Hingga April, Pemprov DKI sudah belanja Rp 8,3 triliun
Pada 22 April 2015 belanja tidak langsung hanya Rp 1,092 triliun dan belanja langsung mencapai Rp 434 miliar.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah melakukan penyerapan hingga 13,86 persen sepanjang triwulan pertama pada tahun anggaran 2016. Hingga tanggal 22 April 2016, Rp 8,3 triliun sudah dibelanjakan dan masih didominasi belanja tidak langsung.
Wakil Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah DKI Jakarta Michael Rolando mengungkapkan, pada tahun 2015 dengan periode yang sama hanya sekitar 2,56 persen atau setara Rp 1,526 triliun.
"Sekarang itu 13,86 persen. Jauh ya kalau dibandingkan 2015. Sekarang sudah sampai Rp 8 trilun," jelasnya di kantornya, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (26/4).
Berdasarkan data yang diterima merdeka.com, belanja tidak langsung hingga 22 April 2016 mencapai Rp 5,633 triliun, dan belanja langsung mencapai Rp 2,674 triliun. Sedangkan pada 22 April 2015 belanja tidak langsung hanya Rp 1,092 triliun dan belanja langsung mencapai Rp 434 miliar.
"Masih belanja tidak langsung masih dominan. Belanja langsung itu kan percepatan, nanti setelah lelang-lelang itu tinggal realisasi pekerjaan, nanti kita tinggal bayar," katanya.
Michael mengungkapkan, penyerapan sering kali melonjak menjelang akhir tahun anggaran. Alasannya pembayaran barang dan jasa baru dapat dilakukan setelah adanya tagihan. Selain itu, kebiasaan penyedia barang dan jasa melakukan penagihan pada akhir tahun.
"Dekat akhir tahun baru tagih 100 persen. Kalau penyediaan barang jasa cepat pengerjaan jasa bisa cepat. Kita hanya memproses. Perilakunya (penyedia barang dan jasa) di akhir tahun melonjak, karena perilaku penyedia mereka meminta di akhir tahun," tutupnya.
Baca juga:
Ini penjelasan DKI, serapan APBD sempat terdeteksi 0%
Ahok akan perbaiki 48 trotoar, biar cewek sepatu hak bisa lewat
Tidak benar 1 Mei ada larangan motor melintas Jalan Sudirman
Triwulan I, Pemprov DKI serap anggaran 13,86 persen
Prabowo ke Ahok: Sekali-kali menghargai anak buah apa susahnya sih
PDIP sebut Rustam mundur karena tak mau martabatnya diinjak Ahok
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI ingin mengurangi kemacetan? Salah satu ide yang diusulkan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono adalah pembagian jam masuk kerja para pekerja di Jakarta. Menurutnya, cara itu bisa mengurangi kemacetan hingga 30 persen.
-
Apa syarat yang diterapkan Pemprov DKI untuk para pendatang? Syaratnya, pendatang harus punya tempat tinggal layak, pekerjaan tetap. Syarat tambahannya adalah pendatang harus mempunyai keahlian tertentu agar tidak memicu masalah sosial baru seperti kemiskinan dan stunting.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menangani kasus DBD? Heru menyampaikan, Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menangani kasus DBD yang cenderung meningkat dengan melakukan fogging atau tindakan pengasapan dengan bahan pestisida yang bertujuan membunuh nyamuk khususnya pembawa (vektor) penyakit DBD.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta menindak tegas PPKS? Pemprov DKI Jakarta menindak tegas para PPKS tersebut dengan melakukan razia selama 9 Februari sampai 13 Maret 2023
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.