8 Makanan Tinggi Kalsium untuk Bayi, Lengkapi Menu MPASI Buah Hati

Anda pasti ingin memberikan yang terbaik bagi kebutuhan gizi bayi Anda. Terlebih jika bayi sudah memasuki masa MPASI. Salah satu asupan yang harus diperhatikan adalah kalsium. Kalsium adalah mineral paling melimpah di tubuh dan memberikan kerangka untuk pertumbuhan anak. Sebanyak 98% kalsium tubuh disimpan di dalam tulang, dan ini tidak hanya berguna untuk anak-anak tetapi juga untuk orang tua.

American Academy of Pediatrics (AAP) mengatakan suplementasi tidak diperlukan untuk anak-anak yang sehat. Sebaliknya, para ahli merekomendasikan untuk memastikan bahwa anak-anak mendapatkan cukup kalsium melalui makanan yang mereka konsumsi.

Bayi tumbuh dengan pesat dan membutuhkan makanan bergizi cukup yang mendukung pertumbuhan pesat tersebut. Kalsium memainkan peran penting dalam masa pertumbuhan, dan pengetahuan tentang makanan kaya kalsium untuk bayi sangat penting bagi orang tua.

Untuk itu, dalam artikel ini merdeka.com akan membagikan daftar makanan tinggi kalsium terbaik untuk bayi yang dapat Anda simak. Semoga membantu!

Pentingnya Kalsium untuk Pertumbuhan 

Kalsium merupakan mineral penting yang mendukung perkembangan tulang dan gigi.

Tak hanya itu, kalsium juga penting untuk;

• Fungsi saraf yang tepat, mengirim dan menerima sinyal sistem saraf.
• Fungsi otot, kontraksi, dan relaksasi otot yang tepat.
• Menjaga kadar hormon yang tepat dalam tubuh.
• Diperlukan untuk menjaga detak jantung normal.
• Untuk pembekuan darah.

Kebutuhan kalsium untuk bayi berbeda-beda sesuai dengan usianya;
Anak usia 1-3 tahun 700 mg/hari

Anak usia 4-8 tahun 1000 mg/hari

usia 9-13 tahun 1.300 mg/hari

Usia 14-18 tahun 1.300mg/hari

Sementara untuk bayi yang masih berusia kurang dari 6 bulan, membutuhkan 200 mg kalsium sehari dan bayi berusia 6 hingga 11 bulan membutuhkan 260 mg kalsium sehari.

Perlu diingat bahwa pada bayi usia di bawah 1 tahun hanya boleh mengonsumsi ASI atau susu formula. Jangan memberikan susu sapi atau susu hewani lainnya kepada mereka.

Begitu bayi mulai memasuki masa MPASI, memasukkan makanan kaya kalsium ke dalam menunya adalah hal yang penting.

Meskipun susu sapi atau susu lainnya harus dihindari di bawah usia 1 tahun, produk susu seperti yoghurt dan keju rendah garam seperti paneer dapat mulai diberikan secara bertahap pada bayi usia 8-9 bulan.

Berikut ini adalah daftar makanan tinggi kalsium untuk bayi yang dapat Anda pilih dan berikan kepada si kecil:

1. Yoghurt

Makanan tinggi kalsium untuk bayi yang pertama adalah yoghurt. Yoghurt merupakan makanan yang luar biasa untuk bayi mulai usia 6 bulan ke atas. Yoghurt penuh dengan protein, vitamin B, fosfor, dan probiotik.

Seringkali, bayi dan balita mengalami kesulitan untuk buang air besar, jadi probiotik dapat membantu menjaga sistem pencernaan mereka agat tetap lancar. Selain itu, jika bayi Anda mengalami masalah kulit, seperti eksim, probiotik jua diketahui dapat membantu meredakannya.

Yoghurt polos penuh lemak memberi bayi 54% hingga 70% dari kebutuhan harian mereka dan sekitar 20% kebutuhan balita. Untuk mempermanis dan menambah lebih banyak kalsium secara alami, Anda bisa mencampurkan yoghurt dengan kurma.

2. Keju mozzarella

Selain kaya protein dan menyuplai kalori penting untuk tumbuh kembang bayi, keju mozzarella juga kaya akan kalsium. Ini adalah makanan tinggi kalsium untuk bayi kedua yang dapat Anda pilih.

