Pelaku Penembakan Massal di Buffalo AS Pernah Jalani Pemeriksaan Kesehatan Mental
Pelaku penembakan massal di supermarket Buffalo, Amerika Serikat (AS) menewaskan 10 orang dan tiga lainnya terluka.
Pelaku penembakan massal di supermarket Buffalo, Amerika Serikat (AS) pernah melontarkan ancaman kekerasan di sekolahnya saat masih SMA pada Juni 2021. Saat itu dia tercatat sebagai pelajar di SMA Susquehanna Valley Central.
Aksi penembakan massal remaja 18 tahun pada Sabtu di Tops Friendly Market itu menewaskan 10 orang.
-
Apa yang terjadi setiap hari di Amerika Serikat terkait penembakan massal? Setiap hari 321 orang jadi korban penembakan massal di AS. Dari angka itu 111 orang tewas, 210 selamat. Setiap hari 22 anak dan remaja (1-17) tahun ditembak di AS. Dari angka itu 5 orang tewas dan 17 lainnya selamat.
-
Kenapa massa menggelar aksi di depan Kedubes Amerika? Aksi damai kali ini yang digelar di depan Dubes AS pun lantaran presiden Joe Biden yang secara terang-terangan mendukung tentara Zionis Israel.
-
Bagaimana Amerika Serikat berusaha mencampuri urusan dalam negeri China? Laporan yang diterbitkan pada Rabu waktu setempat itu menggambarkan China sebagai "rezim yang represif," dengan mengklaim ada genosida di Xinjiang dan pembatasan kegiatan keagamaan tertentu.Dalam laporan tersebut juga menunjukkan peningkatan "anti-Semitisme" secara daring. "Ada hampir 200 juta penganut agama di China. Pemerintah China melindungi kebebasan beragama warga negara sesuai dengan hukum. Orang-orang dari semua kelompok etnis di China berhak sepenuhnya atas kebebasan beragama sebagaimana ditentukan oleh hukum," jelasnya.
-
Apa tujuan utama massa yang berdemonstrasi di Kedubes Amerika ? Massa mendesak Amerika untuk menghentikan dukungan terhadap Israel. "Hei Biden! Kami meminta Anda menghentikan kejahatan perang dan untuk menghormati Islam atau Amerika dihapus dari muka bumi," lantang salah seorang orator di atas panggung, Minggu (17/12).
-
Bagaimana alap-alap Amerika menyimpan makanannya? Jika mereka tidak dapat menghabiskan makanan yang mereka tangkap, alap-alap akan secara cerdik menyembunyikan kelebihan makanan di berbagai tempat seperti rongga pohon, tiang pagar, semak-semak, atau tempat tertutup lainnya.
-
Siapa yang memimpin pasukan Amerika Serikat pada Perang Revolusi Amerika? George Washington adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah Amerika Serikat. Pada Perang Revolusi Amerika Serikat yang terjadi antara tahun 1775 hingga 1783, Washington memegang peran kunci sebagai komandan utama pasukan kolonial.
Dikutip dari CNN, Selasa (17/5), Komisaris Kepolisian Buffalo, Joseph Gramaglia menyampaikan, setelah pelaku yang tidak diungkap identitasnya itu melontarkan ancaman di sekolahnya, dia dibawa ke rumah sakit untuk menjalani pemeriksaan kesehatan mental dan dipulangkan sehari setelahnya.
Gramaglia menambahkan, ancaman yang dilontarkan pelaku di sekolahnya tidak bermotif rasial.
Sebelumnya pada Minggu, Gubernur New York, Kathy Hochul juga menyinggung soal penyelidikan terhadap pemuda tersebut terkait ancaman yang dia lontarkan di sekolahnya.
"Rupanya dia pernah diselidiki saat dia masih siswa SMA, yang menjadi perhatian pihak berwenang. Dia menjalani pemeriksaan medis berdasarkan apa yang dia tulis di sekolah dan kami akan mencari tahu apa yang terjadi setelahnya," jelas Hochul.
Kepolisian menyebut penembakan di Tops Friendly Market bermotif kebencian rasial. Dari 13 korban; 10 tewas dan tiga terluka, 11 merupakan orang kulit hitam dan dua orang kulit putih.
(mdk/pan)