Pengobatan Alternatif Ida Dayak Hebohkan Depok, Pengunjung Antre sampai Bikin Macet
Pada Senin (3/4) lalu, terlihat antrean warga yang memenuhi kawasan gor di Cilodong. Bahkan tak sedikit warga yang rela jauh-jauh datang dari luar kota untuk menjalani pengobatan alternatif Ida Dayat. Sayangnya kondisi ini tidak dibarengi dengan ketertiban dari calon pasien hingga kondisi di lokasi sempat kacau.
Warga Kota Depok, Jawa Barat berbondong-bondong mendatangi pengobatan alternatifIda Dayakdi Gor Kostrad Cilodong. Keberadaan Ida Dayak tengah ramai diperbincangkan karena dianggap mampu menyembuhkan patah tulang hingga sakit saraf. Sosok Ida Dayak pun viral di media sosial.
Pada Senin (3/4) lalu, terlihat antrean warga yang memenuhi kawasan gor di Cilodong. Bahkan tak sedikit warga yang rela jauh-jauh datang dari luar kota untuk menjalani pengobatan alternatif Ida Dayat. Sayangnya kondisi ini tidak dibarengi dengan ketertiban dari calon pasien hingga kondisi di lokasi sempat kacau.
-
Apa isi dari surat kabar *Bataviasche Nouvelles*? Mengutip dari berbagai sumber, isi konten tulisan yang ada di surat kabar Bataviasceh Nouvelles ini mayoritas adalah iklan. Ada pula beberapa terbitannya juga memuat aneka berita kapal dagang milik VOC.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Kapan nama surat kabar Benih Merdeka diubah? Akhirnya pada tahun 1920, ia mengubah nama menjadi "Mardeka".
-
Apa nama surat kabar pertama yang terbit di Jogja? Melalui sebuah unggahan pada 9 Mei 2024, akun Instagram @sejarahjogya menampilkan dua surat kabar yang pertama kali terbit di Jogja. Koran satu bernama “Mataram Courant” dan satunya lagi bernama “Bintang Mataram”.
-
Apa kabar terbaru dari Nunung? Nunung bilang badannya sekarang udah sehat, ga ada keluhan lagi dari sakit yang dia alamin. Kemo sudah selesai "Nggak ada (keluhan), karena kemo-nya sudah selesai sudah baik, aman, Alhamdulillah," tuturnya.
-
Apa isi dari surat kabar Soenting Melajoe? Terbit pertama kali pada 10 Juli 1912, isi dari surat kabar Soenting Melajoe ini seperti tajuk rencana, sajak-sajak, tulisan atau karya mengenai perempuan, hingga tulisan riwayat tokoh-tokoh kenamaan.
Sebelumnya Ida Dayak direncanakan akan membuka pengobatan alternatifnya selama dua hari, yakni Senin (3/4) dan Selasa (4/4). Namun rencana itu terpaksa batal karena kondisi tidak kondusif.
“Ratusan orang memadati area Kostrad Cilodong untuk menghadiri pengobatan alternatif Ida Dayak yang saat ini sedang viral. Konon Ida Dayak bisa menyembuhkan beragam penyakit mulai dari patah tulang, saraf kejepit, hingga gak bisa bicara,” tulis akun Instagram @depok24jam, dilansir Selasa (4/4).
Warga Datangi Lokasi Sejak Pagi
Pengobatan Ida Dayak di Depok ditiadakan ©2023 Instagram @depok24jam/ Merdeka.com
Dalam postingan di akun tersebut, Ida Dayak disebutkan memulai praktik pengobatannya pada Senin (1/4) sekitar pukul 12 siang. Namun warga sudah memadati lokasi tersebut sejak pagi hari. Terpantau banyak calon pasien yang menggunakan kursi roda dan didampingi anggota keluarganya.
Ratusan warga itu memadati lapangan, dan berharap mereka bisa mendapatkan pengobatan dari Ida Dayak. Saking banyaknya warga yang mendatangi lokasi, kawasan Cilodong dan sekitarnya pun mengalami kemacetan.
Mengacu postingan @depokfeed, jumlah pasien yang mendaftar dikabarkan mencapai 500 orang dengan berbagai keluhan penyakit.
