Dampak hukuman mati, wisma Konjen RI di Kaledonia Baru dicoret-coret
Aksi tersebut sempat terekam kamera pengawas (CCTV).
Aksi protes terhadap terpidana mati narkoba asal Prancis, Serge Atloui, dilancarkan warga tidak dikenal dengan tindakan mencoret tembok wisma RI di Nomea, Kaledonia Baru, sebuah pulau di Samudera Pasifik yang juga merupakan Koloni dari Prancis.
Konsulat Jendral Republik Indonesia di Nomea, Widyarka Ryananta, membenarkan aksi tersebut saat dikonfirmasi melalui telepon pada Minggu, (26/7), seperti dikutip kantor berita Antara.
"Pada hari Minggu terjadi aksi tersebut, tembok luar wisma dicoret orang tidak bertanggung jawab dengan tulisan 'Bebaskan Serge', 'Indonesia harus memberi grasi pada teman kita', 'Bebaskan sesama bangsa kami', 'Hidup bangsa kami', 'Menentang hukuman mati'," ungkap Widyarka.
Aksi tersebut sempat terekam kamera pengawas (CCTV). Dua orang tidak dikenal melakukan aksi tersebut sekitar pukul 05.02-05.15 waktu setempat.
Perwakilan Komisaris Tinggi Prancis di Kaledonia Baru Duta besar Jean-Luc Faure pada pukul 11 siang waktu setempat langsung menemui Konjen Widyarka buat menyampaikan permintaan maafnya atas kejadian tidak terpuji tersebut.
Polisi setempat juga sudah dihubungi untuk menangani kasus itu dan diminta khusus untuk meningkatkan keamanan di wisma dan kantor KJRI di Noumea.
Aksi ini diduga kuat sebagai dampak Peninjauan Kembali (PK) Serge Atloui yang ditolak Mahkamah Agung pada Selasa lalu, (21/4). Pemberitaan penolakan PK Atloui menjadi pemberitaan utama di Prancis termasuk Noumea yang juga koloni Prancis di lautan pasifik selatan.
Eksekusi mati terhadap sembilan terpidana narkoba rencananya akan digelar pada Rabu dini hari nanti di Lapas Nusakambangan.
Baca juga:
Senjata untuk menembak 9 terpidana mati jenis SS1 buatan Pindad
Foto salib terpidana mati beredar luas, pendeta geram
Terpidana mati peluk keluarga saja masih dalam kondisi diborgol
1.203 Personel TNI dan Polri jaga eksekusi mati di Nusakambangan
Survei: 84,1 persen publik setuju hukuman mati pengedar narkoba
Eksekusi 10 terpidana mati dilakukan Rabu dini hari
Kepala BNN sebut hukuman mati cara berantas narkoba paling ampuh
-
Kapan WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Kapan Teuku Nyak Makam wafat? Teuku Nyak Makam meninggal pada 21 Juli 1896. Tepat pada hari ini adalah 128 tahun wafatnya Teuku Nyak Makam yang patut dikenang oleh masyarakat Indonesia.
-
Kenapa WNA itu dideportasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Kapan Habib Ali Kwitang wafat? Sampai sekarang, jejak dakwah dari ulama yang wafat pada 13 Oktober 1968 itu masih ada.
-
Kapan Krisdayanti menjadi nenek? Kris Dayanti udah jadi nenek di bawah usia 50 tahun.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.