Buaya muara di Pondok Dayung Jakarta sudah ditembak, penyisiran tetap dilakukan
"Sampai dengan saat ini personel jaga masih melaksanakan penyisiran untuk mengantisipasi kemunculan buaya tersebut," jelas dia.
Seekor buaya muara berukuran sedang muncul di perairan dermaga Pondok Dayung, Tanjung Priok, pada Kamis 14 Juni sore kemarin. Lokasi itu juga menjadi tempat latihan dayung TNI AL.
Agar tak membahayakan, langsung dilakukan penyisiran. "Satkopaska, Dislambair serta prajurit satuan Koarmada I yang berada di Pondok Dayung melaksanakan penyisiran terhadap keberadaan buaya tersebut dengan tujuan meminimalisir adanya bahaya," kata Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal), Laksamana Pertama TNI Gig Jonias Mozes Sipasulta, dalam keterangan pers yang diterima merdeka.com, Jumat (15/6).
-
Kapan awan terbentuk? Awan terbentuk saat molekul air di udara berkumpul dan membentuk tetesan air atau kristal es, proses tersebut dinamakan kondensasi.
-
Kapan Dewi Sartika meninggal? Dewi Sartika meninggal pada 11 September 1947 di Cineam, Tasikmalaya, Jawa Barat.
-
Kapan trem di Jakarta dihentikan? Operasional trem kemudian dihentikan pada 1959.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Kenapa trem di Jakarta dihentikan? Pada 1962, trem benar-benar dipensiunkan di Jakarta. Gerbong-gerbongnya dibiarkan terbengkalai. Demi menghemat anggaran, dan mengalokasikannya untuk bus impor dari Autralia, rel-rel baja dibiarkan dan hanya diuruk menggunakan tanah lalu diaspal. 100 unit awal bus didatangkan pada tahun itu, dan terus ditambah unit-unitnya.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
Setelah dilakukan penyisiran, katanya, hari ini didapat informasi buaya muara itu sudah ditembak menggunakan senjata laras panjang, pagi tadi.
"Pada 15 Juni pagi, personel Koarmada I yang melaksanakan jaga di Pondok Dayung mendeteksi kembali kemunculan buaya tersebut di alur Pondok Dayung (sebelah timur penemuan awal). Personel jaga melaksanakan tindakan perburuan dengan menggunakan senjata laras panjang dan menembak bagian belakang kepala buaya," katanya.
Buaya itu kemudian tenggelam. Meski demikian, itu memastikan buaya tersebut sudah benar-benar mati, personel masih menyisir bangkai buaya tersebut.
"Sampai dengan saat ini personel jaga masih melaksanakan penyisiran untuk mengantisipasi kemunculan buaya tersebut," jelas dia.
Baca juga:
Kemunculan buaya muara berjarak 10 km dari Ancol, warga diminta tak khawatir
Buaya muncul di Dermaga Pondok Dayung Tanjung Priok, Dinas KPKP cek ke lokasi
Buaya muncul di Sungai Deli, warga cemas
Buaya terkam pastur di Ethiopia saat pembaptisan di tepi danau
Muncul di pantai Kelapa Lima Kupang, buaya 2,5 meter bikin resah masyarakat
Mencuci di sungai, Desi tewas diseret buaya
BKSDA Jateng teliti buaya muara yang ditemukan di Sungai Serayu