Heboh, Ini 3 Fakta Penemuan Kerangka Mayat di Ciamis yang Terjerat Kabel di Pohon
Saat ditemukan warga, kondisi tengkorak tersebut hanya tersisa sebagian daging yang masih membusuk di tubuh. Kondisinya pun tak utuh, dengan kedua tangan yang sudah lepas dari badan serta salah satu kaki bagian lutut ke bawah sudah tidak ada.
Senin (28/6) lalu warga di Dusun Mekarmulya, Desa Jelat, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, digegerkan dengan adanya penemuan mayat tanpa identitas dengan kondisi yang memprihatinkan.
Berdasarkan keterangan Iwan (49) warga yang pertama kali menemukan, jasad tersebut ia dapati sudah berwujud kerangka. Saat itu dirinya tengah mencari rumput di sekitar TKP,sekitar pukul 16.00 WIB sore
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Kenapa kasus Vina Cirebon ditarik ke Polda Jabar? Kemudian ramai itulah yang kemudian kasus ini ditarik ke Polda Jabar. Jadi sesama tahanan saling pukul sehingga membuat mereka lebam-lebam," ucap dia.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
“Jadi kami mendapat informasi ada penemuan mayat dari seorang warga di Mekarmulya, kami langsung lapor ke Polres Ciamis. Lantas bersama-sama langsung bergerak menuju lokasi untuk mengevakuasi ke RSUD Ciamis" jelas Dudung Ramdani, anggota Tagana Kabupaten Ciamis, yang ikut mengevakuasi jenazah, mengutip dari Instagram @ciamis.info (1/7).
Seperti apa fakta yang melatarbelakangi penemuan mayat tersebut? berikut informasi selengkapnya.
Diduga Berjenis Kelamin Laki-Laki
©2019 Merdeka.com/Imam Buhori
Adapun saat ditemukan, pihak Tagana beserta kepolisian tidak dapat menemukan identitas apapun dari si mayat. Namun dari pakaian yang melekat, mayat tersebut diduga berjenis kelamin laki-laki.
Hal itu berdasarkan ciri pakaian yang dikenakan yakni, celana jeans, kaos, serta jaket warna hitam.
“Warga di lokasi banyak yang bertanya-tanya, apakah jenazah tersebut korban perampokan atau bagaimana. Namun, biar pihak kepolisian saja yang berwenang memastikan kondisi yang sebenarnya terjadi,” kata Dudung.
Leher Terjerat Kabel dan Tubuh Tak Utuh
Lebih lanjut Dudung menjelaskan jika tengkorak tersebut hanya tersisa sebagian daging yang masih membusuk di tubuh. Kondisinya pun tak utuh, dengan kedua tangan yang sudah lepas dari badan serta salah satu kaki bagian lutut ke bawah sudah tidak ada.
Kemudian bagian leher tengkorak juga terjerat kabel seling baja, yang dikaitkan ke akar pohon mahoni besar. Diperkirakan mayat tersebut sudah beberapa hari membusuk di lokasi.
"Pas ditemukan juga kondisi lehernya terjerat di kabel seling baja yang diikatkan ke akar pohon mahoni,” jelasnya.
Ditemukan karena Warga Sering Mencium Aroma Bangkai
Adapun penemuan mayat sendiri diawali dengan seringnya warga mencium aroma bangkai di sekitaran Jalan Raya Kawali, dekat rumah makan Mulyasari Alinayin, Ciamis, Jawa Barat.
Setelah ditelusuri ternyata aroma tersebut berasal dari jasad yang sudah berubah menjadi tengkorak. Saat ditemukan kondisinya tubuhnya tidak utuh, hingga para petugas sempat turun ke jurang di dekat lokasi untuk mencari bagian tubuh yang hilang.
Diduga mayat tersebut merupakan korban pembunuhan, yang kemudian dibiarkan membusuk oleh pelaku. Pihak kepolisian setempat pun masih menyelidiki penemuan kerangka yang menggegerkan warga Ciamis tersebut.