“Kondisi Lapangan Kostrad Cilodong dipenuhi keluarga dan kerabat pasien yang antre berobat ke Ida Dayak. Infonya telah ada 500 pasien yang mendaftar,” tulis akun tersebut.
Sempat Temui Pasien
Warga yang berdatangan pun masih setia menunggu hingga sore hari. Ida Dayak juga dikabarkan sempat mendatangi para pasien di lokasi, namun ia segera meninggalkan lokasi karena kondisinya ricuh.
Banyak pasien yang saling dorong, dan berebut untuk menemui Ida Dayak. Ini yang membuat Ida enggan melanjutkan pengobatannya karena keadaan di lokasi tidak kondusif. Warga pun akhirnya harus pulang dengan tangan hampa.
Barisan tentara yang turut mengawal Ida dan mengamankan keadaan di lokasi juga tampak kerepotan. Pengobatan akhirnya dibatalkan.
“Ida Dayak sempat mendatangi pasien dan warga yang ingin berobat di Cilodong. Namun karena massa yang membeludak Ida Dayak kembali ke dalam dan tidak memberikan pelayanan pengobatan kepada pasien.” tulis keterangan di unggahan @depokfeed.
Pengobatan Alternatif Ida Dayak Batal Digelar
Usai ricuh dan terjadi dorong-dorongan di lokasi, pengobatan Ida Dayak di Cilodong pun akhirnya resmi ditiadakan. Terlihat spanduk di sekitar Gor yang bertuliskan “pengumuman, pengobatan Ibu Ida Dayak pada hari Selasa (4/4) ditiadakan”.
Selain kondisi yang tidak memungkinkan, Ida juga disebut tidak berkenan dan tidak mampu untuk melakukan pengobatan dengan kondisi seramai itu. Pihak Kostrad pun akan melakukan evaluasi atas penyelenggaraan tersebut agar tidak kembali terjadi di kemudian hari.
Menurut panitia, jika jumlah pasien sebanyak itu, pengobatan bisa-bisa berlangsung selama tiga sampai empat hari.
Ida Dayak sendiri selalu rutin melakukan pengobatan, dan kerap berhasil menyembuhkan para pasien yang hadir. Ia menjalankan pengobatannya dengan sistem tradisional khas Kalimantan yakni dengan cara urut.
Sosok Ida Dayak
Sebelumnya video Ida Dayak banyak bermunculan di media sosial Instagram hingga TikTok. Rata-rata jumlah penonton sesi pengobatannya mencapai jutaan, sehingga memicu rasa penasaran masyarakat. Ia merupakan seorang wanita yang biasa melakukan pengobatan tradisional yang berasal di Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Melalui pengobatan urutnya, segala jenis penyakit dikabarkan bisa sembuh. Kabarnya banyak pasien yang sudah merasakan pengobatannya, dan penyakit seperti syaraf kejepit, tak bisa berjalan, tak bisa bicara serta penyakit lainnya bisa disembuhkan Ida.
Salah satu pasien bernama Berni, mengaku penyakit pasca patah tulangnya bisa sembuh total setelah diobati Ida Dayak.
“Ini saya patah tulang karena jatuh di rumah teman. Tapi setelah diobati tangannya sudah bisa digerakkan,” katanya dalam kesempatan pengobatan lain, mengutip YouTube Liputan6.
Metode Pengobatan
Pengobatan yang ia lakukan hanya mengandalkan kemampuan turun temurun yang terus ia dalami. Ida mengaku selalu melibatkan Allah dalam setiap tindakan penyembuhannya yakni dengan cara menyebut kalimat tauhid dan basmallah.
Ia juga melakukan tarian ringan setelah proses pengobatan. Minyak merah pun menjadi andalannya. Obat bernama minyak bintang itu yang kemudian dioleskan ke bagian sakit di tubuh lalu dirut secara perlahan.
Setiap melakukan pengobatan, Ida konsisten tidak memunguti biaya sepeserpun dan hanya menjual minyak kepada pasien yang tertarik. Selain itu, ia juga kerap mengenakan pakaian adat Dayak dalam setiap praktik pengobatannya.
“Pengobatan ini adalah sebanyak-banyak mencari persaudaraan, saling tolong menolong, dan tebarkan kasih sayang kepada setiap manusia. Hanya itu saja ilmunya, karena saya tidak memiliki ilmu,” terang Ida.