Iran Tangkap 10 Agen Diduga Mossad Israel di Azerbaijan
Kesepuluh tersangka melakukan kontak langsung dengan perwira-perwira Mossad. Mereka juga diketahui telah menculik, mengancam, dan memukuli pasukan-pasukan Iran untuk menggali informasi.
Sepuluh orang yang diyakini bekerja bagi badan intelijen Mossad Israel berhasil ditangkap pihak berwajib Iran di Provinsi Azerbaijan Barat. Kesepuluh orang itu didakwa melakukan operasi intelijen oleh Iran Senin kemarin.
Menurut laporan kantor berita Tasnim News Agency, orang-orang itu ditangkap saat melakukan operasi intelijen untuk mengetahui aktivitas pasukan Iran yang bekerja di wilayah Azerbaijan barat, Provinsi Teheran, dan Provinsi Hormozgan. Demikian dikutip dari The Jerusalem Post, Selasa (25/10).
-
Mengapa Eli Cohen direkrut oleh Mossad? Eli Cohen Adalah Seorang Yahudi Kelahiran Mesir Dia direkrut oleh Mossad untuk menyusup ke Suriah.
-
Bagaimana cara Mossad menjalankan misi rahasia mereka di Indonesia? Agen-agen Mossad yang datang ke Indonesia disamarkan seolah berasal dari Eropa atau Amerika Serikat.
-
Siapa yang diklaim telah meretas situs Mossad? Pada 2013, kelompok peretas atau hacker Anonymous mengaku telah meretas situs milik badan intelijen Israel yang terkenal sebagai agen mata-mata terbaik dunia, Mossad.
-
Apa yang dilakukan agen Mossad di Jakarta? Berkedok misi dagang, berbagai operasi intelijen dijalankan Israel dari Jakarta. Sejumlah hubungan kerja sama pernah dilakukan oleh militer dan intelijen Indonesia dengan Dinas Rahasia israel, Mossad. Bahkan Mossad pernah memiliki sebuah kantor di Jakarta yang disamarkan dengan 'misi perdagangan' agar orang-orang tidak curiga.
-
Bagaimana cara Mossad ingin membunuh Khaled Mashal? Mereka berencana membuka kaleng soda yang menyembur. Tentunya bukan soda yang akan keluar, tapi racun mematikan yang bakal membunuh tokoh Hamas itu pelan-pelan. Mossad berharap serangan ini tak menimbulkan kecurigaan.
-
Bagaimana kerja sama intelijen Kopkamtib, Mossad, dan MI-6 berlangsung? Menurut Soemitro, kerja sama intelijen antara Kopkamtib, Mossad dan MI-6 berjalan dengan baik.
Kantor berita itu menjelaskan, kesepuluh tersangka melakukan kontak langsung dengan perwira-perwira Mossad. Mereka juga diketahui telah menculik, mengancam, dan memukuli pasukan-pasukan Iran untuk menggali informasi.
Agen-agen itu juga diyakini mencoba menculik dan membunuh beberapa anggota keamanan dan badan intelijen Iran, tetapi mereka gagal melakukan itu.
Mereka juga diketahui menerima bayaran dari Israel untuk melakukan misi-misi intelijen, seperti pembakaran mobil hingga perusakan rumah-rumah yang dimiliki oleh anggota badan keamanan Iran.
Empat tersangka itu dijatuhi hukuman “corruption on earth”, atau hukuman yang biasanya dijatuhkan pada pembangkang politik, perusak keamanan nasional Iran, dan komunitas LGBT.
Ini bukanlah kali pertama agen-agen Mossad Israel ketahuan melakukan operasi intelijen di Iran. Sebelumnya kantor berita Iran International melaporkan agen-agen Mossad Israel berhasil menculik dan menginterogasi anggota pasukan Iran.
Kedua orang yang diculik diyakini adalah perwira Pasukan Garda Revolusi Iran (IRGC), yakni Yadollah Khedmati dan Mansour Rasouli.
Kala itu agen Mossad Israel berhasil menggali informasi tentang Rasouli yang berencana membunuh seorang diplomat Israel, seorang jurnalis di Prancis, dan seorang jenderal Amerika Serikat (AS) di Jerman. Khedmati juga diketahui mengirim senjata ke Suriah, Irak, Lebanon, dan Yaman.
Di awal bulan ini, badan intelijen IRGC juga menangkap satu orang yang diyakini bekerja bagi badan intelijen Israel di Kota Kerman, Iran. Orang itu diyakini akan melakukan tindakan anti-keamanan di wilayah itu.
“Terdakwa telah melakukan beberapa perjalanan ke berbagai negara dengan tujuan mentransfer informasi dan pelatihan untuk tindakan anti-keamanan dan subversif melalui komunikasi dengan petugas intelijen, dan perjalanan terakhirnya adalah ke negara tetangga,” jelas Kepala kehakiman Kerman, Ebrahim Hamidi.
Reporter Magang: Theofilus Jose Setiawan
Baca juga:
Israel akan Bangun Museum Albert Einstein, Biayanya Fantastis
Mata-Mata Israel Diduga Dalang Penculikan Warga Palestina di Malaysia
Australia Tak Lagi Akui Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel
Israel Masuk Daftar Negara Terburuk untuk Tempat Bekerja
Lagu Israel Jadi Soundtrack Pengunjuk Rasa Anti-Pemerintah di Iran
Dokumen Rahasia Ungkap Bagaimana Israel Dukung Militer Myanmar Tindas Muslim Rohingya
Israel Kewalahan Atasi Serangan Tokek Mesir