Beda Serabi Bandung dan Solo, Kue Tradisional yang Tetap Eksis Sampai Sekarang
Ada dua jenis kue serabi yang cukup terkenal di Indonesia, di antaranya Serabi Bandung dan Serabi Solo. Walau namanya sama, kue tradisional ini punya perbedaan, lho. Dan, sampai hari ini jajanan satu ini masih digemari masyarakat.
Indonesia bukan saja dikaruniai kekayaan alam tetapi juga kekayaan kulinernya. Salah satu kuliner Nusantara yang melegenda dan tetap eksis hingga hari ini adalah Kue Serabi. Konon kue serabi ini sudah eksis dari tahun 1923, dan memiliki banyak sebutan, dari Sorabi, Surabi, hingga Srabi.
Ada tiga jenis serabi yaitu serabi original, serabi asin yang sering dicampur dengan oncom dan rasanya sedikit lebih pedas, atau serabi manis dengan kinca atau gula merah. Kue Serabi terbuat dari adonan tepung beras yang dimasak menggunakan tungku tradisional. Tidak heran kalau cita rasa serabi begitu khas.
-
Di mana resep makanan tradisional Indonesia ini ditemukan? Melansir dari berbagai sumber, Selasa (5/9), simak ulasan informasinya berikut ini.
-
Apa saja kue tradisional khas Indonesia yang dibuat oleh Chef Martin Praja? Berikut ada resep camilan kue tradisional khas Indonesia yang dibuat oleh chef Martin Praja. Cara membuatnya sangat mudah, dan bahan yang digunakan juga banyak dijual murah di pasaran. Penasaran apa saja? Yuk simak selengkapnya.
-
Apa saja jenis kue tradisional yang dijual Nurhayati? Nurhayati menjual berbagai aneka kue mulai dari basah, sampai kering. Sebelumnya dia memutuskan berhenti bekerja di tahun 2018 lalu, dan memilih membangun bisnis berjualan ragam kue tradisional.
-
Bagaimana Nurhayati memasarkan kue tradisional buatannya? Nurhayati memasarkan produknya secara offline di UMKM Cahaya Kue, Jalan Karyawan 2 No. 66, Karangtengah, Kota Tangerang. Dia juga memanfaatkan media sosial seperti Twitter maupun Instagram.
-
Di mana kamu bisa menemukan makanan tradisional Jawa seperti Karedok dan Gudeg? Karedok (Jawa Barat) Bahan-Bahan: -4 helai kacang panjang, potong pendek -2 buah mentimun, iris tipis -1 genggam daun kemangi -2 genggam tauge -5 lembar kol, iris tipis Gudeg (D.I Yogyakarta) Bahan: - 300 gram nangka muda - 1 ekor ayam kampung, potong - 5 buah tahu - 100 gram krecek - 500 ml santan kental - 1700 ml santan cair- 500 gram gula kelapa - 3 ruas lengkuas - 3 buah cabai rawit - 10 lembar daun salam
-
Apa contoh akulturasi yang terjadi dalam bidang kuliner di Indonesia? Misalnya, dalam makanan, terdapat akulturasi antara rempah-rempah dari India dan teknik masak dari China yang menghasilkan masakan Nusantara yang kaya akan rasa dan aroma.
Minat yang semakin tinggi terhadap Kue Serabi membuat orang berlomba-lomba untuk berinovasi dengan varian baru. Kini Serabi tidak hanya disajikan dengan saus kinca saja tetapi juga saus durian, keju, coklat.
Berbicara mengenai Serabi, Serabi Bandung dan Serabi Solo merupakan yang paling dikenal dan jadi favorit di kalangan pencinta kuliner Nusantara. Dua jenis Serabi ini ternyata punya perbedaan, lho.
Serabi Bandung
Kota Bandung merupakan surganya makanan enak. Banyak makanan dari kota ini yang terkenal hingga daerah-daerah lain di Indonesia, Kue Serabi salah satunya. Umumnya, Serabi Bandung terbuat dari tepung terigu, telur dan air kelapa. Teksturnya yang cenderung basah membuatnya berbeda dengan Serabi Solo yang bertekstur lebih kering.
Biasanya Serabi Bandung disajikan dengan saus kinca atau campuran dari gula merah, santan dan daun pandan. Aromanya yang wangi dan rasanya yang manis cocok sekali bersanding dengan kopi pahit di pagi hari sebagai teman membaca koran di teras rumah.
Serabi yang Populer di Bandung
Salah satu penjual Serabi yang populer di Bandung adalah Surabi Enhai yang berlokasi di Jalan Dr. Setiabudi, Hegarmanah, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung. Surabi Enhai menyediakan Serabi dengan banyak rasa seperti keju, coklat susu, durian, jagung, oreo, stroberi dan hingga tambahan es krim.
Instagram/serabidurianku
Kalau bosan dengan rasa toping yang manis, di Surabi Enhai juga menyediakan rasa dengan varian gurih maupun pedas seperti serabi dengan toping oncom, sosis, daging ayam, telur kocok, hingga kornet. Tertarik untuk mencoba?
Serabi Solo
Jalan-jalan ke Solo jangan lupa untuk mencicipi kenikmatan Serabi khasnya. Berbeda dengan Serabi Bandung, kue khas Solo ini berbahan dasar tepung beras yang dicampur dengan santan. Serabi Solo memiliki pinggiran yang lebih tipis dan kering, namun bagian tengahnya tetap empuk. Rasanya yang gurih dan legit membuat Serabi ini tidak perlu saus kinca.
Cara pembuatan Serabi Solo ini tak terlalu jauh berbeda dengan cara membuat Serabi Bandung. Adonan Serabi Solo diaduk rata, kemudian dituangkan ke loyang tradisional yang terbuat dari tanah liat. Umumnya, Serabi di Solo masih dibuat dengan tungku tradisional.
Serabi Populer di Solo
Serabi Solo memang seringnya disajikan kering tidak memakai tambahan toping atau rasa tambahan. Seiring berjalannya waktu, masyarakat mulai melakukan inovasi untuk membuat rasa Serabi jadi lebih bervariasi.
2019 Merdeka.com
Berbeda dengan Serabi Bandung, kalaupun ada tambahan rasa di Serabi Solo, biasanya hanya potongan kecil nangka, pisang atau meses. Serabi dari Solo yang paling melegenda adalah Serabi Notosuman yang sudah ada sejak tahun 1920-an di Jl. Mohammad Yamin No 28, Solo.