Batavia merupakan kapal paling besar dan megah milik VOC yang kandas dan tenggelam.
Verenigde Oostindische Compagnie atau VOC merupakan salah satu perusahaan terbesar di masanya. Pada masa jayanya, VOC mampu membuat armada kapal yang sangat besar untuk mengangkut barang dagangannya. Di antara sejumlah kapal VOC, kapal yang memiliki kisah paling mengenaskan adalah kapal Batavia.
Batavia adalah kapal dagang milik VOC yang dibangun di Amsterdam pada tahun 1628. Kapal ini merupakan kapal utama dari salah satu dari tiga armada tahunan yang dikirim oleh VOC ke Batavia, ibu kota Hindia Timur Belanda di masa itu. Pada tanggal 28 Oktober 1628, Batavia berlayar untuk pertama kalinya dengan membawa sekitar 330 orang, termasuk 180 pelaut, sekitar 100 tentara bayaran, dan beberapa penumpang kaya, seperti Lucretia van den Mylen yang ingin bergabung dengan suaminya di Batavia.
Pada masa itu, normalnya kapal dibangun dalam waktu 18 bulan. Sementara itu, Batavia memerlukan waktu pembangunan lebih lama yaitu dari 1626 hingga 1628 karena bentuk kapalnya yang memang tidak biasa. Pembangunan kapal Batavia memakan waktu sekitar satu tahun, dari awal 1628 hingga akhir 16283. Kapal ini berlayar untuk pertama kalinya pada tanggal 29 Oktober 16281.
Batavia memiliki dua komandan yaitu seorang pedagang senior atau commandeur, yang bertanggung jawab atas seluruh armada dan seorang juru mudi yang mengurus kapal itu sendiri. Pada kapal Batavia kedua orang ini adalah Francisco Pelsaert dan Ariaen Jacobsz. Sayangnya, keduanya tidak akur karena pernah berselisih di India dua tahun sebelumnya. Hal ini menimbulkan masalah dalam struktur komando kapal.
Cornelisz ternyata sudah merencanakan pemberontakan sebelum kapal karam. Dia ingin merebut harta benda VOC dan mendirikan kerajaan sendiri di pulau terpencil.
Untuk mewujudkan rencananya, dia mengirim sekitar 20 orang di bawah komando Wiebbe Hayes ke pulau-pulau lain dengan alasan mencari air tawar, padahal tujuannya adalah untuk membuang mereka1. Dengan bantuan para pengikutnya, dia kemudian melakukan pembantaian yang berlangsung selama beberapa minggu dan menewaskan sekitar 125 orang, termasuk wanita, anak-anak, dan bayi; beberapa wanita disekap sebagai budak seksual, salah satunya adalah Lucretia Jans yang diperebutkan oleh Cornelisz.
Sementara itu, kelompok Hayes ternyata menemukan air tawar dan setelah mengetahui kekejaman Cornelisz, mereka berperang melawan kelompoknya. Pada bulan Oktober 1629, ketika pertempuran terakhir sedang berlangsung, mereka dikejutkan oleh kedatangan Pelsaert dengan kapal penyelamat Sardam.
Pelsaert kemudian mengadili dan menghukum mati Cornelisz dan enam orang lainnya, yang menjadi orang Eropa pertama yang dieksekusi secara legal di Australia. Dua orang lainnya yang terlibat dalam kejahatan ringan ditinggalkan di daratan Australia, sehingga menjadi penduduk Eropa pertama di benua tersebut. Dari 341 orang yang awalnya ada di kapal Batavia, hanya 122 orang yang berhasil sampai ke Batavia.
Kapal Batavia yang karam ditemukan kembali pada tahun 1963 oleh seorang penyelam amatir bernama Hugh Edwards. Sejak itu, banyak artefak yang berhasil diselamatkan dari kapal tersebut, termasuk meriam, perhiasan, dan koin emas. Artefak-artefak ini sekarang dipamerkan di Museum Maritim Australia Barat di Fremantle.
Pada saat ini, replika dari kapal Batavia ini bisa dilihat langsung di Lelystad, Belanda. Rekonstruksi kapal Batavia ini dilakukan dengan sejumlah bahan tradisional dan teknik pembuatan yang sesuai zamannya.
Perang Batak, perjuangan mempertahankan tanah leluhur dari pasukan Belanda.
Sosok Sultan Alam Bagagar Syah, siasat melawan kolonialisme Belanda di Minangkabau.
Pemerintah kolonial Belanda yang berada di Indonesia terus melakukan eksplorasi wilayah dengan sumber cadangan batu bara yang melimpah.
Kapal Wakil Wali kota Jambi Bermasalah di Danau Sipin, Nakhoda Tenggelam saat Perbaiki Mesin
Golkar menegaskan, Ridwan Kamil dipersiapan sejak lama untuk maju Pilkada 2024.
Penetapan tersangka dilakukan setelah KPK menggeledah kantor Wali Kota Bima NTB
Kapal kayu ini dulunya merupakan bagian dari armada sungai yang mengangkut warga di kota kuno Romawi.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asyari mengungkapkan, pihaknya batal menggelar nonton bareng (nobar) debat capres-cawapres untuk masyarakat.
Sejumlah masyarakat melaporkan dugaan pelanggaran kode etik terhadap hakim konstitusi terkait syarat usia capres-cawapres
Anggota DPR kritik pelayanan dan fasilitas buruk di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Saat ini, ada beberapa kapal pesiar terbesar di dunia yang tawarkan beragam fasilitas mewah nan mengagumkan.
Tujuh pelaku bentrokan maut yang terjadi Sabtu kemarin, berhasil diringkus polisi.