Cara Memakai Parfum yang Benar agar Wanginya Tahan Lama, Jangan Asal Semprot
Ini cara memakai parfum yang benar agar wanginya bisa tahan lama.
Ada kiat-kiat khusus yang harus diperhatikan agar parfum menempel dan bertahan lama di tubuh Anda,
Cara Memakai Parfum yang Benar agar Wanginya Tahan Lama, Jangan Asal Semprot
Parfum adalah bentuk seni dan keindahan yang telah ada sepanjang sejarah manusia. Penggunaannya adalah cara untuk mengekspresikan diri dan meningkatkan perasaan percaya diri. Parfum memiliki kemampuan untuk memengaruhi suasana hati dan emosi. Bahkan, aroma tertentu dapat mengingatkan kenangan atau memicu perasaan tertentu.
Parfum adalah campuran minyak wangi, alkohol, dan bahan pengencer lainnya yang digunakan untuk memberikan aroma yang harum pada tubuh atau benda lainnya. Parfum sering digunakan sebagai aksesoris kecantikan dan merupakan bagian dari perawatan pribadi yang umum.
Parfum memiliki berbagai tingkat konsentrasi, yang memengaruhi seberapa lama aroma akan bertahan setelah diaplikasikan. Selain konsentrasinya, parfum juga harus digunakan dengan benar agar wanginya bertahan lebih lama di tubuh. Parfum dapat diaplikasikan pada kulit, biasanya pada titik-titik nadi seperti leher, pergelangan tangan, dan bagian dalam siku. Selain itu, parfum juga bisa disemprotkan ke pakaian.
Berikut beberapa tips memakai parfum dengan benar agar wanginya tahan lama, dilansir dari berbagai sumber.
-
Bagaimana cara agar aroma parfum bertahan lama? Penggunaan parfum yang bisa bertahan lama bahkan setelah dibawa beraktivitas seharian, akan bisa meningkatkan kepercayaan diri si pemakai. Karena itu, jangan sampai salah memilih parfum ya. Anda perlu memperhatikan jenis parfum saat akan memilih aroma yang bisa bertahan lama.
-
Apa yang membuat parfum Mesir Kuno sangat penting? Masyarakat Mesir Kuno kelas atas menganggap bahwa wewangian merupakan hal penting bagi kehidupan.
-
Bagaimana cara membuat parfum dari minyak esensial? Cara Membuat Parfum Sendiri dari Minyak Essensial Perlengkapan Dasar untuk Membuat Parfum:Vanila (1 sdt ekstrak vanili)Cedarwood (3 tetes)Vetiver (4 tetes)Ylang Ylang (3 tetes)Sandalwood (4 tetes)Kemenyan (8 tetes)Mawar (6 tetes)Lavender (10 tetes)Chamomile biru (3 tetes)Geranium (8 tetes)Bergamot (5 tetes)Jeruk liar ( 3 tetes)Neroli (5 tetes) Cara Membuat Parfum Sendiri:1. Campurkan semua bahan dalam satu botol parfum kecil secara bertahap. Dimulai dari ekstrak vanila, vedarwood, vetiver, ylang ylang, sandalwood, kemenyan. 2. Kemudian setelah mengaduk rata tambahkan ekstrak mawar, lavender, chamomile biru, geranium. 3. Terakhir campurkan ekstrak bergamot, jeruk liar dan neroli. 4. Anda bisa saja langsung menggunakan parfum tersebut, namun sangat disarankan untuk membiarkannya dahulu selama sebulan dalam wadah tertutup, agar ramuan dapat tercampur sempurna.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Apa yang penting dilakukan sebelum menyemprot parfum agar aromanya lebih tahan lama? Salah satu rahasia aroma parfum yang tahan lama adalah jika diaplikasikan pada kulit yang lembap. Jadi, penggunaan moisturizer sebelum menyemprotkan parfum disarankan. Terlebih jika kamu memiliki kulit kering.
-
Bagaimana cara menyimpan parfum agar tidak cepat hilang aromanya? Untuk memastikan keawetan parfum, simpanlah botol parfum Anda di tempat yang sejuk, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Suhu panas dan cahaya matahari bisa membuat parfum kehilangan aromanya dengan cepat.
Jenis-Jenis Parfum
Sebelum mengetahui tips memakai parfum dengan benar, ada baiknya Anda tahu dulu apa saja jenis-jenis parfum yang umum digunakan mengutip laman Perfume Direct dan Beauty Mone;
1. Parfum (Extrait de Parfum)
Parfum memiliki konsentrasi tertinggi dari minyak wangi, biasanya berkisar antara 15% hingga 40% minyak wangi. Karena konsentrasinya yang tinggi, parfum ini tahan lama dan memberikan aroma yang kuat. Parfum umumnya digunakan dalam jumlah yang lebih sedikit dan biasanya adalah pilihan yang mahal.
