FOTO: Ekspresi Joe Biden Ketika Berharap Gencatan Senjata di Gaza Sambil Asyik Makan Es Krim
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengharapkan gencatan senjata di Gaza segera terjadi pada akhir pekan ini.
Presiden AS Joe Biden bicara soal gencatan senjata di Gaza saat menikmati es krim dengan pembawa acara Seth Meyers di Van Leeuwen Ice Cream setelah menghadiri acara bincang-bincang di stasiun televisi "Late Night with Seth Meyers".
FOTO: Ekspresi Joe Biden Ketika Berharap Gencatan Senjata di Gaza Sambil Asyik Makan Es Krim
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden menanggapi kondisi Gaza yang semakin hari kian memprihatinkan di tengah gempuran militer Israel yang berlangsung di sejumlah titik di Jalur Gaza. Foto: AFP / JIM WATSON
Ia pun akhirnya berbicara soal gencatan senjata yang akan segera terjadi dalam waktu dekat sambil makan es krim. Foto: REUTERS / Leah Millis
- Joe Biden Tertinggal, Tak Ikut Sesi Foto Para Kepala Negara di KTT G20
- FOTO: Momen Prabowo Temui Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih, Bahas Situasi Jalur Gaza hingga Laut China Selatan
- FOTO: Ekspresi Presiden Amerika Joe Biden Salah Sebut Nama Presiden Ukraina Jadi 'Putin'
- FOTO: Sambut Musim Panas, Presiden Joe Biden Gelar Piknik Bareng Para Pejabat AS dan Keluarganya di Halaman Gedung Putih
Biden bicara gencatan senjata di Gaza saat menikmati es krim dengan pembawa acara Seth Meyers di Van Leeuwen Ice Cream setelah menghadiri acara bincang-bincang di stasiun televisi "Late Night with Seth Meyers" di New York City pada 26 Februari 2024. Foto: AFP / JIM WATSON
Sebelum bicara soal Gaza, Presiden AS Joe Biden menerima es krim itu di Van Leeuwen Ice Cream dengan ditemani pembawa acara Seth Meyers. Foto: AFP / JIM WATSON
Ia pun mengharapkan adanya gencatan senjata di Gaza pada akhir pekan ini sambil memegang es krim di tangan kanannya. Foto: AFP / JIM WATSON
Meski begitu, momen pembicaraan itu terjadi di saat anak-anak di Gaza sedang mengalami krisis kemanusiaan seperti bencana kelaparan yang diakibatkan oleh pembatasan bantuan yang dilakukan Israel. Foto: REUTERS / Leah Millis
Sebagai informasi saat ini jumlah korban tewas akibat serangan militer Israel sudah mencapai 30.000 orang yang sebagian besar merupakan anak-anak dan perempuan. Foto: AFP / JIM WATSON