Megah Bergaya Eropa, Rumah Dinas Bupati Minahasa Utara Ini Kini Bak Istana yang Terbengkalai
Banyak coretan pada tembok-tembok di rumah itu. Suasananya pun terasa menyeramkan
Banyak coretan pada tembok-tembok di rumah itu. Suasananya pun terasa menyeramkan
Megah Bergaya Eropa, Rumah Dinas Bupati Minahasa Utara Ini Kini Bak Istana yang Terbengkalai
Di kawasan perbukitan yang masuk wilayah Kabupaten Minahasa Utara, tepatnya di kaki Gunung Kabat, terdapat sebuah rumah mewah bergaya Eropa. Bangunannya bercat putih dan terlihat indah dipandang.
-
Kenapa rumah itu dibiarkan terbengkalai? Konon, rumah ini ditinggalkan karena masalah sengketa tanah.
-
Bagaimana kemegahan rumah terbengkalai itu terlihat? Kemegahan dan kemewahan dari bangunan tersebut masih begitu terasa kendati kini telah terbengkalai. Salah satu potret yang membuat kemegahan itu ialah pada bagian pintu, plafon, hingga jendela yang dibuat menjulang tinggi.
-
Mengapa rumah Genta Buana terbengkalai? Rumah Merah Genta Buana, saksi bisu sinetron 2000-an, kini terabaikan.
-
Kenapa rumah mewah itu sekarang terbengkalai? Setelah era kemerdekaan, rumah ini beralih fungsi menjadi hotel dan perkantoran. Setelah lebih dari satu abad berdiri,tampak rumah ini sekarang menjadi terbengkalai,
-
Dimana rumah terbengkalai di Semarang itu berada? Bangunan tersebut diketahui berlokasi di area Gajahmungkur, Semarang.
-
Apa keunikan Rumah Apung Tambaklorok? Rumah ini menjadi contoh konstruksi rumah di wilayah pasang surut yang anti banjir dan gempa karena bisa mengapung mengikuti tinggi permukaan air.
Namun saat dilihat lebih dekat, bangunan tersebut sudah tak digunakan lagi. Sudah banyak bagian rumah itu yang rusak. Bahkan dinding-dinding bercat putih itu telah penuh oleh coretan.
Diketahui bahwa bangunan megah itu merupakan rumah dinas bupati dan wakil bupati Minahasa yang dibangun sejak tahun 2013. Namun kini bangunan itu sudah tak digunakan lagi.
Warga sekitar menyebutnya “Istana Putih”. Namun kini bangunan itu lebih layak disebut istana yang terbengkalai.
Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali. Artinya bangunan itu sudah 10 tahun terbengkalai.
Pada Maret 2023, kanal YouTube Bucin TV melakukan penelusuran ke rumah megah itu pada malam hari. Dari dekat, arsitektur bangunan itu memang terlihat indah. Nuansa Eropa begitu kental terasa pada bangunan tersebut.
“Gue seneng banget ngelihat ornamen dari istana putih ini. Sebelah sini ada kubah gitu, ada pilar-pilar yang sangat kokoh, tapi kaca-kaca jendelanya sudah hancur,” ungkap pemilik kanal YouTube Bucin TV saat menjelajahi bangunan itu.
- Disebut Mirip Eropa, Desa di Ciamis Ini Punya Jalan Indah yang Membelah Terasering Sawah
- Kemarau Melanda, Desa di Cianjur Ini Tetap Punya Pemandangan Mengagumkan Bak di Eropa
- Mentan SYL Menghilang di Eropa Usai Dikabarkan Jadi Tersangka KPK, padahal Pejabat dan Staf Sudah Pulang
- Digelar di Tempat Bersejarah, Menengok Meriahnya Perayaan HUT ke-78 RI di Korsel
Saat masuk ke dalam rumah tersebut, terlihat banyak bagian yang telah rusak.
Pecahan kaca berserakan di mana-mana, rembesan air dari atas jatuh ke lantai, dan di tengah-tengah bangunan itu ada halaman terbuka yang kemungkinan difungsikan sebagai tempat bersantai.
“By the way, dari luar bangunan ini terlihat seperti dua lantai, padahal sebenarnya cuma satu lantai,” ungkap pemilik kanal Bucin TV.
Makin masuk ke dalam, suasana horror makin terasa. Apalagi bangunan itu memiliki banyak ruangan kosong.
Dijelaskan bahwa rumah itu punya tiga pintu utama. Sementara di dalamnya ada enam kamar.
Tak jauh dari rumah megah itu, ada rumah lain yang letaknya berada di bagian bukit dan lokasinya cukup tersembunyi di antara pohon bambu. Dan suasana rumah ini, walaupun jauh lebih kecil, namun tetap menyeramkan.
Tak jauh dari rumah megah itu, ada rumah lain yang letaknya berada di bagian bukit dan lokasinya cukup tersembunyi di antara pohon bambu. Dan suasana rumah ini, walaupun jauh lebih kecil, namun tetap menyeramkan.