Jenis Umbi-Umbian pada Tanaman, Ketahui Karakteristiknya
Dengan begitu, konsumsi makanan dari jenis umbi-umbian cukup memberikan rasa kenyang dan asupan energi yang baik untuk bekal melakukan aktivitas sehari-hari. Selain beberapa jenis yang disebutkan di atas, masih terdapat beragam jenis umbi-umbian lainnya yang perlu Anda ketahui.
Umbi merupakan salah satu bentuk tanaman yang memiliki beragam jenis atau varietas. Biasanya jenis tanaman umbi-umbian ini berupa tanaman sayur maupun buah. Tidak heran jika berbagai jenis tanaman umbi-umbian menjadi salah satu bahan makanan yang sering diolah dan dikonsumsi masyarakat.
Seperti diketahui, tanaman umbi umumnya menyimpan cadangan makanan di bawah tanah atau akar. Di bagian ini, berbagai asupan energi tersimpan yang kemudian akan disalurkan ke seluruh bagian tanaman untuk mendukung pertumbuhannya. Pantas saja jika jenis tanaman umbi-umbian mempunyai buah di bagian akar yang bulat mengembang.
-
Apa yang diterima Pemprov Jateng dari Balai Bahasa? Pada Kamis (10/8), Pemprov Jateng menerima hibah dari Balai Bahasa berupa bangunan gedung permanen dan perangkatnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa bantuan pangan diberikan di Jateng? “Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian dan perhatian pemerintah kepada masyarakat. Hingga saat ini masih banyak masyarakat yang masih membutuhkan,” kata Nana.
-
Siapa yang mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap bencana kekeringan di Jateng? Namun Pak Suharyanto mengingatkan masyarakat bahwa meski tidak ada dampak El Niño, namun bencana kekeringan di Jawa Tengah masih mungkin terjadi, sehingga tetap perlu waspada.
-
Siapa yang menerima bantuan pangan di Jateng? Ada sebanyak 3.583.000 keluarga penerima manfaat di Jawa Tengah yang bakal menerima bantuan tersebut.
-
Bagaimana warga Jateng merayakan kemenangan Timnas Indonesia? Setelah pertandingan selesai, mereka larut dalam euforia. Beberapa warga menyalakan kembang api untuk merayakan kemenangan bersejarah itu.
Salah satu jenis umbi-umbian yang sudah populer oleh masyarakat adalah kentang. Kentang mempunyai bentuk buah yang bulat dan padat yang kaya kandungan pati di dalamnya. Bukan hanya kentang, jenis umbi-umbian lain yang kerap banyak dikenal dan kerap dikonsumsi masyarakat seperti ubi jalar, ubi air, hingga lobak.
Buahnya yang bulat dan padat pada tanaman umbi-umbian pun mempunyai beragam nutrisi baik bagi tubuh. Mulai dari sumber serat, protein, fosfor, kalsium, mangan, hingga bermacam jenis vitamin. Selain itu, tanaman umbi-umbian biasanya juga mengandung karbohidrat tinggi yang baik untuk mencukupi asupan energi.
Dengan begitu, konsumsi makanan dari jenis umbi-umbian cukup memberikan rasa kenyang dan asupan energi yang baik untuk bekal melakukan aktivitas sehari-hari. Selain beberapa jenis yang disebutkan di atas, masih terdapat beragam jenis umbi-umbian lainnya yang perlu Anda ketahui.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut merdeka.com merangkum jenis umbi-umbian dan karakteristiknya yang perlu Anda ketahui.
Mengenal Tanaman Umbi
©Pixabay/JamesHills
Sebelum mengetahui beberapa jenis umbi-umbian, perlu dipahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan tanaman umbi. Umbi adalah jenis tanaman dengan batang yang menebal untuk mengumpulkan dan menyimpan zat cadangan makanan di dalam batang yang tumbuh di bawah tanah. Zat yang terkumpul ini biasanya berupa pati sehingga membuat umbi tumbuh besar dan mengembang bulat.
Di bawah tanah pada tanaman umbi, terdapat sejumlah sisik atau “mata” yang menghasilkan tunas. Contohnya pada tanaman kentang, tentu Anda melihat terdapat “mata” atau beberapa lubang cekung ke dalam pada bagian buah yang memungkinkan untuk tumbuh tunas dan batang baru.
