Siswa Kelas 5 SDN di Pesanggrahan Meninggal Usai Jatuh saat Merosot di Railing Tangga Lantai 3

Kedua korban diketahui bermain di tiang bendera yang ada di halaman sekolah. Salah satu korban membuka baut penyangga sehingga tiang miring ke arah jalan.

Begini penampakan ruang kelas yang rusak tapi masih penuh dengan siswa yang semangat belajar.

Mereka tampil begitu memukau bak seorang petugas Paskibraka.

Mereka tampil begitu memukau bak seorang petugas Paskibraka.

Alih-alih merasa panik hingga menangis histeris, para mahasiswa itu justru kedapatan asyik melakukan hal tak terduga.

Korban yang berusia 13 tahun itu terakhir kali terlihat berdiri dikerumuni polisi memegang rotan. Dia kemudian ditemukan tewas di bawah jembatan.

Adanya jembatan palet kayu itu mendapat sambutan meriah dari para pelajar. Mereka pun tak lagi kebasahan saat masuk ruang kelas.

Jasad korban kali pertama diketahui oleh ibunya yang langsung histeris minta tolong.

Setiap hari anak-anak di kampung ini harus bertaruh nyawa untuk menuju sekolah menggunakan rakit, lantaran tak ada akses jembatan.

SDN yang ruang kelasnya ambruk akibat goncangan gempa berada di Kampung Cilangiri, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi.

Selain kondisi gedung sekolah yang perlu diperbaiki, dewan guru pun menyampaikan bahwa SDN 7 Suana kekurangan meja dan kursi.

Bangunan ambruk karena kayu atap digerogoti rayap sehingga lama-lama rapuh.

Kursi roda yang bisa berpindah tempat dengan menggunakan gerakan mata ini juga cocok untuk lansia