Mencegah kebutaan akibat diabetes
Retinopati merupakan penyebab utama penderita diabetes mengalami kebutaan akibat gangguan pada pembuluh darah pada retina.
Penderita penyakit diabetes berisiko mengalami kebutaan karena mengalami Retinopati diabetik proliferatif (PDR). Retinopati merupakan penyebab utama penderita diabetes mengalami kebutaan akibat gangguan pada pembuluh darah pada retina.
Dokter spesialis mata Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Gita Lisa Andayani mengatakan pembuluh darah di mata sebenarnya tidak langsung pecah. Diabetes merupakan penyakit kronis yang kemudian pembuluh darahnya mengalami gangguan. Misalnya sel-sel yang di luar atau perisit itu hilang bagian dalamnya rusak.
-
Kenapa mengenali gejala dini diabetes penting? "Kita harus mengenali secara dini diabetes supaya kita tahu sejak dini, tidak menunggu skrining. Harus tahu tanda-tanda. Ada dua yakni gejala akut yang terjadi mendadak dan gejala kronis," terang Soebagijo dilansir dari Antara.
-
Kenapa Pradiabetes berbahaya? Meskipun kadar gula darah pradiabetes belum cukup tinggi untuk diklasifikasikan sebagai diabetes tipe 2, kondisi ini bisa berubah menjadi berbahaya jika tidak ditangani.
-
Kapan seseorang dikatakan menderita diabetes? Jika nilai 2 jam setelah minum glukosa mencapai lebih besar atau sama dengan 200 mg/DL (11,1 mmol/L)
-
Kapan seseorang dikatakan mengidap diabetes? Seseorang bisa dikatakan memiliki penyakit diabetes, jika kadar gula darah mencapai lebih dari 200mg/dL, disertai dengan munculnya beberapa gejala, seperti sering haus, sering buang air kecil, sering merasa lapar, luka sulit sembuh dan lainnya.
-
Apa yang meningkatkan risiko diabetes? Ketika orang begadang, dia akan makan lebih banyak, namun pada malam hari tidak banyak aktivitas yang dapat dilakukan. Dalam jangka panjang, perubahan-perubahan pola hidup seperti ini bisa menyebabkan seorang lebih mudah terkena diabetes
-
Apa itu Pradiabetes? Pradiabetes adalah kondisi medis di mana kadar gula darah seseorang lebih tinggi dari normal, tetapi belum cukup tinggi untuk diklasifikasikan sebagai diabetes tipe 2 yang sebenarnya.
Sel-sel darah yang rusak dari luar sampai dalam, pembuluh darahnya juga menebal. Akhirnya pembuluh darah bocor, kemudian cairan pembuluh darah keluar dari retina. Jika diibaratkan, retina itu seperti halaman kalau selang airnya itu bocor tersumbat pula. Tersumbatnya suplai darah ke retina akan menurun.
Dia mengatakan diabetes yang menyebabkan kebutaan dapat dicegah dengan beberapa hal. Pertama mengontrol kadar gula darah dengan cara olahraga, diet dan minum obat. Kedua, mengontrol tekanan darah jangan sampai ada komplikasi hipertensi karena itu memperberat penyakit. Terakhir adalah menjaga kolesterol. terpenting ketika ada keluhan pada mata segera periksa ke dokter. Tapi cara mencegah yang paling efektif ialah screening.
Penderita PDR kerap kali dihantui tidak akan lagi bisa melihat normal 100 persen. Padahal, kata Gita, hal itu tergantung dengan lokasi retina. Dari semua retina yang paling vital itu bagian tengah bernama makula atau bintik kuning. Kalau penyakitnya sudah menyebabkan kelainan di bintik kuning tersebut umumnya penglihatan berkurang.
"Jadi enggak 100 persen, mungkin 90 persen, 80 persen. Menurunlah (penglihatan) kalau sudah kena bagian tengah. Selama itu di pinggir-pinggir masih oke," terang Gita saat dihubungi merdeka.com, Selasa (8/11).
Gita menyebut, warga di Indonesia banyak yang menderita diabetes. Dari berbagai penelitian antara 12 hingga 43 persen semua penderita diabetes terdapat retinopatinya. Secara global 34,6 persen di seluruh dunia orang diabetes akan ditemukan retinopati diabetik.
Terkadang penderita PDR mesti berkali-kali melakukan operasi sebab penyakit tersebut merupakan kronis yang tidak cukup sekali pengobatan. "Bukan operasi saja, laser, suntikan, kadang memang enggak cukup sekali," ucapnya.
Dia menambahkan, penderita diabetes mesti lebih agresif terhadap kondisi tubuh. Intinya mesti rajin check up setiap tahun.
(mdk/bal)