Iran Bantah Dronenya Ditembak Jatuh oleh AS
Juru bicara militer Iran hari ini mengatakan semua drone Iran sudah kembali ke pangkalan dalam keadaan aman.
Iran membantah klaim Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengatakan kapal perang AS, USS Boxer, menembak jatuh pesawat nirawak Iran di Selat Hormuz.
Juru bicara militer Iran hari ini mengatakan semua drone Iran sudah kembali ke pangkalan dalam keadaan aman.
-
Apa yang terjadi dengan helikopter Presiden Iran? Media pemerintah Iran, Press TV merilis foto yang menggambarkan detik-detik jatuhnya helikopter yang membawa Presiden Iran, Ebrahim Raisi dan sejumlah pejabat lainnya, termasuk Menteri Luar Negeri, Hossein Amir-Abdollahian.
-
Kapan helikopter Presiden Iran jatuh? Helikopter tersebut jatuh pada Minggu (19/5) saat Presiden Raisi dan rombongan kembali dari Provinsi Azerbaijan Timur setelah meresmikan proyek pembangunan dam.
-
Dimana helikopter Presiden Iran jatuh? Kecelakaan ini terjadi di hutan Dizmar, yang berada di antara kota Varzaqan dan Jolva di Provinsi Azerbaijan Timur.
-
Kenapa presiden baru Iran ingin lebih dekat dengan Amerika Serikat? Menghidupkan kembali kesepakatan nuklir 2015, dan bahkan menjalin hubungan dengan AS," tulis Sadeghi.
-
Di mana drone Israel menyerang warga? Salah satu insiden yang tercatat adalah ketika drone Israel membantai banyak warga Palestina pada 11 Januari di jalan Al-Rasyid di dekat pesisir Kota Gaza.
-
Mengapa pemerintah Iran memeriksa bandara? Dilansir Middle East Eye, Sabtu (3/8), menurut sejumlah sumber yang mengetahui penyelidikan dan berbicara kepada the New York Times, aparat keamanan juga memeriksa bandara internasional dan domestik Teheran dengan mengamati rekaman kamera ruang kedatangan dan keberangkatan serta memeriksa daftar penerbangan.
"Semua drone milik Iran di Teluk Persia dan Selat Hormuz sudah kembali dengan aman ke pangkalan setelah menjalankan misi pemantauan dan identifikasi. Tidak ada laporan yang menyebut respons dari USS Boxer," kata juru bicara militer Adolfazl Shekarchi, seperti dikutip kantor berita Tasnim dan dilansir laman Middle East Eye, Jumat (19/7).
Wakil Menteri Luar Negeri Abbas Araqchi juga menyangkal Iran kehilangan salah satu dronenya.
"Kami tidak kehilangan drone apa pun di Selat Hormuz atau di tempat lain. Saya khawatir USS Boxer menembak sendiri drone mereka dengan tak sengaja," kata Araqchi di Twitter.
Menteri Luar Negeri Iran Muhammad Javad Zarif kemarin mengatakan dia tidak tahu jika ada drone Iran yang jatuh.
"Kami tidak punya informasi soal kehilangan sebuah drone hari ini," kata Zarif kepada wartawan di PBB sebelum menggelar rapat dengan Sekjen PBB, Antonio Guterres.
Sebelumnya AS mengklaim telah menembak jatuh drone Iran itu di Selat Hormuz.
Insiden itu pertama kali diungkapkan oleh Presiden Donald Trump, yang mengatakan bahwa USS Boxer, sebuah kapal perang amfibi, mengambil tindakan defensif setelah drone tersebut berada dalam jarak 1.000 yard dari kapal dan mengabaikan beberapa peringatan untuk mundur.
"Drone itu segera dihancurkan," kata Trump seperti dilansir The Guardian, Jumat (19/7). Ia menambahkan, pesawat tak berawak ini mengancam keselamatan kapal dan seluruh awaknya. Ia lalu meminta negara-negara lain untuk mengutuk Iran dan melindungi kapal-kapal mereka.
Senada dengan itu, Pentagon membenarkan dalam sebuah pernyataan bahwa USS Boxer memang telah mengambil "tindakan defensif" terhadap sebuah drone, tetapi tidak menyebutkan apakah pesawat tanpa awak itu adalah milik Iran.
(mdk/pan)