Tips Atasi Kelelahan Akibat Gula Darah Tinggi, Perlu Diketahui Penderita Diabetes
Orang yang menderita diabetes sering kali merasa lelah akibat perubahan kadar gula darah yang tidak stabil. Berikut sejumlah cara untuk mengatasinya:
Diabetes adalah penyakit kronis yang berdampak pada berbagai aspek kesehatan, termasuk tingkat energi seseorang. Salah satu keluhan umum yang sering dirasakan oleh penderita diabetes adalah kelelahan yang sangat parah. Situasi ini dapat memengaruhi kualitas hidup serta aktivitas sehari-hari mereka. Oleh karena itu, penting untuk mengelola kadar gula darah yang tinggi guna mengurangi dampak dari kelelahan tersebut.
American Diabetes Association menyatakan bahwa kelelahan yang berkepanjangan merupakan salah satu gejala utama diabetes. Menurut Dr. Ashok Kumar Jhingan, seorang ahli endokrinologi, kelelahan yang dialami oleh penderita diabetes dapat memiliki konsekuensi serius terhadap aktivitas mereka. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam Industrial Psychiatry Journal pada tahun 2015 menunjukkan bahwa 68% peserta yang menderita diabetes melaporkan mengalami kelelahan yang ekstrem.
-
Apa itu diabetes? Diabetes adalah penyakit yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi akibat gangguan produksi atau kerja insulin. Insulin adalah hormon yang berfungsi untuk mengatur metabolisme gula darah.
-
Apa yang harus diperhatikan penderita diabetes? 'Yang harus kita perhatikan pertama ada DM enggak, gula darahnya tinggi enggak, diabetes gak, kalau orang dengan diabetes kalau saya saran hanya gula pengganti, kalau enggak diabetes boleh maksimal 4 sendok makan,' katanya dalam diskusi daring yang diikuti, Rabu (4/9).
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan penderita diabetes melitus? Mengingat risiko komplikasi diabetes melitus yang cukup tinggi, ada banyak tindakan yang bisa dilakukan untuk pencegahan. Hal ini penting demi menjaga kualitas hidup para penderita diabetes. Jadi, apa saja sih langkah yang bisa dilakukan? 1. Kontrol Gula Darah Cara paling utama adalah mengontrol kadar gula darah yang bisa dilakukan dengan obat-obatan, diet sehat, serta olahraga teratur. Jadi, pastikan pantau selalu gula darah dan ikuti anjuran dokter. 2. Terapkan Gaya Hidup Sehat Pola makan sehat dan rutin olahraga bisa membantu mengontrol diabetes dan mencegah komplikasi. Jangan lupa kalau obesitas bisa menjadi pemicu berbagai masalah kesehatan dan bisa dikendalikan lewat gaya hidup sehat. 3. Lakukan Pemeriksaan Rutin Jangan lupa jalani pemeriksaan rutin dengan dokter. Termasuk pemeriksaan area mata dan ginjal untuk mendeteksi komplikasi sejak dini.
-
Apa gejala utama gula darah tinggi? Seseorang dikatakan memiliki gula darah tinggi apabila mengalami gejala berikut ini: 1. Mudah Lelah Apabila belakangan Anda merasa lebih mudah lelah setelah melakukan aktivitas rutin, itu bisa menjadi gejala gula darah tinggi.
-
Apa gejala diabetes yang sering dialami? Gejala-gejala seperti kelelahan yang berlebihan, haus yang tidak wajar, serta seringnya buang air kecil adalah beberapa tanda utama yang bisa menjadi penanda diabetes.
-
Bagaimana cara mengurangi konsumsi gula berlebihan pada penderita diabetes? Ia mengatakan hal itu bisa dilatih dengan menurunkan asupan gula pada makanan dan minuman sehari-hari seperti memilih yang kandungan gula lebih rendah dan rendah kalori.
Namun, penderita diabetes tidak perlu merasa cemas. Terdapat beberapa metode yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi kelelahan yang disebabkan oleh fluktuasi kadar gula darah. Dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh langkah efektif yang dapat membantu penderita diabetes untuk mengatasi rasa lelah yang mengganggu aktivitas mereka. Dengan menerapkan langkah-langkah ini, diharapkan penderita diabetes dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik.
1. Terapkan Pola Makan Seimbang
Pola makan yang kita pilih sangat berpengaruh pada kestabilan kadar gula darah serta energi tubuh kita. Mengonsumsi makanan yang kaya serat, seperti sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, dan polong-polongan, dapat berkontribusi dalam menjaga kestabilan gula darah.
"Makanan ini membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi fluktuasi gula darah yang dapat menyebabkan kelelahan," ujar Dr. Kumar.
Selain itu, protein dengan kandungan lemak rendah, seperti ikan dan ayam, juga memiliki peranan penting dalam diet untuk menjaga kesehatan otot serta memberikan energi yang konsisten. Di sisi lain, sebaiknya kita menghindari makanan yang mengandung kadar gula tinggi, karena hal ini dapat memicu lonjakan gula darah yang berisiko menambah rasa lelah.