1/2 cup mozzarella parut memberi bayi Anda 73% hingga 95% dari target kalsiumnya dan 27% untuk balita. Anda bisa menyajikan mozzarella yang diparut halus atau yang telah dipotong kecil-kecil tergantung pada kapasitas bayi Anda.

Membeli keju yang dipasteurisasi juga mengurangi risiko penyakit bawaan makanan dan menjaga si kecil tetap aman.

3. Bok Choy

Makanan tinggi kalsium untuk bayi yang ketiga adalah bok choy. Bok choy adalah kubis Cina dengan daun hijau rata dan halus. Sayuran ini mengandung banyak potasium, folat, dan antioksidan, seperti beta-karoten, yang memberi anak-anak vitamin A yang menyehatkan mata.

1/2 cup bok choy yang diparut dan dimasak mengandung 79 miligram kalsium, yakni 30% hingga 40% dari kebutuhan sehari-hari bayi, dan 11% kebutuhan balita. Bok choy yang diparut dan dimasak sangat ideal untuk balita, tetapi bayi akan lebih cocok diberi bubur bok choy.

Anda bisa mencoba menghaluskan bok choy dengan ikan atau dengan perasan lemon, dan biarkan bayi menikmati rasa alaminya.

4. Tahu

Makanan tinggi kalsium untuk bayi yang berikutnya adalah tahu. Penuh dengan nutrisi, tahu kaya akan kalsium, terutama jika difortifikasi.

1/2 cup tahu yang diperkaya mengandung 138 miligram bahan yang ramah tulang, sehingga bayi Anda bisa mendapatkan 53% hingga 69% dari asupan harian yang direkomendasikan (atau 20% untuk balita).

Protein, seng, besi, tembaga, dan selenium juga terdapat dalam jumlah yang cukup. Ditambah lagi, tekstur tahu yang lembut alami menjadikannya pilihan yang aman dan sederhana untuk bayi.

5. Kacang almond

Dikenal karena menyumbangkan lemak dan protein yang menyehatkan jantung, almond juga merupakan makanan tinggi kalsium yang baik untuk tulang.

Karena kacang-kacangan membuat bayi dan balita berisiko tersedak, Anda dapat mempertimbangkan untuk memberikannya dalam bentuk bubuk atau dioles dalam bentuk selai kacang.

1/4 cup kacang almond mengandung 64 miligram kalsium, sedangkan satu sendok makan mentega almond mengandung 55 miligram kalsium.

Kacang almond bubuk dapat dicampur dengan baik ke dalam makanan lunak, seperti yogurt dan bubur, sedangkan mentega almond paling baik disajikan tipis-tipis di atas biskuit atau roti panggang.

6. Bayam

Makanan tinggi kalsium untuk bayi yang lainnya adalah bayam hijau.

Bayi dan balita sama-sama dapat memperoleh manfaat kalsium yang baik untuk tulang dari bayam yang dimasak, karena 1/2 cup bayam mengandung 123 miligram kalsium.

Jumlah bayam tersebut memberikan 47% hingga 62% pada bayi dan 18% pada balita. Belum lagi, makanan hijau ini kaya akan zat penting pembentuk tulang lainnya seperti magnesium dan fosfor, ditambah lagi kaya akan potasium dan folat.

7. Jus Jeruk yang Difortifikasi

Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), bayi tidak membutuhkan jus.

Jadi, jus jeruk baiknya diberikan kepada balita mulai dari usia 1 tahun saja. Saat si kecil sudah siap untuk diberi jus, pastikan untuk mendapatkan jus yang diperkaya dengan kalsium.

Untuk balita, batasi asupan jus hingga sekitar setengah cangkir per hari dan fokuslah pada buah utuh sebagai sumber buah utamanya. Setengah cangkir jus jeruk yang diperkaya menawarkan 175 miligram kalsium, memenuhi seperempat kebutuhan kalsium harian balita Anda.

8. Ikan Sarden

Baik untuk jantung, otak, dan penglihatan si kecil, ikan sarden bagaikan pahlawan nutrisi dari laut.

Ikan ini mengemas protein, lemak omega-3, dan kalsium. Satu ons (atau sekitar dua sendok makan) ikan sarden mengandung 108 miligram kalsium, masing-masing 42% hingga 54% dan 15% dari kebutuhan bayi dan balita.

Tingkatkan perkembangan otak bayi Anda dan tambahkan kekuatan pada tulang dan giginya dengan makanan ikan kecil berminyak ini.