Seribu tentara pemberontak Sulu masuki Sabah
Mereka memasuki Sabah dalam kelompok-kelompok kecil.
Juru bicara tentara Barisan Nasional Pembebasan Moro (MNLF) asal Filipina, Emmanuel Fontanilla, kemarin mengatakan seribu pasukan bersenjata dari sebelah selatan Filipina telah berhasil menembus blokade perairan untuk masuk ke Negara Bagian Sabah, Malaysia. Mereka datang untuk bergabung dengan pemimpin pemberontak Sulu, Agbimuddin Kiram, melawan pasukan keamanan Malaysia di Lahad Datu.
Surat kabat the Malaysian Insider melaporkan, Senin (8/4), seribu tentara Sulu itu merupakan anggota tentara Barisan Nasional Pembebasan Moro (MNLF) yang berhasil menyelinap dari pengawasan angkatan laut Malaysia dan Filipina.
"Sebagai informasi, mereka memasuki Sabah dalam formasi kelompok-kelompok kecil," kata Fontanilla.
Belum jelas diketahui apakah kontak senjata teranyar pada pekan lalu itu terjadi setelah pasukan baru itu datang ke Sabah atau belum.
Lebih dari 60 pemberontak Sulu tewas setelah bertempur dengan pasukan Malaysia sejak mereka memasuki Sabah pada Februari lalu. Pasukan Malaysia juga mengklaim telah menangkap lebih dari seratus warga Sulu yang diduga punya hubungan dengan tentara pemberontak.