Sambil Gendong 2 Jenazah Bayi, Pria Palestina ini 'Tampar' para Pemimpin Arab & Presiden AS Joe Biden
Serangan brutal militer Israel kembali memakan korban. Tak memandang usia dan latar belakang, mereka terus menggempur wilayah di Gaza.
Peristiwa itu kembali memakan korban. Dua di antaranya adalah seorang bayi 3 bulan dan batita 1,5 tahun.
Melansir dari Instagram @trtworld, Jumat (2/2), dua anak tak bersalah tersebut harus meregang nyawa usai mendapat serangan dari Israel.
Beberapa warga yang berada di lokasi kejadian langsung mengevakuasi keduanya ke tempat yang lebih layak.
Jenazah keduanya sudah terbujur kaku dengan pakaian terakhir mereka yang masih melekat di tubuh.
Mengetahui peristiwa tersebut kembali membunuh anak-anak Palestina, seorang pria langsung bereaksi keras hingga memanggil para pemimpin Arab, Presiden AS Joe Biden dan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken.
Pria tersebut mengecam hingga 'menampar' para pemimpin Arab, Biden dan Blinken yang terkesan tutup mata dengan serangan brutal Israel yang terus berlanjut di Gaza.
“Apa yang dilakukan anak-anak ini?," tulis keterangan unggahan.
Sampaikan Pesan Penting ke dunia Arab, Biden dan Blinken
Pria tersebut mengutarakan amarahnya ke seluruh dunia dengan peristiwa tersebut. Terlebih ia tujukan ke dunia arab dan muslim.
berita untuk kamu.
"Adegan ini, saya ingin menunjukkan ke dunia muslim dan arab. Apa yang dilakukan anak-anak ini. Dia berumur 3 bulan. Masih bayi. Apa yang dia lakukan?," ucapnya.
Secara khusus, ia memberikan pesan ke Joe Biden dan Antony Blinken atas peristiwa keji tersebut.
Kedua bocah tak bersalah tersebut harus menjadi korban kebrutalan Israel yang tak berhenti hingga saat ini di Gaza.
"Aymen berumur 1,5 tahun, apa yang dia lakukan? Saya ingin berbicara dengan Biden, dan mengiriminya pesan. Aku ingin mengirim pesan ke Blinken dan bertanya padanya apa yang mereka lakukan."
"Saya ingin mengirim pesan kepada Blinken dan Biden. Apa yang dilakukan anak-anak ini?"
"Tinggalkan aku sendiri. Saya ingin mengirimi mereka pesan. Apa yang mereka lakukan? Aymen dan Hind, 1,5 tahun dan 3 bulan. Apa yang mereka lakukan?," pungkasnya.
- Thomas
Agresi Israel di Jalur Gaza sejak Oktober telah menewaskan hampir 22.000 warga Palestina. AS merupakan salah satu pendukung utama Israel.
Baca SelengkapnyaBadan Pertahanan Sipil Palestina pada Selasa (30/4/2024) kemarin mengungkap fakta terbaru.
Baca SelengkapnyaKekerasan Israel juga meningkat di Tepi Barat dan Yerusalem yang diduduki.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengharapkan gencatan senjata di Gaza segera terjadi pada akhir pekan ini.
Baca SelengkapnyaBayi perempuan tersebut dibawa ke Israel setelah diculik dari rumahnya yang hancur akibat serangan bom.
Baca SelengkapnyaBerikut jawaban pemuda saat ditanya kenapa Tuhan tak menolong Gaza Palestina dari kekejaman Israel.
Baca SelengkapnyaIsrael mencaplok dan menjajah wilayah Palestina sejak 1948.
Baca SelengkapnyaSidang perdana akan dimulai pada Kamis (11/1) di Den Haag, Belanda.
Baca SelengkapnyaDi tengah gempuran yang tiada habisnya, masih ada perkebunan yang tersisa di Gaza.
Baca Selengkapnya