Cara Unik Warga Perumahan di Depok Rayakan Iduladha, Edukasi Anak-Anak Seputar Tata Cara Kurban
Anak-anak di wilayah Kota Depok, Jawa Barat merayakan hari raya Iduladha dengan belajar tata cara berkurban.
Anak-anak di wilayah Kota Depok, Jawa Barat merayakan hari raya Iduladha dengan belajar tata cara berkurban.
Cara Unik Warga Perumahan di Depok Rayakan Iduladha, Edukasi Anak-Anak Seputar Tata Cara Kurban.
Ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan saat hari raya Iduladha. Selain melihat proses penyembelihan, warga juga bisa belajar secara langsung tata cara berkurban yang baik sesuai tuntunan Islam. Aktivitas seru ini dilaksanakan anak-anak di permukiman daerah Rangkapan Jaya, Pancoran Mas. Mereka terlihat antusias menyaksikan proses penyembelihan, sampai pendistribusian daging yang didampingi oleh panitia. Seru bukan? Berikut informasi uniknya.
-
Apa yang dilakukan saat Idul Adha? Idul Adha termasuk salah satu hari raya besar yang diperingati oleh masyarakat Muslim di seluruh dunia. Ini disebut juga dengan hari raya haji atau hari raya kurban. Sebab, Idul Adha bertepatan dengan momentum ibadah haji dan ritual penyembelihan kurban yang dilakukan umat Muslim.
-
Kapan sidang isbat Idul Adha dilaksanakan? Sidang isbat dilakukan dengan merujuk pada hasil rukyatul hilal, di mana pelaksanaannya berada pada titik di seluruh Indonesia.
-
Kenapa khutbah Idul Adha penting? Khutbah ini menjadi salah satu tanda Idul Adha adalah momen yang sangat penting dan istimewa. Tata cara khutbah Idul Adha menjadi salah satu hal penting untuk diketahui. Salah satu yang membedakan salat Idul Adha dengan ibadah lainnya ialah khutbahnya. Khutbah menjadi tanda di mana Idul Adha adalah momen yang sangat penting dan istimewa.
-
Kapan Idul Adha dirayakan? Idul Adha yang dikenal juga sebagai Hari Raya Kurban adalah salah satu hari besar dalam kalender Islam yang dirayakan dengan penuh makna oleh umat Muslim di seluruh dunia.
-
Apa yang dimaksud dengan sidang isbat Idul Adha? Sidang isbat Idul Adha adalah proses menentukan atau menetapkan awal bulan Zulhijah dalam kalender Hijriyah.
-
Kenapa Idul Adha disebut sebagai Hari Raya Kurban? Idul Adha juga disebut sebagai Hari Raya Kurban, karena pada hari itu umat Islam yang mampu diwajibkan untuk menyembelih hewan kurban sebagai bentuk pengorbanan dan ketaatan kepada Allah SWT.
Belajar sejarah sampai tata cara kurban yang baik
Anak-anak sendiri akan didampingi oleh beberapa panitia yang mengenakan pengeras suara. Kamis (29/6) kemarin, mereka mengajarkan tata cara berkurban yang baik, termasuk sejarahnya. Cara ini menjadi langkah edukasi untuk mengenalkan tentang seluk beluk ibadah kurban sejak dini, sehingga mengetahui langkah-langkahnya. Seperti terpantau di lokasi, terdapat baliho yang menerangkan tentang sejarah berkurban dan tertulis di Al Quran, surah AS-Shaffat ayat 101-110.
Menceritakan kerelaan Nabi Ibrahim menkurbankan putranya
Dalam baliho itu juga dijelaskan secara singkat makna dari masing-masing ayat di surah As-Shaffat. Mulai dari kelahiran putra bernama Nabi Ismail yang sudah dinanti lama, lalu Nabi Ibrahim bermimpi menyembelih sang anak usai diperintah Allah. Kemudian Nabi Ibrahmi menaati mimpi itu, karena datangnya dari Allah dan menyampaikannya kepada sang putra. Nabi Ismail setuju dan keduanya berupaya menunaikan mimpi tersebut Karena keduanya merupakan sosok yang tabah dan beriman, maka Allah mengganti Nabi Ismail dengan seekor domba.
Melihat secara langsung penyembelihan hewan kurban
Setelah diceritakan sejarahnya, anak-anak langsung diarahkan untuk melihat secara langsung proses penyembelihan hewan, pengulitan, pencacahan daging kurban hingga pendistrisbusian daging kepada kalangan yang membutuhkan. Anak-anak terlihat menyaksikan proses demi proses dengan seksama, dan diharapkan mengetahui langkah-langkahnya sebagai bentuk pembelajaran Agama Islam. Ini juga akan melatih keikhlasan saat berkurban dan mendalami makna berbagi kepada sesama umat manusia.
Diminati anak-anak
Edukasi ini pun disebut sangat menarik minat anak-anak. “kita memberikan edukasi, kepada anak-anak tentang kurban, mulai dari cerita Nabi Ibrahim sampai penerapannya. Jadi anak lebih memahami bagaimana Islam itu menerapkan kurban dengan tujuan berbagi antar sesama, ” katanya, mengutip Fokus Indosiar.