Mengenal Manfaat Makanan Pedas bagi Tubuh
Mengenal Manfaat Makanan Pedas bagi Tubuh
Liputan6.com, Jakarta - Makanan pedas jadi buruan bagi banyak orang. Tak sedikit orang yang menetapkan makanan pedas sebagai makanan wajib yang harus tersedia setiap menu masakan.
Cabai atau sambal merupakan makanan penggugah selera. Namun, bagi sejumlah orang, makanan yang terlalu pedas kadang bisa menimbulkan sakit perut dan buang-buang air besar.
-
Kapan sentra kuliner PKL Sultan Agung buka? Saat ini, kawasan itu telah ditata oleh pemkot sehingga lebih rapi dan nyaman, dengan jam buka mulai pukul 07.00-17.00 WIB.
-
Kenapa kuliner Bogor patut dicoba? Sebab, cita rasa makanan yang ditawarkan di Kota Bogor pasti nggak akan mengecewakan lidahmu.Dari yang rasanya pedas, manis, gurih, hingga kuliner yang anti mainstream dapat kamu temui dengan mudah di Kota Bogor. Tetapi, apabila kamu bingung harus mencicipi mulai dari mana dulu, mungkin rekomendasi kuliner satu ini akan dapat membantu kamu. Yuk, intip apa saja makanan enak di Bogor yang wajib dicoba!
-
Kuliner apa yang menjadi salah satu makanan khas Yogyakarta? Gudeg adalah salah satu makanan khas Yogyakarta yang paling terkenal.
-
Kenapa Pecel Semanggi jadi makanan khas Surabaya? Pecel Semanggi tercipta dari kebiasaan warga memanfaatkan tanaman di sekitar rumah untuk dimasak menjadi Semanggi Suroboyo.
-
Kenapa sentra kuliner PKL Sultan Agung ramai? Diakui para pedagang, lokasi berjualan setelah ditata menjadi lebih rapi dan nyaman, ini tentu mengundang banyak pembeli.
-
Di mana bubur asyura menjadi kuliner khas? Bubur Asyura merupakan kuliner khas Kalimantan Selatan yang dibuat khusus untuk memperingati Tahun Baru Islam.
Meski begitu, berbahagialah buat pecinta makanan pedas. Ternyata, makanan pedas memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan.
Dilansir dari Hello Sehat, Selasa, 29 Januari 2019, beberapa jenis cabai seperti cabai merah, hijau, rawit, keriting, dan juga jalapeño mengandung capsaicin, senyawa ini merupakan bioaktif yang memiliki banyak manfaat untuk tubuh.
Salah satu manfaatnya sebagai pengobatan lokal untuk meringankan rasa sakit. Selain itu, rasa pedas dari cabai juga bisa meningkatkan performa sistem imun tubuh, merangsang kerja ginjal, paru-paru, dan jantung.
Selain itu, sebuah peneltian mengungkapkan bahwa sensasi panas yang dihasilkan saat memakan cabai atau makanan pedas, ternyata bisa menstimulasi lemak cokelat. Lemak ini bisa mendorong kinerja metabolisme tubuh menigkat hingga 5 persen. Metabolisme tubuh yang kian baik ini akan membantu membakar lemak dalam tubuh lebih cepat (Ega Maharni/Fimela.com)
Saksikan video pilihan di bawah ini: