Pembongkaran bagan ikan ricuh, nelayan pepet perahu wakil bupati
10 perahu nelayan menghadang petugas.
10 perahu nelayan menghadang aksi pembongkaran bagan tancap ikan dan ternak kerang hijau oleh 120 personel Gabungan Kepolisian, TNI, dan Satpol PP di Perairan Pulau Onrust dan Pulau Cipir, Kepulauan Seribu.
peristiwa tersebut bermula, ketika 10 perahu kayu menghampiri dan nelayan naik di salah satu perahu boat petugas Satpol PP yang ditumpangi Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Ibnu Sabiin Hatta. Saat itu, salah seorang koordinator nelayan, Iskandar (41) melarang para petugas gabungan untuk membongkar ternak kerang hijau.
"Dulu waktu pertama rapat itu tidak ada perbincangan untuk membongkar bagan ternak kerang hijau, ini kok tiba-tiba dibongkar," sesal Iskandar kepada wartawan di Pulau Onrust, Kelurahan Pulau Untung Jawa, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Kamis (18/12).
Selain itu, Iskandar yang merupakan nelayan yang berasal dari Dadap Kampung Baru, Kosambi, Tangerang tersebut menyayangkan ada dua bagan ternak kerang hijau yang sudah dibongkar petugas.
"Saya dapat informasi dari nelayan lain yang sedang panen bagan bahwa ada dua bagan ternak kerang hijau yang dibongkar, makanya saya langsung ke sini untuk mempertanyakannya dan kami siap untuk komunikasi karena tujuan kami supaya tidak dirugikan," tandasnya.
Dari informasi yang didapat merdeka.com, bagan tancap ikan dan ternak kerang hijau tersebut telah lama didirikan secara musyawarah oleh para nelayan Kamal Muara dengan biaya yang tidak sedikit.
Untuk satu bagan tancap ikan dan kerang hijau setidaknya menghabiskan dana Rp 6 sampai Rp 15 juta, dengan waktu pendirian selama 30 hari.
Baca juga:
Rusak lingkungan,Bagan Tancap Ikan di Kepulauan Seribu dibongkar
-
Apa yang ditemukan oleh nelayan tersebut? Trevor Penny menemukan pedang tersebut ketika magnet yang dia gunakan saat menyusuri sungai menarik benda logam dan ternyata itu adalah pedang kuno berusia 1.200 tahun.
-
Kenapa Nelayan Indramayu melakukan Nadran? Mengutip indramayukab.go.id, makna tradisi nadran secara garis besar adalah mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan atas lancarnya kegiatan mencari ikan.
-
Apa yang dilakukan para nelayan dalam Sedekah Laut Tambaklorok? Acara itu berupa larung sesaji ke tengah laut yang kurang lebih berjarak 25 km dari dermaga nelayan.
-
Kenapa "Gerbang Neraka" disebut demikian? Julukan "gerbang neraka" disematkan warga lokal karena ngerinya sejarah tempat ini.
-
Kenapa nelayan di Jepara melakukan tradisi Larung Kepala Kerbau? Dilansir dari berbagai sumber, upacara Larung Kepala Kerbau ini sebagai bentuk rasa terima kasih nelayan setelah melaut dan menangkap ikan selama setahun penuh. Selain itu, melakukan tradisi ini juga sebagai bentuk doa kepada Tuhan agar permohonan para nelayan bisa terpenuhi pada tahun-tahun berikutnya.
-
Di mana "Gerbang Neraka" ditemukan? "Gerbang Neraka" berada di East Riding, Yorkshire, Inggris.