Kecambah di dalam tanah akan tumbuh dan keluar menghasilkan batang dan daun hijau. Sedangkan batang di bawah tanah akan mengembangkan akar baru.
Perbedaan Umbi dan Akar pada Tumbuhan
Sebelum mengetahui beragam jenis umbi-umbian, perlu diketahui pula bahwa umbi dan akar pada tanaman itu adalah dua hal yang berbeda. Meskipun berfungsi sebagai organ penyimpan nutrisi di bawah tanah dengan bentuk yang sangat mirip, umbi dan akar merupakan dua bagian tanaman yang berbeda. Berikut beberapa perbedaan antara umbi dan akar pada tumbuhan yang perlu diketahui:
- Akar batang merupakan bagian dari batang, sehingga mempunyai jaringan sel yang berbeda dengan akar umbi yang terletak di bawah tanah.
- Akar batang sama seperti batang normal, memiliki simpul, ruas, dan bekas luka yang berhubungan dengan daun batang.
- Sementara akar umbi tidak memiliki bagian-bagian yang ada pada akar batang. Sebab akar umbi merupakan akar yang berkembang yang dimodifikasi untuk menyimpan cadangan zat makanan.
Jenis Umbi-Umbian
©Pixabay
Setelah mengetahui pengertian tanaman umbi serta perbedaanya dengan akar, berikutnya terdapat beberapa jenis umbi-umbian yang perlu diketahui. Beberapa jenis umbi-umbian ini menjadi bahan makanan yang sering diolah dan dikonsumsi masyarakat. Berikut berbagai jenis umbi-umbian yang perlu diketahui:
1. Kentang
Kentang adalah jenis umbi-umbian yang menyimpan kelebihan karbohidrat di bawah tanah. Cadangan makanan yang tersimpan ini akan berkembang membesar hingga bengkak untuk memberi asupan energi ke seluruh bagian tanaman. Jika dibiarkan, batang tanaman kentang akan menghasilkan buah seperti tomat hijau kecil. Namun buah ini tidak bisa dimakan karena mengandung racun. Namun bagian umbinya, mempunyai daging yang gurih yang bisa diolah dan dimakan.
2. Ubi Jalar
Berbeda dengan kentang, ubi jalar masih termasuk jenis umbi-umbian namun bukan umbinya yang bisa dimakan melainkan akarnya. Ubi jalar memiliki rasa manis alami, yang dihasilkan oleh enzim di dalamnya yang mengubah sebagian besar pati menjadi gula saat ubi matang. Rasa manis ini terus meningkat selama penyimpanan, dan saat kentang matang.
3. Lobak
Jenis umbi-umbian berikutnya adalah lobak. Lobak merupakan umbi-umbian yang berbentuk bulat, lonjong, bujur, hingga memanjang. Biasanya sayur lobak ini banyak ditemui dengan warna merah, putih, atau hitam. Namun dari berbagai jenis lobak, lobak berwarna merah merupakan jenis yang paling umum dijual di pasaran.
4.Bit
Jenis umbi-umbian selanjutnya adalah buah bit. Tentu Anda sudah tidak asing dengan buah bit. Bit merupakan sayuran akar yang akar dan daun hijaunya bisa dimakan atau dikonsumsi. Pada zaman peradaban kuno, akar buah bit biasanya digunakan sebagai bahan untuk membuat obat. Bit memiliki beragam nutrisi tinggi yang baik untuk tubuh. Mulai dari sumber serat, mangan, folat, dan vitamin B. Bukan hanya itu, bit juga mempunyai sumber nitrat yang baik untuk membantu menurunkan tekanan darah.
5. Wortel
Jenis umbi-umbian yang populer dan dapat dikonsumsi terakhir adalah wortel. Wortel dengan warna oranye yang memanjang, cikal bakal sayuran yang dikenal saat ini, dikembangkan pada akhir 1500-an atau awal 1600-an di Belanda. Wortel oranye mungkin merupakan sayuran dengan rasa paling kompleks yang biasa dimakan, mengandung ratusan senyawa rasa berbeda yang disebut dengan terpenoid. Senyawa ini memberi wortel rasa aromatik yang khas. Kebanyakan varietas wortel modern ini memiliki keseimbangan antara gula dan terpenoid yang membuat wortel memiliki rasa manis yang khas.