4 Fakta Terbaru Pemerkosaan oleh Oknum Pendeta di Surabaya, Dilakukan Selama 6 Tahun
Pemerkosaan yang dilakukan dengan motif paksa itu dilakukan selama 6 tahun. Korban pemerkosaan yang dilakukan pendeta HL merupakan ana-anak di bawah umur. Korban diperkosa pertama kali pada tahun 2005. Saat itu usianya baru 12 tahun.
Senin (9/3), Kepolisian Daerah Jawa Timur menahan pendeta berinisal HL yang menjadi tersangka kasus pemerkosaan jemaat. HL diketahui merupakan pendeta di Gereja Happy Family Center di kawasan Embong Kaliasin, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya.
Menurut laporan yang masuk ke kepolisian, HL sudah memperkosa korban selama 6 tahun. Sebelum ditetapkan sebagai tersangka, HL sudah diperiksa dua kali oleh Kepolisian Daerah Jawa Timur.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Kapan Jawa Timur meraih penghargaan insentif fiskal? Atas Keberhasilan itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur mendapatkan penghargaan insentif fiskal yang diserahkan langsung Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin kepada Wakil Gubernur Jatim Emil Elistianto Dardak mewakil Khofifah, dalam acara Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal atas Kinerja Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem 2023, di Istana Wapres Jakarta, Kamis(9/11).
-
Kapan Jalur Pantura Jawa Barat mulai ramai pemudik motor? Sudah Ada Beberapa yang Mudik Saat kreator tersebut melalui Jalur Pantura, beberapa pemudik mulai terlihat di satu pekan jelang lebaran. Mereka sudah mulai pulang ke kampung halaman denga menggunakan sepeda motor.
-
Apa yang dimaksud dengan pepatah Jawa "Mikul dhuwur mendhem jero"? "Mikul dhuwur mendhem jero" berarti seorang anak yang menjunjung tinggi derajat orang tua, atau anak yang selalu menghormati orang tua. Makna dari pepatah ini adalah bahwa seorang anak harus selalu menghargai jasa orang tua dan berusaha untuk selalu membanggakan mereka.
-
Kapan pantun Jawa lucu populer? Pantun adalah bentuk puisi lama yang sangat populer dalam kesusastraan Nusantara.
-
Mengapa Aming dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur? Keluarga jadi salah satu faktor terpenting bagi seorang anak. Hal ini dirasakan Aming Aminoedhin, seniman yang dijuluki Presiden Penyair Jawa Timur.
Tersangka juga melakukan berbagai upaya untuk menghindar dari hukuman. Mulai dari mengganti nomor ponsel, mengubah pelat nomor mobil, dan terindikasi hendak melarikan diri ke Amerika Serikat. Terkait dengan yang terakhir, HL beralasan akan mengisi ceramah di Amerika.
Korbannya Anak di Bawah Umur
Korban pemerkosaan yang dilakukan pendeta HL merupakan anak-anak di bawah umur. Korban diperkosa pertama kali pada tahun 2005. Saat itu usianya baru 12 tahun.
Pemerkosaan yang dilakukan dengan motif paksa itu dilakukan selama 6 tahun, mulai dari tahun 2005-2011. Selama waktu itu kasus pemerkosaan ini tidak terungkap karena korban mendapat ancaman dari tersangka HL.
Dilakukan Selama 6 Tahun
2020 Merdeka.com
Pemerkosaan yang dilakukan oleh pendeta HL terjadi berungkali. Korbannya ialah seorang jemaat anak-anak. Korban diperkosa sejak tahun 2005-2011. Ketika pertama kali diperkosa usia korban baru 12 tahun.
Sebagai pendeta, HL memanfaatkan kekuasaan untuk melancarkan aksinya. Korban mendapat ancaman dan dilarang mengadukan kejadian perkosaan itu kepada orang tua maupun suaminya kelak.
Posisi korban tentu saja lemah. Dari sisi kekuasaan, pendeta yang merupakan pemimpin agama sekaligus menjadi sosok yang dihormati dalam tatanan masyarakat.
Sementara korban adalah anak-anak berusia di bawah umur yang sarat dengan berbagai rasa takut akibat ancaman yang dilayangkan tersangka.
Pemerkosaan yang terjadi selama 6 tahun tanpa diketahui orang lain menjadi bukti kuat betapa mengerikannya praktik ketimpangan kekuasaan antara pendeta atau dalam hal ini orang dewasa dan anak-anak di bawah umur.
Dilakukan di Kompleks Gereja
slate.com 2012 Merdeka.com/ ilustrasi
Berdasarkan keterangan dari Dirresrkrimsus Polda Jatim Kombes Pol R. Pitra Andrias Ratulangie, seperti diberitakan Antara, tersangka HL melakukan pemerkosaan di kompleks Gereja Happy Family Center Kota Surabaya. Pemerkosaan dilakukan di lantai 4 gereja, lantai di mana kamar pribadi pendeta HL terletak.
Gereja Happy Family Center Kota Surabaya sendiri terdiri bangunan 4 lantai. Lantai 1 dan 2 dijadikan sebagai Sekolah Teologi Happy Family Center. Lantai 3 difungsikan untuk kegiatan ibadah atau kebaktian. Sementara lantai 4 terdiri dari ruang tamu dan kamar pribadi pendeta HL.
Tersangka Menjalani Tes Kejiwaan
Secara fisik, tersangka HL dinyatakan sehat. Sementara itu, HL juga akan menjalani tes kejiwaan.
Sebagaimana disampaikan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan di Mapolda Jatim (12/3), tersangka akan menjalani tes kejiwaan oleh psikiater. Tes kejiwaan menjadi salah satu prasyarat dalam penyidikan profesional.
Hasil dari tes kejiwaan tersangka nantinya akan digunakan untuk mengetahui motif apa yang menjadi latar belakang tersangka melakukan pemerkosaan. Mengenai hasil tes kejiwaan tersangka HL akan disampaikan dan diputuskan oleh tim ahli yang ditunjuk.
(mdk/rka)