Trik Jitu Memasak Daging Sapi yang Empuk dan Lezat, Dijamin Anti Gagal
Cara praktis melunakkan daging sapi tanpa rebus menggunakan tepung tapioka. Hasil empuk, rasa tetap terjaga!
Daging sapi telah menjadi salah satu pilihan utama bagi banyak orang karena cita rasanya yang nikmat serta kandungan gizi yang sangat baik. Selain berfungsi sebagai sumber protein yang penting untuk pembentukan otot, daging sapi juga kaya akan zat besi, yang berperan dalam menjaga stamina tubuh sepanjang hari. Meskipun demikian, penting untuk memperhatikan asupan daging sapi agar tidak berlebihan, mengingat kadar lemak jenuh dan kolesterol yang cukup tinggi.
Agar tetap memperoleh manfaat tanpa menimbulkan risiko kesehatan, metode pengolahan daging sapi menjadi hal yang sangat penting. Perhatian terhadap jumlah minyak yang digunakan dan mengombinasikan daging dengan sayuran segar dapat menjadi alternatif yang lebih sehat. Salah satu tantangan yang sering dihadapi adalah tekstur daging sapi yang keras, yang membuat beberapa orang enggan untuk memasaknya.
-
Bagaimana cara memasak krengsengan daging sapi? Rebus daging dua kali dan ambil kaldunya pada rebusan kedua.Tumis bumbu halus, lengkuas, serta daun salam hingga harum.Campurkan potongan daging sapi bersama dengan kaldunya (air rebusan kedua), petis udang, kecap manis, dan bumbu seasoning sesuai selera.Aduk masakan hingga daging benar-benar empuk dan periksa rasanya.Siapkan krengsengan daging sapi untuk disajikan. Tambahkan bawang goreng untuk menambah cita rasa.
-
Bagaimana cara memasak opor daging sapi yang empuk? 1. Rebus daging sapi dan tetelannya sampai empuk. Tiriskan, cuci dan potong-potong memanjang.2. Haluskan bumbu, tumis hingga harum, masukkan semua bumbu utuh. Masak hingga bumbu matang.3. Masukkan daging sapi dan tetelan, tuang air secukupnya. Masukkan garam, gula dan kaldu bubuk secukupnya. Masak selam 15 menit agar bumbunya meresap dan daging empuk.4. Tuang santan, masak hingga kuah mengental dengan api kecil. 5. Jika rasa sudah pas dan daging empuk, angkat. Tabur bawang goreng. Nikmati opor daging dengan nasi hangat.
-
Bagaimana cara memasak daging sapi agar teksturnya empuk dan bumbunya meresap? Daging sapi harus dimasak dalam waktu yang cukup lama agar teksturnya menjadi empuk dan bumbu benar-benar meresap.
-
Bagaimana cara membuat telur gemuk daging sapi? 1. Lelehkan butter dan tumis bawang putih hingga harum. Setelah itu masukkan daging sapi giling, aduk hingga agak matang. 2. Masukkan telur omega, jangan lupa dibumbui dengan lada, kecap asin dan sedikit kecap manis. 3. Setelah itu masukkan santan dan masak semuanya hingga matang.
-
Kapan opor daging sapi biasanya dimasak? Untuk menyemarakkan hidangan di hari raya Idul Fitri nanti, tak ada salahnya Anda berkreasi dengan menyajikan opor daging sapi di meja makan.
-
Bagaimana cara memasak tengkleng tulang sapi? Bersihkan tulang sapi, cuci sebanyak 10 kali. Rebus tulang sapi bagian leher (bisa diganti bagian lain). Rebus hingga airnya menyusut. Kalau sudah menyusut, buang airnya dan rebus kembali menggunakan air baru. Rebus selama 30 menit. Kaldu rebusan tulang yang kedua bisa digunakan untuk kaldu penyedap ketika masak tengkleng. Tumis bumbu halus, kemudian masukan daun jeruk, daun salam, serai, cengkeh, bunga lawang, lengkuas. Aduk hingga merata dan tidak langu. Masukan tulang sapi yang sudah direbus tadi ke dalam tumisan bumbu, aduk hingga merata. Tambahkan air kaldu atau air biasa sampai menutupi tulang. Aduk hingga merata. Jangan lupa irisan cabe. Kalau airnya sudah menyusut, masukan santan cair. Aduk kembali. Tambahkan garam, kaldu bubuk (opsional) dan gula secukupnya. Aduk lagi hingga merata, lalu tutup wajan dengan penutup wajan. Tunggu hingga air menyusut, sesekali boleh di aduk supaya bumbu merata sempurna. Kalau sudah menyusut, tulang sapi (bagian dagingnya) sudah empuk, silahkan matikan kompor dan hidangkan.
