Kelakuan memalukan orang kaya di Jakarta, berharta tapi tak beretika
Masih banyak pengguna kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil, yang masih mencoba melanggar peraturan.
Hampir setiap hari setiap sudut jalanan Ibu Kota selalu diwarnai dengan kemacetan. Tak hanya di jalan besar, macet pun sampai ke jalan-jalan kecil.
Berbagai rambu lalu lintas pun tidak menjamin kemacetan bisa terurai. Masih banyak pengguna kendaraan pribadi, baik motor maupun mobil, yang masih mencoba melanggar peraturan.
Sayangnya, pelanggaran tersebut dilakukan di semua ruas jalan, tak terkecuali jalan tol. Tentunya hal ini bisa merugikan pengguna jalan lainnya.
Berikut beberapa aksi memalukan yang dilakukan pengendara mobil yang tidak mengindahkan peraturan.
-
Siapa saja yang diarak di Jakarta? Pawai Emas Timnas Indonesia Diarak Keliling Jakarta Lautan suporter mulai dari Kemenpora hingga Bundaran Hotel Indonesia. Mereka antusias mengikuti arak-arakan pemain Timnas
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Apa julukan internasional Jakarta? Istilah ini agaknya masih asing di telinga masyarakat Indonesia, terlebih bagi warga Jakarta itu sendiri. Padahal, kepopulerannya sudah lama melekat di kalangan internasional. Menariknya, sematan kata “The Big Durian” membuatnya sering disamakan dengan Kota New York di Amerika.
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
Mobil CRV putar balik di jalan Tol
Pasca Idul Fitri, jalan menuju Jakarta memang lebih lengang dari yang biasanya. Sayangnya situasi ini dimanfaatkan sebagai ajang kebut-kebutan, bahkan melanggar aturan sekalipun.
Erica, warga Bekasi ini menyaksikan sendiri pelanggaran lalu lintas yang dilakukan sebuah mobil. Tak tanggung-tanggung, pelanggaran ini dilakukan di jalan tol Lingkar Luar Jakarta.
"Bekasi, 00:40 WIB, km 45 tol JORR Timur, sesaat setelah pecahan kalimalang - cikampek. Sebuah mobil CRV (kalau saya tidak salah lihat karena masih shock) putih, PUTAR BALIK, sekali lagi, PUTAR BALIK di TOL. Mobil ini salah jalan, seharusnya mau belok ke arah bekasi barat, tapi keterusan ke arah kalimalang. Dari jalur 2 dia berhenti ke bahu jalan paling kiri. Saat ini saya kurang lebih ada di 300m di belakang. Beberapa detik kemudian, tiba-tiba CRV ini putar balik dari jalur paling kiri, menyilang ke jalur 2 lalu jalur 3," tulisnya melalui akun Facebook miliknya Erica Febrianti, Kamis (23/7).
Erica yang berada di jalur tiga langsung rem mendadak karena saat itu dia dalam kecepatan 100 km/jam. Truk pikap yang berada di jalur dua juga rem mendadak.
"Keadaan dan ilustrasi kurang lebih seperti gambar di bawah ini (minus truk), dan dalam keadaan malam hari. Maaf saya ambil gambar dari street view google map pada siang hari," imbuh Erica.
Parahnya, mobil CRV tetap memaksa putar arah meski sudah diberi klakson peringatan dari beberapa mobil di belakangnya. Bahkan pengemudi CRV ini seolah tidak mempedulikan pengemudi mobil lain yang hampir menabraknya.
"Saya agak kurang mengerti, kalau Anda punya CRV, Anda sudah pasti terpelajar. Dan kalau Anda punya SIM, pasti setidaknya Anda tau yang namanya nyetir dan APA YANG BERBAHAYA. Minimal Anda punya 3 kesalahan fatal, membahayakan nyawa saya dan orang lain yg untuk saya berharga sekali. Puji Tuhan dan saya bersyukur, Tuhan melindungi saya. Membahayakan nyawa Anda, saya tidak tau menurut Anda berharga atau tidak. PUTAR BALIK di TOL??? astaga, belajar peraturan lalu lintas dimana Anda? Mudah-mudahan pada akhirnya pesan ini bs sampai ke Anda, pengemudi CRV, dan saya doakan Anda segera bertobat. Untuk teman-teman saya, waspada dan fokus pada saat menyetir, karena ternyata masih ada orang yang perilaku menyetir seperti ini, bahkan pengendara mobil bagus sekalipun," tegas Erica.
Mobil Hummer lawan arah dan tutup jalan
Tak hanya melawan arah, sopir dan pemilik mobil mewah Hummer tak mau mengalah, bahkan meninggalkan kendaraannya di tengah jalan.
Kelakuan yang dilakukan sopir dan pemilik Hummer bernomor polisi B 26 RSA ini diabadikan oleh pemilik kendaraan yang terhalangi keberadaan mobil tersebut. Sontak saja, peristiwa ini menuai kecaman dari para pengguna media sosial.
Tidak diketahui siapa pemilik kendaraan yang menyebarkan foto tersebut. Ketika merdeka.com mencoba menelusurinya, banyak yang mengaku mendapatkannya dari orang lain.
