Pantau media, Polda Metro luncurkan Intelligence Media Management
Data tersebut akan ditampung dalam MMC sebagai pusat dan pengelola maupun pengendali informasi.
Perkembangan teknologi dan informasi mendorong Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya meluncurkan program analisis berupa Intelligence Media Management. Peluncuran tersebut dilakukan bersamaan dengan Media Management Center (MMC) serta pembukaan Rakernis Fungsi Humas Polri Polda Metro Jaya Tahun 2015.
"Peluncuran ini sebagai jawaban atas kebutuhan informasi masyarakat tentang Kepolisian khususnya Polda Metro Jaya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Muhammad Iqbal di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (16/11).
Intelligence Media Management atau disingkat IIM merupakan sistem analis data. Sistem ini akan mengambil informasi yang bersumber pada monitoring dan analisis media online, media sosial, media cetak, dan televisi nasional maupun internasional.
Informasi yang didapatkan IMM ini diberikan secara real time sesuai dengan perkembangan situasi di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Data tersebut akan ditampung dalam MMC sebagai pusat dan pengelola maupun pengendali informasi.
Dengan begitu, MMC akan memberikan gambaran detail tentang isu baik global maupun regional. Berdirinya MMC ini diharapkan menjadi pusat informasi mengenai kepolisian. Acara peluncuran tersebut dihadiri oleh jajaran Polda Metro, Kabid Humas se-Indonesia, dan pemred dari beberapa media di Indonesia.
Baca juga:
Pergoki maling masuk rumahnya, polisi ini malah teriak minta tolong
Polisi ciduk pemilik senjata api di Depok dan Jakarta Pusat
Prancis diteror, Polda Bali turut siaga
Polisi jaga 24 jam rumah warga yang mengungsi akibat banjir Jakarta
Ini lima polisi paling baik hati sedunia
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Mengapa polisi cepek semakin banyak di Jakarta? Munculnya polisi cepek sejalan dengan perkembangan wilayah perkotaan di Indonesia, terutama di Jakarta, yang kini dikenal sebagai salah satu kota metropolitan dengan tingkat kemacetan tertinggi dan durasi kemacetan terlama di Indonesia.
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Siapa saja penerus para Jenderal Polisi? Ipda Muhammad Yudisthira Rycko anak Komjen Rycko Amelza Dahniel. Yudisthira lulusan Akpol 51 Adnyana Yuddhaga. Ipda Jevo Batara anak Irjen Napoleon Bonaparte. Jevo polisi muda berparas tampan. Iptu Ryan Rasyid anak Irjen Hendro Pandowo. Ryan baru lulus dari Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK). Ipda Adira Rizky Nugroho anak Irjen (Purn) Yazid Fanani. Adira peraih Adhi Makayasa Dia lulusan Akpol Angkatan ke-53 tahun 2022. Iptu Danny Trisespianto Arief Anak mantan Kapolri Sutarman.
-
Siapa yang ditangkap polisi? "Kami telah mengidentifikasi beberapa pelaku, dan saat ini kami baru menangkap satu orang, sementara yang lainnya masih dalam pengejaran," ujar Kusworo.