Menariknya, saat ini terdapat metode sederhana yang dapat digunakan untuk melembutkan daging sapi tanpa harus melalui proses merebus yang memakan waktu. Metode ini diperkenalkan oleh seorang kreator YouTube bernama Dea Rianda, yang menggunakan bahan dapur seperti tepung tapioka untuk menciptakan daging yang empuk dan tetap segar. Dengan cara ini, Anda bisa mendapatkan daging sapi yang lezat dan mudah diolah. Berikut adalah penjelasan lengkapnya sebagaimana yang telah dirangkum pada Selasa (24/12/2024).
Masalah Tekstur Alot pada Daging Sapi
Banyak individu cenderung menjauhi daging sapi karena teksturnya yang keras, terutama jika cara memasaknya tidak tepat. Memasak daging yang keras sering kali membutuhkan waktu yang lama dan menjadi tantangan, terutama bagi mereka yang masih pemula di dunia masak-memasak.
Namun, sebenarnya ada cara untuk memperbaiki tekstur daging tersebut dengan menggunakan teknik tertentu. Salah satu metode yang dapat diterapkan adalah dengan memanfaatkan bahan alami, seperti tepung tapioka, yang dapat melunakkan daging tanpa mengurangi cita rasa aslinya. Teknik ini tidak hanya efisien, tetapi juga dapat menghemat waktu dalam proses memasak.
Eksperimen Viral di YouTube
Teknik melunakkan daging sapi menggunakan tepung tapioka mulai menarik perhatian setelah Dea Rianda, seorang kreator YouTube, membagikan pengalamannya. Dalam eksperimennya, ia mencoba berbagai bahan seperti daun pepaya, soda kue, dan baking powder, namun tepung tapioka memberikan hasil yang paling memuaskan.
"Sumpah ini bikin aku kaget banget, sampai bingung mau jelasinnya tuh kayak gimana ya, menurutku ini tuh empuk banget, guys," kata Dea dalam videonya. Unggahan tersebut berhasil menarik minat banyak warganet yang ingin mencoba teknik melunakkan daging ini, menjadikannya viral di media sosial.
Langkah Melunakkan Daging Sapi dengan Tepung Tapioka
Langkah awal dalam proses ini adalah menyiapkan daging sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Daging harus dipotong dengan ukuran yang sesuai, kemudian dilapisi dengan tepung tapioka hingga seluruh permukaannya tertutup secara merata. Setelah itu, daging perlu dimarinasi selama 30 menit agar bumbu meresap dengan baik.
Setelah proses marinasi selesai, penting untuk membilas daging dengan air mengalir hingga bersih. Pastikan tidak ada sisa tepung yang tertinggal sebelum mengeringkannya menggunakan tisu dapur. Teknik ini membantu menjaga warna alami daging tetap merah dan segar.
Hasil Memasak yang Memuaskan
Setelah daging melalui proses marinasi, langkah selanjutnya adalah memasaknya sesuai dengan preferensi masing-masing. Dea memilih untuk memanggang daging tersebut di atas teflon dengan tambahan sedikit minyak dan garam. Hasil dari marinasi menggunakan tepung tapioka membuat daging terasa lebih empuk dibandingkan dengan metode lainnya.
Dea memberikan penilaian yang baik terhadap tekstur daging yang dihasilkan, yaitu 9 dari 10. "Untuk yang tepung tapioka ini tekstur sama rasanya aku kasih nilai 9, karena nggak ada pengaruh di rasanya," tambahnya.
Antusiasme Warganet terhadap Metode Ini
Teknik penggunaan tepung tapioka untuk melunakkan daging sapi mendapatkan sambutan hangat dari para pengguna internet. Banyak orang yang mengungkapkan keinginan untuk menerapkan metode ini di rumah, mengingat cara ini tampak sederhana dan hasilnya sangat menjanjikan.
Di bagian komentar unggahan Dea, sejumlah netizen bahkan saling berbagi pengalaman mereka menggunakan bahan yang serupa. Hal ini menunjukkan bahwa inovasi ini dapat mengubah persepsi tentang cara memasak daging sapi, yang sebelumnya dianggap sulit menjadi lebih mudah.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Daging Sapi
Apakah tepung tapioka memengaruhi rasa daging?
Tepung tapioka tidak menambah rasa pada masakan, sehingga cita rasa asli daging tetap terjaga.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk marinasi?
Waktu yang dibutuhkan sebaiknya sekitar 30 menit, namun durasi tersebut dapat disesuaikan sesuai dengan kebutuhan yang ada.
Apakah metode ini bisa digunakan untuk semua jenis daging?
Metode ini tidak hanya terbatas pada daging tertentu, tetapi juga dapat digunakan untuk jenis daging lainnya, seperti ayam dan kambing.
Apakah tepung yang sudah dimarinasi perlu dibilas?
Pastikan untuk membilas daging hingga bersih sebelum proses memasak dimulai. Hal ini penting dilakukan agar tidak ada sisa tepung yang tertinggal pada daging, yang bisa memengaruhi rasa dan kualitas masakan.