Berikut keluhan yang ditulis dari pengunggah foto itu:
"Astagfirullohalaazim, pagi-pagi semua orang juga tau kan jakarta raya macetnya luar biasa. Ini ada mobil bagus banget nyalain lampu hazard trus ambil lajur berlawanan arah. Eh dia diem buat minggir ke jalurnya lagi aja gak mau. Didiemin ada kali 5 menit tetep aja lho gak mau minggir, ajudan tuan dan nyonyanya malah turun dengan mula bete neduh di tengah jalan, pinter ya?
Semoga di timeline saya ada yang kenal, minta tolong sampein bukan berarti mobil bagus bisa seenaknya di jalan umum. Saya juga anak pejabat tau mana iringan yang perlu dikasih jalan mana yang emang dasarnya aja gak mau antre.
Shame of you bapak ibu, mobilnya udah bagus tapi gak tau aturan."
Honda Jazz putar balik dan lawan arah di tol
Kenekatan pengemudi Honda Jazz yang memutar balik dan melawan arus di Tol Karawang menuju Jakarta sangatlah tidak terpuji. Selain itu, ulah yang tergolong nekat tersebut sangatlah berbahaya untuk pengendara lain ataupun mobil Jazz itu sendiri.
Kejadian tersebut terjadi di Tol Jakarta-Tangerang (Janger). Dalam foto yang diunggah akun Twitter @PutuDana, mobil tersebut melaju sendirian di tengah jalan dengan melawan arus. Padahal, jalur tol tersebut tidak untuk dua arah. "Pengemudi Luar Biasa. Melawan arus di Jalan Tol," cuit @PutuDana seperti dikutip merdeka.com, Rabu (1/4).
Ternyata, ulah nekat pengemudi itu karena menghindari macet dan mau keluar dari pintu tol yang baru saja dia masuki.
"Ulah dia sangat bahaya sekali. Putar balik malangin jalan lalu lawan arus," kata Dhana Putra kepada merdeka.com, Rabu (1/4).
Aksi Honda Jazz hitam itu juga membuat pengendara lain resah. Menurut dia, banyak pengendara lain yang membunyikan klakson saat Honda Jazz itu putar balik lalu lawan arus.
"Banyak yang klakson tan tin tan tin, tapi yah cuek aja itu mobil," kata dia.
Sayangnya, dia tidak dapat melihat jelas sosok pengemudi Honda Jazz. "Kacanya gelap jadi tidak terlihat cowok atau cewek," katanya.
Paspampres lawan arus dan bentak polisi
Sebuah mobil Honda Jazz W 153 KU melawan arus di Jl Joko Sutono, sekitar PTIK, Jakarta Selatan. Padahal lalu lintas sedang macet-macetnya, Senin (12/8) malam.
Petugas kepolisian mencoba menghentikan mobil yang dikendarai wanita tersebut. Namun seorang pria yang duduk di sebelahnya malah membentak. "Saya anggota Paspampres!"
Kepala Subdit Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Ajun Komisaris Besar Hindarsono meminta kedua penumpang itu turun. Namun pengemudi malah tancap gas dan kabur.
Polisi segera berkoordinasi dengan pihak Garnisun dan Paspampres. Terungkap pengemudi mobil Jazz tersebut adalah seorang istri anggota Paspampres. Sementara pria yang membentak polisi adalah ayahnya, perwira menengah adalah anggota TNI AD di Kodam V Brawijaya.
"Pihak Paspampres kooperatif dalam kasus ini. Kita sudah menilang yang bersangkutan. STNK mobil kita tahan," kata AKBP Hindarsono, Selasa (12/8).
Paspampres mengundang pihak Lantas Polda ke markas mereka di Tanah Abang. Perintah Komandan Paspampres, anggota yang bersangkutan harus dihukum sesuai kesalahannya.
"Tentu pimpinan juga tidak ingin ada tindakan-tindakan anggota yang merusak nama kesatuan. Kita sangat apresiasi langkah paspampres ini," kata Hindarsono.
Pengendara Camry pinjam E-Toll Card dan ganti pakai receh
Elisa Dwitasari mengalami hal tak mengenakkan saat berada di gerbang Tol Cikarang Barat, Senin (19/10) pagi. Melalui akun Facebooknya, dia menceritakan pengalamannya bersama pengendara mobil Camry hitam.
"Inilah kelakuan orang yg kelihatannya kaya pake CAMRY, tapi kelakuannya kayak orang enggak sekolahan. Orang ini E-toll cardnya habis saldonya masih nekat antri di gerbang GTO.. Bukannya turun dari mobil pinjem mobil dibelakangnya malah panggil-panggil petugas.. Petugasnya dengan naif pinjam E-toll card saya.. Tanpa say thank you atau sekedar keluarin tangan kasi jempol, doi minggat," tulis Elisa seperti dikutip merdeka.com, Selasa (20/10).
Parahnya, pemilik mobil Camry hanya memberikan ganti rugi berupa uang koin sebesar Rp 3.200,-. Tentunya, jumlah ini tidak cukup menggantikan tarif tol yang sudah digunakan.
"Yaahh bersyukur saja hari ini bisa amal sama orang kaya tapi kelakuannya miskin banget. #bantu share guys biar jadi pelajaran untuk si pelaku," lanjut Elisa.