Pemprov DKI Habiskan Rp800 Juta Bangun Tugu Sepeda di Jalan Sudirman
"Jalur sepeda ini dapat anggaran dari pihak ketiga," ujarnya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membangun jalur sepeda permanen sepanjang Senayan-Thamrin sekaligus tugu sepeda di depan Indofood Tower. Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria menyebut pembangunan tugu menghabiskan dana sekitar Rp800 juta.
"Nilainya kurang lebih Rp28 miliar, termasuk tugunya yang Rp800 juta," ujar Riza di Balai Kota Kamis (8/4).
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Kapan wabah kelaparan terjadi di Semarang? Pada tahun 1901, muncul wabah kelaparan di Semarang dan Demak.
-
Apa yang terjadi pada rombongan pesepeda di Jalan Jenderal Sudirman? Rombongan pesepeda ditabrak oleh pengendara motor trail merek Kawasaki KLX 150 dengan pelat nomor B 3700 PCY di jalur sepeda kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat pada Sabtu (22/7) kemarin.
-
Kapan Hari Lebah Sedunia diperingati? Setiap tahun pada tanggal 20 Mei, dunia merayakan Hari Lebah Sedunia, sebuah peringatan yang mengingatkan kita semua tentang makhluk kecil yang memiliki peran besar dalam kelangsungan hidup planet kita.
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
Riza menuturkan anggaran yang digunakan untuk pembangunan jalur dan tugu sepeda tidak menggunakan keuangan daerah melainkan dana dari pihak ketiga.
"Jalur sepeda ini dapat anggaran dari pihak ketiga," ujarnya.
Politikus Gerindra itu mengatakan pembangunan prasasti sepeda merupakan hal positif. Sekaligus sebagai bentuk apresiasi kepada para seniman dan menjadi alat kampanye bahwa sepeda sebagai transportasi alternatif.
Lagi pula, kata Riza, pembangunan prasasti itu tidak menggunakan anggaran negara.
"Itu kan memberi ruang untuk pelaku seni berkreasi, seni untuk meningkatkan inovasi dan kreativitas dan mempercantik Jakarta. Anggaran dari pihak ketiga," tandasnya.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pembangunan jalur sepeda permanen di Senayan-Thamrin, Jakarta Pusat, ditargetkan selesai pada Maret. Anggaran untuk jalur tersebut berkisar Rp30 miliar.
"Saat ini sudah dalam proses konstruksi dan kita harapkan selesai bulan Maret, anggarannya sekitar Rp 30 miliar," ucap Syafrin di Balai Kota, Rabu (24/2).
Dia menyebutkan, anggaran yang digunakan untuk pembangunan jalur sepanjang 11,2 km itu tidak menggunakan APBD DKI. "Dari kompensasi pihak ketiga," kata Syafrin.
Syafrin menegaskan, kendaraan bermotor roda dua dilarang keras melintas di jalur sepeda. Sebab, menurutnya pembangunan jalur tersebut tetap menyediakan jalur bagi kendaraan bermotor.
Ia pun mengimbau agar para pengendara motor tidak melintas di jalur khusus tersebut.
"Pada prinsipnya Jakarta menyediakan ruang lalu lintas untuk berbagi," tandasnya.
Selain membangun jalur permanen, Dishub juga membangun prasasti sepeda di depan gedung Indofood Tower, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat. Hal ini bertujuan sebagai momentum sepeda merupakan alat transportasi masif.
"Tujuan pembuatan prasasti, sebagai pengingat, momentum penggunaan sepeda sebagai alat transportasi yang masif digunakan oleh masyarakat pada masa pandemi Covid-19," kata Syafrin
Direncanakan, pengembangan jalur sepeda pada 2019 sampai 2030 sepanjang 578,8 km. Saat ini, jalur sepeda yang telah tersedia pada 2019 sepanjang 63 km.
Baca juga:
DKI Terima Rp 28 Miliar dari Pihak Ketiga untuk Pembangunan Jalur Sepeda Permanen
Dishub DKI Sebut Ada Peningkatan Pengguna Sepeda di Jakarta
Jalur Permanen Sepeda di Jakarta Molor Karena Pemindahan Lajur Transjakarta
Dishub DKI Soal Jalur Sepeda Permanen: Baru 500 Pembatas Jalan Terpasang
Pengamat Transportasi Nilai Sepeda Non-Lipat Masuk MRT Ganggu Kenyamanan Penumpang