Dokumen Rahasia Ungkap Israel Racuni Lahan Warga Palestina untuk Bangun Permukiman di Tepi Barat
Tindakan keji Israel ini terungkap dalam dokumen yang dirilis arsip negara.
Dokumen Rahasia Ungkap Israel Racuni Lahan Warga Palestina untuk Bangun Permukiman di Tepi Barat
Penjajah Israel meracuni lahan orang-orang Palestina agar bisa membangun pemukiman di Tepi Barat pada tahun 1970-an. Tindakan keji Israel ini terungkap dalam dokumen yang dirilis arsip negara.
Detail meracuni lahan ini dilaporkan media Israel, Haaretz. Dalam laporannya, Haaretz mengungkap kekejaman yang dilakukan Israel demi merebut tanah rakyat Palestina.
Kekejian Israel Terungkap
Badan Arsip Negara Israel merilis lebih dari 1 juta dokumen yang bisa diakses publik. Dokumen-dokumen tersebut mengungkap beberapa praktik paling kejam penjajah Israel di Palestina.
- Ternyata ini Rahasia Mengapa Israel Larang Warganya Tes DNA, Nenek Moyang Tak Ada Ikatan dengan Tanah Palestina
- Kesaksian Gadis Cilik Palestina Kembali ke Rumah Usai Dibom Israel, 'Semua Hancur Kecuali Alquran Ini'
- Potret Warga Palestina yang Ditahan Israel Bertahun-tahun Dibebaskan, Cintanya pada Hamas & Gaza Tak Terbendung
- "Apa yang Dialami Israel Sekarang Ini, Dialami Warga Palestina Setiap Hari Selama 50 Tahun"
Praktik Kejam Penjajah Israel
Dikutip dari Middle East Monitor, Rabu (28/6), arsip tersebut mengungkap bagaimana Israel merebut dan menduduki desa warga Palestina, Aqraba. Desa ini berada 4 kilometer dari Huwara di utara Tepi Barat. Baru-baru ini, Huwara juga diserang pemukim Israel.
Pemerintah & Pemukim Ilegal Bekerja Sama
Dalam tindakannya, Israel dan pemukim ilegal bekerja sama. Tindakan meracuni lahan sekitar Aqraba pada tahun 1972 juga melibatkan sejumlah lembaga negara. Tindakan ini dilakukan di bawah pemerintahan Perdana Menteri Golda Meir, yang digambarkan sebagai pemimpin sayap kiri, berbeda dengan tokoh sayap kanan seperti Benjamin Netanyahu.
Arsip tersebut mengungkapkan, ketika menyangkut pengambilalihan tanah rakyat Palestina dan perampasan lahan masyarakat adat, tak banyak politikus Israel yang menentang terlepas dari spektrum politik mereka. Saat Meir menjabat perdana menteri, Israel juga menganeksasi sejumlah situs Muslim dan Kristen.
Israel Racuni Lahan Warga Palestina untuk Bangun Permukiman di Tepi Barat
Rincian lengkap meracuni tanah rakyat Palestina ini terungkap 51 tahun kemudian berkat proyek baru yang dilaksanakan Taub Centre for Israel Studies di New York University. Proyek ini bertujuan untuk memetakan dan membuat katalog data sejarah yang tersedia berkaitan dengan permukiman Israel.
Untuk pertama kalinya, ribuan arsip yang tersegel dari Badan Arsip Negara Israel dan perpustakaan lainnya dibuka untuk inspeksi publik. Arsip ini menjelaskan salah satu gerakan paling signifikan dalam sejarah Israel.
Seluruh permukiman Israel, dan pemukim yang tinggal di sana, ilegal menurut hukum internasional.