Parlemen Israel sebut prajurit Zionis sama dengan ISIS
Keduanya pembunuh dan penebar teror.
Anggota parlemen Israel berdarah Arab Haneen Zoabi menyamakan kelompok Negara Islam untuk Irak dan Syam (ISIS) dengan Pasukan Pertahanan Isral (IDF). Keduanya pembunuh dan menebar teror.
Surat kabar Haaretz melaporkan, Senin (20/10), Zoabi juga mengecam baik ISIS dan IDF sama-sama pasukan pembunuh yang tidak memiliki batasan dan tidak ada garis merah. Banyaknya warga Israel Arab bergabung dengan ekstremis hanya contoh kecil warga pinggiran tidak punya pilihan hidup. Begitu pula dengan IDF, hanya jadi sekumpulan prajurit muda yang kehilangan idiologi mereka.
-
Bagaimana Israel melancarkan serangan ke Irak? Delapan pesawat tempur F-16 yang masing-masing membawa bom seberat nyaris satu ton. Ditambah enam pesawat tempur F-15 yang bertugas memberikan perlindungan udara bagi pesawat F-16 tersebut. Misi mereka menghancurkan fasilitas nuklir Irak yang disebut Osirak di kompleks El Tuwaitha, tak jauh dari Baghdad.
-
Apa yang dilakukan Israel terkait perang dengan Hamas? Menteri Keamanan Nasional Israel, Itmar Ben-Gvir mengatakan, pemerintah Israel akan membagikan 4.000 pucuk senapan serbu.
-
Kenapa Brigade al-Qassam menyerang tentara Israel? Senjata Andalan Penghancur Tank Brigade al-Qassam bukan pertama kali menggunakan senjata tersebut.
-
Bagaimana Brigade Al-Qassam menargetkan tentara Israel? Dari mulai serangan jarak dekat menempelkan bom ke tank Merkava sampai aksi penembak jitu yang melumpuhkan tentara Israel dari jarak jauh.
-
Bagaimana cara Brigade al-Qassam menyerang tentara Israel? Dalam sebuah video terbaru yang beredar, seorang prajurit al-Qassam dengan akurat menembakkan rudal ke arah tentara zionis saat sedang berkumpul.
-
Apa yang dilakukan Brigade al-Qassam kepada tentara Israel? Brigade al-Qassam kembali berhasil melumpuhkan tentara Israel dengan serangan tak terduga.
"Jika kita melihat ISIS dengan pisau dan penggalan kepala dipegang. Di Israel kita melihat tentara-tentara ini membombardir warga Palestina lalu tertawa-tawa di atas mayat mereka. Senapan M16 bahkan membunuh lebih banyak dari pada belati," ujar Zoabi sengit.
Anggota parlemen lainnya yakni Faina Kirshenbaum mengkritik Zoabi dengan mengatakan hari-harinya di Knesset bakal berakhir dan segera dia akan didiskualifikasi dari posisinya dan upaya mencalonkan diri kembali di panggung politik Israel.
Sementara anggota parlemen dari Partai Likud mayoritas di Knesset, Miki Regev, menganggap Zoabi musuh paling berbahaya di dewan dan juga segenap warga Israel.
"Hasutan dia menyamakan IDF dan ISIS sudah melanggar batas. ISIS teroris dan merugikan semua orang sementara Negeri Zionis itu hanya mementingkan keselamatan penduduk mereka. Sebaiknya Regev jadi warga Jalur Gaza saja. Dia pengkhianat," Regev menegaskan.