Indahnya Curug Batu Nyusun di Garut, Perpaduan Air Terjun Jernih dengan Bebatuan yang Tersusun Rapi
Saat musim kemarau susunan bebatuan cadas di tebing akan terlihat jelas, dan menciptakan visual yang menarik.
Saat musim kemarau susunan bebatuan cadas di tebing akan terlihat jelas, dan menciptakan pemandangan yang menarik.
Indahnya Curug Batu Nyusun di Garut, Perpaduan Air Terjun Jernih dengan Bebatuan yang Tersusun Rapi
Letaknya yang berada di dataran tinggi membuat Kabupaten Garut memiliki banyak wisata alam. Salah satu yang menarik untuk dikunjungi adalah Curug Batu Nyusun di Cikuda, Desa Pangrumasan, Kecamatan Peundeuy.
-
Apa yang unik dari Curug Ciangin? Menurut warga setempat, Curug Ciangin merupakan satu-satunya curug di Subang yang bisa dilompati dari atas ketinggian 7 meter.
-
Kapan batu unik tersebut ditemukan? Neneknya menemukan batu tersebut lebih dari setengah abad yang lalu di sebuah ladang di Biłgoraj dan memutuskan untuk menyimpannya.
-
Apa yang menjadikan Curug Cibadak begitu unik? “Curug indah yang satu ini terbilang sangat unik. Karena letaknya yang berada di pinggir jalan desa. Dari jalan pun kita sudah bisa melihat keindahan curug ini,” tulis keterangan di kanal YouTube Adrasa ID yang memuat Curug Cibadak.
-
Apa yang istimewa dari Curug Uci di Garut? Curug Uci bisa dibilang serpihan surga di bumi Garut, Jawa Barat. Tak salah jika Kabupaten Garut, Jawa Barat, memiliki julukan “Paris Van Java”. Ini karena daerah dataran tinggi itu memiliki banyak keindahan alam, salah satunya di Curug Uci.
-
Apa yang membuat Curug Bubut unik? Curug Bubut yang terletak di Kampung Sindang Kali, Desa Mekarlaksana, Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menawarkan pesona yang jarang diketahui masyarakat. Secara tampilan, air terjun ini memiliki visual yang memikat dengan deburan air yang jernih melimpah. Belum lagi, aliran sungai dengan bebatuan besar di bawahnya semakin membuat kawasan ini sulit dilupakan.
-
Apa yang membuat Curug Cileat unik? Destinasi alam ini memang menampilkan daya tarik yang jarang ditemui dari segi visual maupun sensasinya.Selain bisa melihat keindahan limpahan air dari ketinggian, siapapun datang akan merasakan hempasan “kabut” yang berasal dari cipratan air mirip asap yang bisa membuat tubuh menjadi basah walau tak bersentuhan langsung.
Lokasi ini betul-betul menyuguhkan panorama yang lengkap. Mulai dari pesona air terjun yang cantik, pemandangan yang ciamik, dan kondisi air yang resik. Curug Batu Nyusun jadi destinasi wisata yang wajib masuk list kunjungan saat bertandang ke Kota Intan.
Berada jauh dari hiruk pikuk kota
Mengutip kanal YouTube Udar1der Channel, Senin (21/8), rute menuju curug tersebut lumayan terpencil. Pengunjung diharuskan melintasi jalanan perdesaan, lalu membelah bukit dan persawahan. Di sepanjang jalan, sungai dari aliran curug tersebut sudah mulai terlihat dengan aliran air yang jernih.
Airnya tenang
Saat sampai di lokasi, pemandangan hijau terhampar luas. Pengunjung makin dimanjakan dengan suasana teduh pepohonan dan aliran sungai yang tenang.
Kondisi ini juga terlihat di air terjun yang mengalir, di mana limpahan air tidak terlalu deras dan cenderung tenang. Air yang mengalir tidak deras ini membuat siapapun betah dan nyaman untuk memanjakan diri berburu kesegaran di sekitar curug.
Terdapat saung dan bebatuan besar
Bagi yang ingin duduk-duduk santai tak perlu khawatir, karena di lokasi tersedia beberapa saung yang dibuat pengelola. Selain itu, di sana juga terdapat hamparan bebatuan besar dan datar, sehingga bisa dijadikan sebagai tempat beristirahat. Di bawah air curug terdapat kubangan kolam yang tak terlalu dalam, dan bisa digunakan untuk berendam dan berenang.
- ART Ditemukan Tewas di Rumah Mewah Bengkalis, Pelaku Datang Langsung Menikam Korban
- Waspada El Nino, Begini Imbauan BMKG Terhadap Warga Jateng
- Bikin Pangling, Penampilan Para Juara Ajang Dangdut Indosiar, Makin Cantik dan Tajir Melintir
- Ada Pesan Menyeramkan di Batu Nisan Berusia 1800 Tahun, Diduga Ditulis dengan Darah, Begini Bunyinya
Susunan tebing batu jadi daya tarik utama
Selain airnya yang jernih, segar dan tenang, susunan bebatuan di dinding tebing tempat air curug mengalir menjadi daya tarik tersendiri.
Bebatuan tampak tersusun rapi berbentuk persegi panjang, yang tersusun secara vertikal dengan ketinggian 50 meter. Bebatuan juga membentuk dinding tebing yang rata dan dan bidang. Perpaduan dinding susunan batu dengan air curug yang mengalir menciptakan pemandangan yang unik dan fotogenik.
Cocok dikunjungi saat kemarau
Mengutip Visit Pemkab Garut, wisata curug ini sangat direkomendasikan kala musim kemarau. Ini karena pemandangan air terjun yang mengalir akan tampak tenang, dengan debit air yang tidak terlalu besar.
Di kondisi itu, susunan bebatuan cadas di tebing juga akan terlihat jelas, dan menciptakan visual yang menarik.
Harga tiketnya sampai saat ini masih murah meriah yakni sebesar Rp10 ribu per orang.