2. Eau de Parfum (EDP)
Eau de Parfum memiliki konsentrasi minyak wangi sekitar 15% hingga 20%. Ini masih memiliki aroma yang kuat dan tahan lama, membuatnya menjadi pilihan yang populer di antara banyak orang.
Eau de Parfum sering menjadi pilihan yang lebih terjangkau daripada parfum murni.
3. Eau de Toilette (EDT)
Eau de Toilette memiliki konsentrasi minyak wangi sekitar 5% hingga 15%. Ini memberikan aroma yang lebih ringan dan tidak sekuat Eau de Parfum. EDT adalah pilihan yang baik untuk penggunaan sehari-hari dan biasanya lebih terjangkau.
4. Eau de Cologne (EDC)
Eau de Cologne memiliki konsentrasi minyak wangi sekitar 2% hingga 5%. Ini adalah jenis parfum yang sangat ringan dan cocok untuk penggunaan setelah mandi atau di cuaca yang panas. Aroma Eau de Cologne cenderung bertahan lebih singkat.
6. Body Mist atau Body Spray
Jenis parfum ini memiliki konsentrasi yang sangat rendah, sekitar 1% hingga 3% minyak wangi. Body Mist atau Body Spray sering digunakan sebagai penyegar tubuh dan memberikan aroma ringan yang tahan sebentar. Mereka cocok untuk penggunaan sehari-hari dan sering digunakan di seluruh tubuh.
Selain jenis-jenis di atas, terdapat juga varian-varian lain, seperti parfum solid, parfum minyak, dan parfum alami yang terbuat dari bahan-bahan alami. Parfum juga sering diklasifikasikan berdasarkan kelompok aroma, seperti bunga, buah, kayu, oriental, dan banyak lagi. Setiap kelompok aroma memiliki karakteristik yang berbeda.
Tips Memakai Parfum dengan Benar
Untuk membuat aroma parfum bertahan lama di tubuh Anda, ada kiat-kiat khusus yang wajib Anda ketahui. Berikut ini beberapa tips memakai parfum dengan benar agar wanginya tahan lama, yang bisa Anda ikuti:
1. Aplikasikan di Titik-titik Pulsasi
Parfum cenderung bertahan lebih lama pada kulit yang hangat. Oleskan parfum Anda pada titik-titik pulsasi, seperti leher, pergelangan tangan, pergelangan kaki, bagian dalam siku, dan belakang telinga. Gerakan tubuh Anda akan membantu melepaskan aroma secara perlahan selama hari.
2. Jangan Menggosok
Setelah Anda mengaplikasikan parfum, jangan menggosok area tersebut. Ini dapat memecah aroma dan mengurangi ketahanannya. Sebaiknya tepuk-tepuk perlahan atau biarkan parfum mengering sendiri.
3. Hindari Menggosok Parfum di Kulit
Setelah Anda menyemprotkan parfum, hindari menggosoknya ke kulit. Ini juga dapat merusak aroma parfum.
4. Gunakan Lotion Tubuh yang Tidak Beraroma
Sebelum mengaplikasikan parfum, Anda dapat menggunakan lotion tubuh yang tidak beraroma. Ini akan membantu parfum menempel lebih baik pada kulit.
5. Aplikasikan pada Rambut
Anda juga dapat menyemprotkan parfum pada rambut Anda. Namun, ingatlah bahwa parfum dapat mengeringkan rambut, jadi jangan terlalu berlebihan.
6. Semprotkan pada Pakaian
Selain kulit, Anda dapat menyemprotkan parfum pada pakaian Anda. Namun, periksa terlebih dahulu apakah parfum tidak akan meninggalkan noda pada pakaian tersebut. Parfum umumnya lebih tahan lama pada pakaian daripada pada kulit.
7. Gunakan Parfum yang Tahan Lama
Beberapa parfum memiliki konsentrasi minyak wangi yang lebih tinggi dan dapat bertahan lebih lama. Jika Anda ingin aroma yang tahan lama, pertimbangkan untuk menggunakan Eau de Parfum atau parfum murni.
8. Hindari Pemakaian Berlebihan
Menggunakan terlalu banyak parfum bisa berisiko. Jangan semprot terlalu banyak dalam satu aplikasi. Lebih baik mulai dengan jumlah yang sedikit dan tambahkan nanti jika perlu.
9. Jangan Campur Aroma
Hindari mencampur beberapa parfum secara bersamaan, karena hal ini dapat menghasilkan aroma yang tidak menyenangkan.
10. Simpan Parfum dengan Benar
Simpan botol parfum Anda di tempat yang sejuk dan gelap. Paparan cahaya dan panas dapat merusak aroma parfum.
Ingatlah bahwa reaksi parfum bisa berbeda-beda pada setiap individu, jadi penting untuk mencari aroma yang cocok dengan kimia tubuh Anda dan mencocokkan juga dengan situasi serta waktu penggunaan. Dengan mengikuti tips memakai parfum ini, Anda dapat membantu menjaga parfum agar lebih tahan lama dan terasa harum sepanjang hari.