Pemimpin Hamas: Hubungan kami dengan Iran harus lebih baik
"Kami mencari dukungan dari semua negara Arab dan Islam atas semua persoalan Palestina," kata Zahar.
Awal Juli lalu menjadi titik balik hubungan Hamas dan Mesir. Dari mesra saat Presiden Muhammad Mursi berkuasa menjadi seperti musuh setelah rezim militer mengkudeta pemimpin dari kelompok Ikhwanul Muslimin itu.
Bahkan, Mesir menuding Hamas menyebabkan situasi keamanan di Semenanjung Sinai memburuk. Alhasil, Negeri Sungai Nil ini menggelar operasi militer di sana, termasuk menutup semua terowongan menjadi saluran vital bagi kegiatan ekonomi dan lalu lintas orang.
Sebaliknya, Hamas mulai berbaikan lagi dengan Iran setelah hubungan keduanya bubar lantaran Hamas menyokong pemberontak Suriah. Pemimpin senior Hamas di Gaza Mahmud Zahar menegaskan hubungan kedua pihak mesti lebih baik ketimbang masa-masa sebelumnya.
Berikut penuturan Zahar saat dihubungi Faisal Assegaf dari merdeka.com beberapa waktu lalu.
Bagaimana hubungan Hamas dan rezim militer di Mesir saat ini?
Sekarang kami tidak memiliki hubungan sama sekali lantaran mereka melancarkan agresi di sepanjang perbatasan. Mereka juga menutup semua terowongan. Mereka juga menolak warga Gaza keluar masuk perbatasan.
Apakah Anda cemas hubungan dengan Mesir bakal lebih buruk ketimbang saat Husni Mubarak berkuasa?
Kami sedang berupaya memperbaiki hubungan secara politik dan ekonomi dengan Mesir. Mesir adalah satu-satunya harapan kami. Karena kebijakan mereka sekarang, kami sangat menderita secara ekonomi.
Apakah Anda melihat ada campur tangan Israel terhadap Mesir buat menekan Hamas dan penduduk Gaza?
Kami tidak takut atas Israel karena kami sudah empat kali berperang dengan mereka. Kami siap menghadapi agresi dari mereka kapan saja.
Apakah hubungan Hamas dan Iran telah membaik?
Kami berusaha memperbaiki hubungan dengan semua negara Arab dan muslim, terutama Iran.
Apakah benar ada perbedaan antara Anda dan Khalid Misyaal?
Kami berpandangan sama, kami ingin memperbaiki hubungan dengan semua negara Arab dan muslim.
Apakah Anda yakin Iran satu-satunya negara setia menyokong Hamas?
Kami tidak mendukung satu pihak mana pun, Qatar, Arab Saudi, atau Iran. Kami mencari dukungan dari semua negara Arab dan Islam atas semua persoalan Palestina.
Apakah Anda percaya hubungan Hamas dan Iran bakal lebih baik ketimbang sebelumnya?
Hubungan kami dengan Iran harus lebih baik ketimbang masa-masa sebelumnya. Hubungan kami dengan negara-negara Arab dan muslim juga harus lebih baik.
Apa yang akan dilakukan hamas terhadap protes besar-besaran oleh kelompok Tamarod pada 11 November mendatang?
Kami akan menangkap dan mengadili mereka karena demonstrasi itu melanggar hukum.
Apakah Tamarod didalangi oleh Fatah?
Mereka semua adalah anggota Fatah dan disokong oleh Israel.