Raja Salman Undang 1000 Keluarga Syahid Palestina Naik Haji
Raja Arab Saudi Salman bin AbdulAziz Al Saud memerintahkan jajarannya untuk menerima 1.000 jemaah haji Palestina dari keluarga para syahid untuk melaksanakan ibadah haji bulan depan.
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud memerintahkan jajarannya untuk menerima 1.000 jemaah haji Palestina dari keluarga para syahid untuk melaksanakan ibadah haji bulan depan.
Dilansir dari laman Arab News, Selasa (9/7), jemaah haji dari Palestina itu menjadi bagian dari Program Tamu Haji dan Umrah dari Penjaga Dua Masjid Suci.
-
Kapan Saipul Jamil berangkat ke Arab Saudi? Saipul berangkat bersama kelompok terbang awal dari Indonesia. Ia sudah berada di Arab Saudi sejak beberapa hari yang lalu.
-
Bagaimana Arab Saudi membuat ibadah haji lebih aman? Menteri Kesehatan Fahd Al-Jalajel mengatakan berbagai upaya telah dilakukan untuk meningkatkan kesadaran tentang bahaya stres akibat cuaca panas dan bagaimana para jemaah dapat mengatasinya.
-
Siapa yang menemukan gua prasejarah di Arab Saudi? Pusat Penelitian Australia untuk Evolusi Manusia (ARCHE) Universitas Griffith, bekerja sama dengan mitra internasional, membuat terobosan baru dari eksplorasi pengaturan bawah tanah, termasuk gua tabung dan lava, yang sebagian besar isinya merupakan reservoir (wadah menyimpan cairan) arkeologi yang belum dimanfaatkan di Arab.
-
Kapan patung unta di Arab Saudi ditemukan? Sederet patung unta berukuran sesuai aslinya ditemukan pada 2018 lalu di Arab Saudi utara.
-
Kapan jemaah haji Indonesia dijadwalkan berangkat ke Arab Saudi? Kloter pertama jemaah haji Indonesia dijadwalkan akan berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024 lalu.
-
Siapa yang ditangkap di Arab Saudi karena menjanjikan haji tanpa antre? Beberapa waktu terakhir, Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial.
"Menteri Urusan Dakwah, dan Bimbingan Islam Saudi, Sheikh Abdullatif Al-Asheikh mengapresiasi sikap dermawan Raja Salman terhadap negara Palestina dan saudara-saudaranya," demikian lapor Saudi Press Agency (SPA) pada Minggu 7 Juli.
Al-Asheikh mengatakan bahwa kementerian akan bekerja dengan cepat untuk melaksanakan perintah raja dengan menindaklanjuti proses perjalanan para jemaah haji program khusus ini, melalui kedutaan besarnya di Mesir dan Yordania.
Kementerian juga akan menyelesaikan semua prosedur yang diperlukan untuk perjalanan mereka ke negara kerajaan dengan penerbangan pribadi. Selain itu juga akan ditawarkan layanan khusus guna membantu mereka melaksanakan haji.
Pihak Kementerian Urusan Dakwah, dan Bimbingan Islam Saudi menyatakan akan bekerja sama dengan sejumlah agen untuk melaksanakan program perintah Raja Salman.
"Kementerian itu, bekerja sama dengan berbagai agennya, akan bekerja cepat melaksanakan perintah dengan menyelesaikan prosedur kedatangan mereka menggunakan pesawat khusus melalui kedutaan negara kerajaan di Mesir dan Yordania," jelas pihak kementerian seperti diberitakan SPA.
Dengan kedatangan para jemaah ini, jumlah mereka yang berasal dari anggota keluarga para syahid Palestina dan berhaji di bawah Program Tamu Raja akan mencapai 17.000 orang.
Baca juga:
Cucu Nelson Mandela Kecam Tindakan Apartheid Israel terhadap Palestina
Deretan Tokoh Israel Pendukung Palestina
Pengakuan Mengejutkan Mantan Tentara Israel Soal Konflik dengan Palestina
Rp1,4 Miliar Sumbangan Masyarakat Indonesia Dikirim ke Palestina
Kian Mesranya Arab-Israel di Timur Tengah
Dubes RI di Jenewa Dianugerahi Bintang Jasa Presiden Palestina