Fakta Terbaru Letusan Merapi, Awan Panas Meluncur Hingga 2 Km
Aktivitas Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta masih tinggi. Pada Jumat dini hari (21/5), salah satu gunung berapi teraktif di Indonesia itu kembali meluncurkan dua kali awan panas. Bahkan salah satu awan panas meluncur dengan jarak hingga 2.000 meter ke arah barat daya.
Aktivitas Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta masih tinggi. Hal itu ditandai dengan peningkatan aktivitas dalam beberapa hari belakangan.
Pada Jumat dini hari (21/5), salah satu gunung berapi teraktif di Indonesia itu kembali meluncurkan dua kali awan panas. Bahkan salah satu awan panas yang meluncur dengan jarak hingga 2.000 meter ke arah barat daya.
-
Apa yang dikatakan Ade Armando tentang DIY? Laporan ini merupakan buntut dari pernyataan Ade yang mengatakan bahwa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai perwujudan dari politik dinasti sesungguhnya.
-
Kapan puncak kemarau di DIY diprediksi berlangsung? Sebelumnya Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta Reni Kraningtyas menyebut puncak musim kemarau 2024 di DIY diprediksi berlangsung antara Juli hingga Agustus 2024.
-
Siapa saja yang hadir dalam sosialisasi Balai Bahasa DIY tentang ujaran kebencian? Acara dihadiri oleh 47 peserta dari berbagai lembaga seperti binmas polres kabupaten/kota, humas Setda DIY, bidang kepemudaan kabupaten/kota, dinas komunikasi dan informatika provinsi/kabupaten/kota dan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) kabupaten/kota.Lalu hadir pula, dinas DP3AP2KB provinsi/kabupaten/kota, MKKS kabupaten/kota, Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi DIY, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Yogyakarta, Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) serta Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Klas II Yogyakarta.
-
Kapan puncak arus balik di DIY terjadi? Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat bahwa puncak arus balik di provinsi itu terjadi pada Minggu (14/4).
-
Kenapa Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
-
Kapan Pertamina menambah stok LPG di Jawa Tengah dan DIY? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang, Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak.
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida mengatakan, salah satu awan panas tersebut tercatat di seismograf beramplitudo 66 MM dan terjadi selama 106 detik.
Lalu bagaimana kondisi Gunung Merapi secara keseluruhan? Berikut selengkapnya:
Meluncur Hingga 2 Km
©YouTube/Volcano YT
Melansir dari ANTARA, awan panas pertama yang meluncur dari Gunung Merapi mencapai jarak 2 km. Awan panas itu keluar pada pukul 01.40. Awan panas kembali meluncur dari Gunung Merapi pada pukul 04.23 sejauh 1.800 meter. Menurut keterangan dari BPPTKG, awan panas itu memiliki amplitudo 20 MM dan terjadi selama 110 detik.
Pada hari sebelumnya, pada periode pukul 12.00-24.00, Gunung Merapi juga dua kali mengeluarkan luncuran guguran lava pijar dengan jarak guguran mencapai 1.000 meter. Walaupun aktivitasnya tinggi, BPPTKG masih mempertahankan status Merapi di level III (siaga).
Perkembangan Aktivitas Merapi
©YouTube/Volcano YT
Pada Kamis (20/5), Gunung Merapi juga mengeluarkan guguran awan panas ke arah barat daya sejauh 1,8 km. Awan panas yang meluncur pada pukul 08.30 itu beramplitudo 41 mm dan terjadi selama 170 detik.
Selama hari itu pada pukul 00.00-06.00, Gunung Merapi juga tercatat mengalami 35 kali gempa guguran dengan amplitudo tiga sampai 33 mm selama 11,6-127 detik, tiga kali gempa embusan dengan amplitudo tiga sampai empat mm dengan durasi 15,8-21 detik, dan lima gempa fase dengan amplitudo dua sampai 28 mm dengan durasi waktu selama 6-13 detik.
Dampak Letusan Merapi
Hanik menjelaskan, guguran lava dan awan panas Merapi diperkirakan berdampak pada wilayah dalam sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, dan Putih. Sementara itu kalau gunung itu meletus maka lontaran material vulkaniknya dapat menjangkau daerah dengan radius tiga kilometer dari puncak gunung.