Berapa Jarak yang Dianjurkan Antar Kendaraan saat Mengemudi di Jalan?
Berapa Jarak Aman Antar Kendaraan saat Naik Mobil di Jalan?
Berikut adalah jarak yang dianjurkan antara kendaraan saat mengemudi di jalan raya.
Berapa Jarak yang Dianjurkan Antar Kendaraan saat Mengemudi di Jalan?
Penting untuk menjaga jarak aman antara kendaraan saat berkendara di jalan raya agar dapat menghindari kecelakaan dan merespons dengan cepat saat terjadi insiden di depan. Berikut adalah beberapa informasi terkini mengenai jarak aman antara kendaraan saat berkendara di jalan raya, yang berhasil kami rangkum dari berbagai sumber pada Rabu (10/7/2024).
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang menjadi bukti kuat manusia purba berburu dengan berlari jarak jauh? “Saya pikir makalah kami memberikan alasan yang kuat akan pentingnya hal ini di masa lalu,” kata Eugene Morin dari Universitas Trent Kanada, dikutip dari New Scientist, Rabu (15/5).“Sesuatu yang dianggap marginal atau tidak penting, kini terbukti menjadi strategi umum di seluruh dunia,” sambungnya.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Bagaimana kerangka-kerangka manusia abad keenam itu terawetkan? Jenna Smith dari Dyfed Archaeological Trust yang memimpin penggalian mengatakan kerangka tersebut cukup awet karena seluruhnya terendam di dalam pasir.
-
Kenapa Jaka Sembung melawan Belanda? Ia juga akan meyakinkan masyarakat bahwa kolonialisme merupakan bentuk perbudakan dan akan merugikan kampung ketika sudah berhasil dikuasai.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Jarak yang harus dijaga antara kendaraan di Jalan Raya
1. Untuk mencapai kecepatan 30 km/jam, jarak minimal yang harus dijaga adalah 15 meter, sedangkan jarak amannya adalah 30 meter.
2. Dengan kecepatan 40 km/jam, jarak minimal yang harus dijaga adalah 20 meter, sementara jarak amannya adalah 40 meter.
3. Jika mengendarai dengan kecepatan 50 km/jam, jarak minimal yang harus dijaga adalah 25 meter, dan jarak amannya adalah 50 meter.
4. Kecepatan 60 km/jam membutuhkan jarak minimal 40 meter, dan jarak aman sebesar 60 meter untuk menjaga keamanan.
5. Jarak minimal yang harus dijaga saat melaju dengan kecepatan 70 km/jam adalah 50 meter, dan jarak amannya adalah 70 meter.
6. Untuk mencapai kecepatan 80 km/jam, jarak minimal yang harus dijaga adalah 60 meter, sedangkan jarak amannya adalah 80 meter.
7. Jika mengendarai dengan kecepatan 90 km/jam, jarak minimal yang harus dijaga adalah 70 meter, dan jarak amannya adalah 90 meter.
8. Kecepatan 100 km/jam membutuhkan jarak minimal 80 meter, dan jarak aman sebesar 100 meter untuk menjaga keamanan.
Kenapa Jarak Aman Begitu Penting?
Agar terhindar dari kecelakaan, menjaga jarak aman antara kendaraan sangatlah penting. Mayoritas kecelakaan di jalan raya terjadi karena kesalahan manusia, termasuk ketidakpatuhan dalam menjaga jarak aman. Dengan menjaga jarak yang cukup, risiko terjadinya pengereman mendadak dan kecelakaan beruntun dapat dikurangi. Selain itu, menjaga jarak aman juga membantu menghindari masuk ke area blind spot kendaraan di depan.
Bagaimana cara menjaga jarak yang aman?
1. Standar Waktu
Menurut teori defensive driving, jarak aman antar kendaraan adalah 3 detik. Dalam kata lain, pengemudi harus memiliki waktu 3 detik untuk melakukan pengereman mendadak jika terjadi sesuatu.
Melakukan pengamatan pada roda belakang
Dalam rangka memastikan pengereman yang mendadak, pengemudi dapat menggunakan roda belakang kendaraan di depan sebagai patokan untuk mengukur jarak aman. Hal ini akan memberikan ruang yang cukup untuk pengereman yang tiba-tiba.