelepasan gas rumah kaca.
Selain itu pelestarian gajah juga dapat dilakukan jika mammoth berhasil dibangkitkan.
Reporter Magang: Theofilus Jose Setiawan
(mdk/pan)