Israel Sebar Brosur, Tawarkan Imbalan Sampai Rp6 Miliar Bagi yang Memberikan Informasi Soal Keberadaan Pemimpin Hamas
Yahya Sinwar adalah salah satu pemimpin Hamas yang paling diburu Israel.
Brosur disebar di seluruh Jalur Gaza, Palestina.
- Sosok Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Wafat Dibunuh Israel, ini Kisah Hidupnya Penuh Penderitaan & Perjuangan Melawan Zionis
- Video Detik-Detik Terakhir Perlawanan Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Hingga Syahid Dibunuh Israel
- Israel Klaim Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Tewas di Gaza, Bertempur Sampai Titik Darah Penghabisan
- Hamas Tawan 30 Jenderal dan Perwira Israel di Gaza, Netanyahu Takut Informasi Ini Bocor
Israel Sebar Brosur, Tawarkan Imbalan Sampai Rp6 Miliar Bagi yang Memberikan Informasi Soal Keberadaan Pemimpin Hamas
Militer Israel (IDF) menyebarkan brosur di seluruh Gaza hari Kamis, menjanjikan imbalan besar kepada siapa pun yang memberikan informasi tentang keberadaan pemimpin senior Hamas yang bersembunyi di Jalur Gaza.
Sumber: Jerusalem Post
Brosur tersebut menyebutkan bahwa imbalan sebesar USD400.000 atau sekitar Rp6,1 miliar ditawarkan untuk informasi mengenai Yahya Sinwar, dan USD300.000 atau sekitar Rp4,6 miliar untuk saudaranya Muhammad Sinwar.
Imbalan yang lebih kecil senilai USD200.000 atau sekitar Rp3,1 miliar akan diberikan kepada mereka yang memberikan informasi mengenai keberadaan Rafa Salama, komandan Brigade Khan Yunis. Sedangkan bagi yang mengetahui keberadaan Mohammed Deif, kepala sayap militer Hamas, Israel akan memberikan USD100.000 atau sekitar Rp1,5 miliar.
"Kerahasiaan terjamin," demikian bunyi brosur tersebut dan disertakan juga nomor telepon yang dapat dihubungi.
Yahya Sinwar dikabarkan melarikan diri dari Kota Gaza di Gaza utara ke Khan Yunis di Gaza selatan melalui konvoi kemanusiaan segera setelah perang dimulai, menurut sumber Israel yang diwawancara oleh berita KAN pada Sabtu lalu.
Operasi pasukan penjajah Israel di Khan Yunis semakin intensif seiring upaya negara Zionis itu untuk memburu pemimpin Hamas.
KAN melaporkan beberapa pekan lalu, Yahya Sinwar dan Mohammad Deif diyakini bersembunyi di Khan Yunis.