2.Lakukan Aktivitas Fisik secara Teratur
Melakukan aktivitas fisik secara teratur memiliki peranan yang sangat signifikan bagi individu yang menderita diabetes. Dr. Kumar menyarankan agar mereka melakukan kegiatan seperti berjalan kaki atau olahraga ringan secara rutin, karena hal ini dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan menambah energi tubuh.
"Berjalan pagi atau sore adalah cara mudah untuk mengurangi rasa lelah akibat diabetes," ujar Dr. Kumar. Selain itu, berolahraga dengan konsisten juga dapat meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, yang sangat penting dalam pengaturan kadar gula darah. Dengan cara ini, energi tubuh dapat terjaga dan dipertahankan sepanjang hari.
3.Terapkan Kebiasaan Tidur yang Sehat
Kualitas tidur yang optimal merupakan faktor penting untuk mengembalikan energi tubuh. Mempertahankan jadwal tidur yang teratur sangat bermanfaat dalam mengontrol kadar gula darah. Dengan mendapatkan tidur yang cukup, tubuh memiliki kesempatan untuk memperbaiki dan menyesuaikan kembali sistem metabolisme, sehingga dapat mengurangi rasa lelah yang disebabkan oleh diabetes.
Selain itu, membangun rutinitas tidur yang menenangkan, seperti menghindari penggunaan gadget sebelum tidur dan menciptakan suasana tidur yang nyaman, dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Seperti yang dikatakan, "Kualitas tidur yang baik adalah kunci untuk memulihkan energi tubuh." Dengan demikian, perhatian terhadap kualitas tidur sangatlah penting untuk kesehatan secara keseluruhan.
4.Mengatasi Stres dengan Cara yang Tepat
Stres yang berlebihan dapat menjadi salah satu penyebab utama yang memperburuk kondisi kelelahan pada individu yang menderita diabetes. Menurut Dr. Kumar, "stres dapat menguras energi tubuh, memperburuk kadar gula darah, dan memengaruhi kualitas hidup secara keseluruhan." Oleh karena itu, sangat penting untuk mengembangkan keterampilan dalam mengelola stres.
Teknik relaksasi, meditasi, dan melakukan aktivitas yang menyenangkan adalah beberapa cara yang bisa diterapkan untuk mengatasi stres. Dengan pengelolaan stres yang baik, tidak hanya kelelahan dapat berkurang, tetapi kesehatan secara keseluruhan juga dapat meningkat dalam jangka panjang.
5.Melakukan Pemantauan Kadar Gula Darah secara Rutin
Melakukan pemantauan kadar gula darah secara rutin merupakan langkah krusial untuk mempertahankan keseimbangan energi. Perubahan kadar gula darah, baik yang terlalu rendah (hipoglikemia) maupun yang terlalu tinggi (hiperglikemia), dapat mengakibatkan kelelahan yang berlebihan. "Menjaga gula darah tetap stabil sangat penting untuk menghindari kelelahan," ungkap Dr. Kumar. Oleh karena itu, bagi penderita diabetes, sangat dianjurkan untuk memeriksa kadar gula darah sebelum dan sesudah makan. Selain itu, mereka juga perlu menyesuaikan pola makan dan penggunaan obat-obatan berdasarkan hasil pengukuran tersebut. Dengan cara ini, mereka dapat mencegah terjadinya lonjakan gula darah yang berpotensi menyebabkan kelelahan.
6.Cukupi Kebutuhan Cairan Harian
Dehidrasi dapat memperparah rasa lelah yang dirasakan. Oleh karena itu, bagi individu yang menderita diabetes, sangat penting untuk menjaga agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik sepanjang hari. Mengonsumsi air yang cukup membantu tubuh dalam menjalankan fungsi normalnya, termasuk dalam pengaturan kadar gula darah.
Jika seseorang mengalami dehidrasi, hal ini dapat mengakibatkan peningkatan kelelahan yang dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Untuk mencegah hal tersebut, penderita diabetes sebaiknya memastikan asupan air yang cukup dan menghindari minuman manis, yang dapat memperburuk kondisi gula darah mereka.
7.Konsultasi dengan Dokter
Apabila kelelahan terus berlanjut meski Anda telah melakukan perubahan dalam gaya hidup, sangat disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter atau edukator diabetes. "Pemeriksaan rutin memungkinkan dokter untuk memantau perkembangan kondisi dan menyesuaikan pengobatan jika diperlukan." Dengan melakukan pemeriksaan secara berkala, dokter dapat lebih mudah mengidentifikasi masalah mendasar yang mungkin memperburuk kondisi kelelahan yang dialami.
Selain itu, konsultasi dengan tenaga medis dapat memberikan wawasan yang lebih dalam mengenai cara mengelola gejala yang muncul. "Tindakan ini juga penting untuk mengidentifikasi masalah mendasar yang bisa memperburuk kelelahan." Dengan demikian, Anda akan mendapatkan penanganan yang lebih tepat dan efektif, yang dapat membantu meningkatkan kualitas hidup Anda secara keseluruhan.