Jejak Kaki Bocah Berusia 26.000 Tahun Ini Bukti Keakraban Manusia dengan Anjing
Tidak ada yang meragukan bahwa manusia bisa berkawan akrab dengan seekor anjing. Kapan hubungan manusia dan hewan ini pertama kali muncul?
Tidak ada yang meragukan bahwa manusia bisa berkawan akrab dengan seekor anjing. Kapan hubungan manusia dan hewan ini pertama kali muncul?
Sebelumnya ada teori yang mengatakan hubungan tersebut dimulai sekitar 15.000 tahun lalu, ketika seorang petani pertama kali memelihara anjing.
-
Bagaimana manusia purba berburu mangsa? Berlari lebih cepat dari kejaran mangsa merupakan metode berburu yang efisien bagi manusia purba dan metode ini juga masih digunakan hingga saat ini, menurut laporan etnografi.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Bagaimana manusia purba di Sangiran berdiri tegak? Di lokasi ini ditemukan puluhan fosil manusia purba, termasuk Pithecanthropus erectus, manusia purba berdiri tegak yang disimpulkan nenek moyang manusia modern.
-
Bagaimana singa berburu mangsa? Mereka cenderung berburu dengan cara mengejar mangsa dari jarak jauh dan melompat langsung ke arahnya.
-
Bagaimana kerangka manusia purba itu ditemukan? Penemuan ini menyebabkan dua penggalian resmi, satu pada 1912 dan satu lagi pada 1924, yang mengungkap ribuan artefak.
-
Di mana tanda "like" purba ditemukan? Para arkeolog menemukan simbol "suka" ini saat melakukan pembersihan berkala dan konservasi lukisan batu prasejarah Lascaux yang terkenal di dekat desa Montignac, Prancis Selatan.
Namun bukti arkeologi terbaru dan hasil analisis DNA menunjukkan persahabatan manusia dan anjing telah dimulai jauh lebih lama, sekitar 30.000 tahun lalu atau bahkan 40.000 tahun lalu. Ini ditandai dengan penemuan jejak kaki bocah yang berjalan bersama seekor anjing besar sekitar 26.000 tahun lalu.
Jejak kaki ini ditemukan di belakang Gua Chauvet, Prancis. Gua ini dikenal sebagai situs lukisan tertua di dunia. Ada lebih dari 400 gambar hewan dilukis di gua ini sekitar 32.000 tahun lalu.
Jejak kaki bocah ini ditemukan sepanjang 45,72 meter, tercetak di atas tanah liat, dikutip dari laman Ancient Origins, Senin (17/4).
Bocah yang memiliki jejak kaki itu diperkirakan berusia 8 sampai 10 tahun dan tinggi 1,4 meter. Anak tersebut meninggalkan jejak kaki saat berjalan.
Peneliti menyebut anak itu membawa sebuah obor karena ada bukti dia berhenti di satu titik untuk membersihkan obor tersebut, meninggalkan bekas arang.
Teori baru ini berpendapat, manusia dan anjing berevolusi bersama-sama. Hubungan antara anjing dan manusia ini bukan atas dasar hubungan majikan-bawahan, tapi saling melengkapi atau persahabatan antara spesies yang berbeda.
(mdk/pan)