Inilah Tipe Karyawan yang Sering Dihindari oleh Banyak Atasan di Tempat Kerja!
Orang yang antikolaboratif dapat menjadi rekan kerja yang sangat menyebalkan meskipun mereka hebat dalam pekerjaan mereka.
Menurut CEO dan salah satu pendiri Blueland, perusahaan rintisan yang memproduksi pembersih ramah lingkungan, Sarah Paiji Yoo, karakteristik seperti karyawan yang antikolaboratif jadi salah satu yang tidak disukai atasan di tempat kerja. Ia berusaha untuk menghindari tipe ini saat melakukan rekrutmen.
Apa yang dimaksud dengan karyawan yang antikolaboratif? Mungkin kamu pernah berhadapan dengan seseorang yang selalu menjadi yang paling berisik dalam rapat, berbicara di belakangmu dan rekan-rekan kerjamu, atau berusaha mendapatkan lebih banyak pujian untuk proyek daripada yang seharusnya, hingga banyak orang menyebutnya sebagai penjilat. Itulah salah satu ciri karyawan antikolaboratif di tempat kerja.
-
Apa saja tips untuk tetap fokus bekerja seharian di kantor? Buat kamu yang ingin tahu apa saja itu, simak informasi berikut ini. Buat Daftar Tugas yang Harus Dikerjakan Hindari Melakukan Multitasking Banyak orang yang melakukan multitasking saat bekerja di kantor agar bisa cepat selesai. Padahal, multitasking atau mengerjakan beberapa hal dalam waktu bersamaan ini bisa membuat pikiran jadi sulit untuk fokus.
-
Apa saja tanda yang bisa menunjukkan rekan kerja tidak menyukaimu? Lumrah bagi seseorang untuk tidak disukai oleh semua orang, terutama di tempat kerja. Penting untuk mengenali ciri-ciri bahwa rekan kerja mungkin tidak menyukaimu agar kamu dapat menyesuaikan sikapmu.
-
Apa saja tips untuk menghilangkan kebiasaan menunda pekerjaan? Untuk mengatasi masalah ini, dilansir dari calm dan medium, berikut terdapat 7 tips ampuh yang dapat membantu kamu menghilangkan kebiasaan menunda-nunda pekerjaan, sehingga jam kerja kamu cukup.
-
Bagaimana karyawan di Singapura mengatasi ketidakbahagiaan mereka di tempat kerja? Meskipun ada ketidakbahagiaan di tempat kerja, laporan tersebut menemukan bahwa 72 persen warga Singapura berencana untuk bertahan di posisi yang sudah tidak sesuai harapan selama lebih dari setahun sebelum mencari peluang baru.
-
Apa yang bisa dilakukan untuk mengatasi rasa kantuk saat bekerja? Ada beberapa cara efektif untuk mengatasi rasa kantuk yang suka tiba-tiba menyerang.
-
Bagaimana cara untuk mendapatkan kepercayaan di tempat kerja? "Salah satu cara tercepat untuk mendapatkan kepercayaan dan kredibilitas di tempat kerja adalah dengan bersikap responsif."
"Saya lebih suka memimpin dengan pendekatan yang terbuka dan kolaboratif. Saya percaya hal ini sangat penting untuk setiap anggota tim yang kami ambil," ungkap Paiji Yoo dalam wawancara dengan CNBC pada Sabtu (5/10/2024).
Karyawan yang antikolaboratif bisa menjadi rekan kerja yang sangat menjengkelkan meskipun mereka memiliki kemampuan yang baik di bidangnya, yang sering kali berdampak pada moral yang rendah, produktivitas yang terhambat, dan hubungan kerja yang tidak harmonis.
"Kami ingin merekrut orang yang tidak datang dengan sikap, 'Saya yang paling ahli di sini, jadi saya berhak mengambil keputusan akhir'," kata Paiji Yoo, yang kini berusia 40 tahun. "Kami mencari individu yang memahami bahwa berbagai masukan sering kali menghasilkan hasil yang lebih baik." tambahnya.
Mereka yang suka berkolaborasi tidak hanya terlihat lebih bersahabat di lingkungan kerja, menurut Heidi K. Gardner, seorang ahli kepemimpinan dan rekan terhormat di Harvard Law School. Mereka memiliki "keunggulan kompetitif yang signifikan" dibandingkan rekan-rekan mereka, karena sering kali "menghasilkan kualitas kerja yang lebih baik, mendapatkan promosi lebih cepat, dan lebih terlihat oleh manajemen senior," tulis Gardner untuk CNBC Make It.
Menurutnya, menjadi seorang kolaborator memang tidak mudah, tetapi tujuan utamanya adalah untuk menyatukan orang-orang dalam memecahkan masalah dan belajar hal-hal baru.
- Seorang Karyawan Meninggal Disebut Kelebihan Beban Kerja, Perusahaan Tutupi Fakta Sebenarnya
- 5 Sifat Rekan Kerja di Kantor ini Perlu Diwaspadai, Anda Wajib Tahu!
- Karyawan dengan Karakter Ini Banyak Dicari Perusahaan, Tapi Sulit Ditemukan
- 30 Kata-kata Sibuk Kerja Lupa Pacar, Sindiran Halus buat Pasangan
"Pola pikir yang selalu saya pegang adalah, 'Orang ini memiliki pandangan yang berbeda dari saya. Mereka mengetahui sesuatu yang saya tidak ketahui, dan saya bisa belajar banyak dari mereka,'" tambahnya.
Hindari Kesan Bekerja karena Faktor Transaksional
Pada tahun 2019, Sarah Paiji Yoo meluncurkan Blueland, sebuah perusahaan yang fokus pada produk pembersih yang ramah lingkungan. Ia kemudian muncul di program "Shark Tank" di saluran TV ABC untuk mempresentasikan ide bisnisnya kepada para investor. Bersama dengan Syed Naqvi, yang kini menjabat sebagai Kepala Inovasi, mereka berhasil mencapai kesepakatan dengan investor Kevin O'Leary.
O'Leary setuju untuk menginvestasikan USD 270 ribu, yang setara dengan sekitar USD 4,2 miliar, sebagai imbalan untuk 3% saham perusahaan, serta royalti sebesar 50 sen (sekitar 7.900 rupiah) per produk yang terjual sampai ia mendapatkan kembali investasinya.
Pada tahun 2022, Blueland berhasil meraih pendanaan sebesar USD 35 juta, sekitar USD 544 miliar, dari para investor, dengan total penjualan yang melebihi USD 100 juta, atau sekitar USD 1,55 triliun.
Paiji Yoo menekankan pentingnya menjaga hubungan yang baik dengan O'Leary sebagai contoh kolaborasi yang berhasil, meskipun O'Leary dikenal memiliki karakter yang sensitif. Untuk menghindari kesan berhubungan hanya demi keuntungan atau kepentingan pribadi (transaksional), Paiji Yoo menyarankan agar kita tidak hanya menghubungi rekan kerja saat membutuhkan bantuan. Sebaliknya, kita harus membangun hubungan yang tulus dan terbuka dengan mereka agar kerja sama yang baik dapat terjalin.