Jujurnya Jenderal TNI Tolak Uang Suap Ratusan Juta
Brigadir Jenderal Eddie M Nalapraya Menolak Uang Suap Ratusan Juta Rupiah.
Banyak pejabat tersandung kasus korupsi, tapi Mayjen Eddie M Nalapraya justru tak tergiur uang suap.
Jujurnya Jenderal TNI Tolak Uang Suap Ratusan Juta
Seorang Pria Mengantarkan Uang ke Kantor Eddie
Peristiwa ini terjadi sekitar tahun 1980-an. Eddie masih berpangkat Brigadir Jenderal dan menjabat Kepala Staf Kodam Jaya. Suatu hari, ada seorang pria menemuinya di kantor. Ternyata orang itu mengantarkan uang hasil ruislag atau tukar guling tanah milik TNI. Jumlahnya tidak main-main. Ratusan juta rupiah kalau dihitung dengan nilai sekarang.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).
-
Siapa yang kagum dengan kekuatan TNI? Gamal Abdul Nasser Adalah Sahabat Dekat Presiden Sukarno Keduanya menjadi pelopor gerakan Non Blok. Karena dekat, Nasser bicara terus terang pada Presiden Sukarno.
-
Kapan TNI dibentuk secara resmi? Sehingga pada tanggal 3 Juni 1947 Presiden Soekarno mengesahkan secara resmi berdirinya Tentara Nasional Indonesia (TNI).
-
Siapa menantu Panglima TNI? Kini Jadi Menantu Panglima TNI, Intip Deretan Potret Cantik Natasya Regina Ini potret cantik Natasya Regina, menantu panglima TNI.
-
Apa yang berhasil diamankan oleh prajurit TNI? Menariknya, penyusup yang diamankan ini bukanlah sosok manusia. Salah satu tugas prajurit TNI adalah menjaga segala macam bentuk ancaman demi kedaulatan dan keselamatan bangsa Indonesia.
-
Siapa sosok penemu ransum TNI? Pencipta ransum TNI ternyata bukanlah seorang tentara, melainkan seorang dokter.
"Waktu itu nilainya cukup untuk beli dua sedan mercedes," kata Eddie.
Eddie menolak menerima uang itu. "Kamu lapor sana, saya tidak mau ikut-ikutan!"
Banyak pejabat terlibat dan diperiksa karena dianggap menerima suap.
Waktu Berlalu, Eddie Sudah Lupa Peristiwa Tersebut. Ternyata Soal Uang itu Jadi Masalah Hukum
Eddie Bersyukur Dulu Tak Mengambil Uang Suap Tersebut
Jika dulu dia tergiur, tentu Eddie sudah ikut diperiksa. Walau begitu, masih banyak orang yang meragukannya. "Masak sekelas brigadir jenderal dan Kepala Staf Kodam Jaya tidak kebagian uang proyek?" kata Eddie. Saat itulah dia merasa pertolongan Tuhan terjadi.
Di Tengah Ramai Kasus itu, Eddie Justru Naik Pangkat Menjadi Mayor Jenderal
"Ini buktinya saya tidak bersalah. Kalau saya bersalah dan ikut menikmati uang itu, pasti saya tidak akan naik pangkat, yang ada pangkat saya justru diturunkan," kata Eddie.
Dulu Saat Masih Menjadi Perwira Pertama, Eddie Juga Dijanjikan Dapat Jip Militer
Tapi belakangan dia tahu, jip itu ternyata sudah digunakan oleh perwira lain. Eddie tidak tega mengambilnya. Menurutnya itu bukan haknya.
Tak Mau Mengambil Yang Bukan Haknya, Eddie Akhirnya Malah Dapat Jip Baru eks Tjakrabirawa
"Dulu saya tolak Jeep Willys yang sudah tua, gantinya malah saya dapat Toyota eks Tjakrabirawa," kenang Eddie. Hal itu didapatnya saat menjadi pengawal Soeharto di awal era Orde Baru.
- Mengenal Perahu Buatan Nelayan Indramayu, Harganya Bisa Mencapai Rp20 Miliar
- Pengawal Nekat Pasang Ranjau Anti-Tank Depan Rumah Mayjen Soeharto, Siap Ledakkan Kalau Ada Yang Mau Culik
- Edy Rahmayadi Desak Pemerintah Pusat Beri Kepastian Anggaran PON XXI 2024: Itu Sangat Penting
- Jenderal Soeharto Mau Dbunuh Pakai Racun Tikus
Eddie juga sempat menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta.