Kaya Hasil Bumi, Begini Suasana Pasar Terpencil di Wonogiri yang Dulunya Jadi Rute Gerilya Jenderal Soedirman
Di Desa Sidorejo, terdapat sebuah pasar yang letaknya terpencil bernama Pasar Pakelan. Dulunya rute yang melintas pasar itu merupakan rute Jenderal Soedirman
Sidorejo merupakan sebuah desa terpencil di perbukitan kapur Wonogiri. Jalan menuju kampung itu sangat ekstrem. Bahkan beberapa titik disebut sebagai tempat yang angker.
Walaupun berada di tempat terpencil, dulunya Desa Sidorejo merupakan rute gerilya dari Jenderal Besar Soedirman. Hal ini dibuktikan dengan adanya sebuah tugu monumen yang menjadi penanda dan sebuah patung Jenderal Soedirman.
-
Apa yang dihasilkan dari kerajinan limbah kayu jati di Wonogiri? Eko Lukistyanto punya kemampuan unik yang tak banyak dimiliki orang lain, yaitu mengolah limbah kayu jati menjadi produk seni bernilai tinggi.
-
Apa saja yang ditemukan di kota kuno tersebut? Temuan pada penggalian tersebut juga mengungkap fase bangunan era Helenistik bagian dari sebuah benteng basilika Romawi dengan kompleks pemandian air panas, bengkel dengan tempat pemerasan anggur zaman Romawi, dan dua gereja Kristen tipe basilika tiga lorong.
-
Apa yang dijual di Pasar Klitikan Notoharjo? Berbagai jenis barang diperjual belikan di pasar ini. Mulai dari kebutuhan rumah tangga, pakaian, peralatan listrik, mainan, dan lainnya.
-
Apa yang dijual di Pasar Grosir Setono? Pasar Grosir Setono merupakan sentra jual beli batik di Kota Pekalongan.
-
Apa yang terjadi pada Desa Wonorejo di Kalimantan Selatan? Di Kalimantan Selatan, ada sebuah desa yang kini telah hilang. Dulu desa itu bernama Wonorejo. Desa tersebut dulunya ditempati oleh orang-orang transmigran yang berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.
-
Kapan Pasar Dondong ramai pengunjung? Suami dari Ibu Martini mengatakan kalau Pasar Dondong ramai pada musim-musim tertentu. Dulu pasar itu bisa ramai sampai jam 9 pagi. Tapi sekarang jam 7 pagi pasar itu sudah sepi.
Di Desa Sidorejo, terdapat sebuah pasar tradisional yang letaknya terpencil bernama Pasar Pakelan. Lokasinya berada di pinggiran desa.
Melalui sebuah video yang diunggah pada 10 September 2024, pemilik kanal YouTube Jejak Richard mengunjungi pasar tersebut. Berikut selengkapnya:
Sudah Sepi Walau Masih Pagi
Saat Jejak Richard tiba di Pasar Pakelan, suasana desa sangat sepi. Tak jauh dari pasar itu ada sebuah rumah kecil yang ternyata biasa digunakan untuk menggiling singkong kering sebagai hasil bumi dari warga.
Walaupun hari masih pagi, namun Pasar Pakelan sudah sepi. Pasar itu sendiri hanya ada dua kali setiap lima hari, yaitu setiap hari pasaran wage dan legi. Pasar itu biasanya ramai jam 6-7 pagi.
Beberapa pedagang masih berjualan di pasar tersebut. Namun mereka pun sudah mengemasi barang-barang mereka untuk selanjutnya pulang.
- Dikira Kaya Raya Ternyata Banyak Utang, ini 7 Ciri Orang Sok Tajir Padahal Kere
- Sosok Wanita Paruh Baya Juru Masak Jenderal Soedirman Masih Segar dan Sehat, Ungkap Menu yang Dimakan Sang Jenderal
- Dulunya Kebun Kelenteng Milik Keraton Surakarta, Ini Keunikan Pasar Wisata Tawangmangu
- Mengunjungi Pasar Jatinegara yang Jadi Surganya Kue Kering untuk Lebaran, Ada Varian Donat Almond sampai Kacang Mete
Warung yang Tersisa
Walaupun sudah banyak yang pulang, namun lapak jualan perempuan bernama Haniq masih buka. Beberapa pembeli masih berkerumun mengelilingi Haniq.
Lapak jualan itu lumayan banyak jika dibandingkan dengan lapak jualan yang lain.
“Saya di sini dikenal sebagai bakul donat. Semua donat ini saya buat sendiri,” kata Haniq dikutip dari kanal YouTube Jejak Richard.
Selain Haniq, ada pula Tawinem. Di pasar itu ia membeli gorengan.
“Di sini apa-apa Rp500-an. Ini puli pecel, bahannya dari beras,” kata Tawinem.
Bagian dari Rute Jenderal Soedirman
Dikutip dari Buserindonesia.id, Desa Sidorejo termasuk menjadi bagian dari rute perjalanan gerilya Jenderal Soedirman pada tahun 1949. Saat itu Jenderal Soedirman tengah menuju Desa Pakisbaru, Kecamatan Nawangan, Kabupaten Pacitan. Saat itu ada enam desa yang menjadi jalan rute Jenderal Soedirman yaitu Desa Rejosari, Desa Gondangsari, Desa Sidorejo, Desa Pelem, Desa Rompak, dan Desa Semen.
Lantas Mardiono, salah seorang warga Desa Sidorejo, Kecamatan Jatisrono, Wonogiri, mengatakan bahwa berdasarkan dari penuturan pendahulunya, saat itu Jenderal Soedirman berjalan melewati jalan desa itu dengan cara ditandu oleh beberapa pengikut ajudannya.