Fakta Penyakit LSD Mulai Ditemukan di Garut, Diskanak Minta Peternak Waspada
Penyakit tersebut biasanya menyerang kulit hewan ternak seperti sapi dan kerbau. Saat ini banyak hewan ternak tersebut yang diserang penyakit LSD di Indonesia.
Penyakit Lumpy Skin Disease (LSD) mulai ditemukan di wilayah Kabupaten Garut, Jawa Barat. Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) setempat lantas meminta para peternak waspada.
Penyakit tersebut biasanya menyerang kulit hewan ternak seperti sapi dan kerbau. Saat ini banyak hewan ternak tersebut yang diserang penyakit LSD di Indonesia.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
-
Apa saja yang ditemukan di Situs Banten Girang sebagai bukti peradaban di masa lampau? Di area tersebut terdapat kompleks bangunan, arca hingga makam dari tokoh agama yang cukup berpengaruh kala itu.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
"Sekarang yang dikhawatirkan Lumpy Skin Disease atau LSD, gejala penyakit kulit," ujar Kepala Diskanak Kabupaten Garut Sofyan Yani, Kamis (25/5), dikutip dari ANTARA
Timbul Benjol-Benjol di Kulit Sapi
©2022 Merdeka.com/Dok. Balai Besar Veteriner Wates
Penyakit LSD biasanya terlihat dari ciri yang muncul di kulit sapi atau hewan kerbau. Muncul benjolan berukuran sedang hingga kecil, dan memenuhi sekujur tubuh hewan ternak.
Biasanya penyebaran penyakit ini berasal dari hewan kecil seperti lalat dan nyamuk. Penyakit LSD sendiri disebut Sofyan mulanya berasal dari wilayah Jawa Tengah hingga menyebar termasuk ke Garut.
"Awal mulanya terjadi di Jawa Tengah, kemudian menyebar ke Garut, pertama kali muncul di Kadungora," terangnya.
Berpengaruh ke Pertumbuhan Hewan
Walau demikian, penyakit ini tidak berbahaya bagi manusia karena belum ada kasus yang menyatakan terjadinya penularan. Diskanak meminta para peternak agar tetap waspada penularan antar hewan ternak.
Menurut Sofyan, penyakit ini akan memengaruhi pertumbuhan hewan ternak sapi dan kerbau yang tertular penyakit LSD.
Ia menilai, karakter penyakit LSD mirip dengan kudis, sehingga perlu penanganan khusus. Ini serupa dengan penyakit mulut dan kuku, karena hanya menyebar di kalangan hewan ternak.
"Tidak menular kepada manusia seperti flu burung, LSD hanya berpengaruh pada kondisi pertumbuhan hewan yang terpapar," katanya.
Untuk mengantisipasi penyebarannya, pihak Diskanak Kabupaten Garut telah menyiapkan tim kesehatan hewan serta obat-obatan termasuk dalam bentuk vaksin.
"Penanganan untuk hewan terpapar nanti diberikan antibiotik hingga vitamin, kami akan berupaya melakukan pencegahan," tambah Sofyan.