19 Warga Sukabumi Keracunan Olahan Ikan Pindang
Sebanyak 19 warga Dusun Ciangkrek, Desa Mekarasih, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menjadi korban keracunan massal usai menyantap olahan ikan pindang(cue)pada Selasa (4/5). Dua di antara korban merupakan balita kembar berusia 2 tahun.
Sebanyak 19 warga Dusun Ciangkrek, Desa Mekarasih, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, menjadi korban keracunan massal usai menyantap olahan ikan pindang(cue)pada Selasa (4/5). Dua di antara korban merupakan balita kembar berusia 2 tahun.
"Hingga saat ini sudah ada 19 warga dari dusun tersebut yang mengalami keracunan, seluruh korban mengalami gejala keracunan yang sama pusing, mual hingga ada yang muntah-muntah," kata Kepala Desa Mekarasih Ujang Suryadi di Sukabumi, Rabu (5/5) dini hari.
-
Kapan puncak kemarau di Jawa Tengah? “Jadi kalau kita lihat di data saya, rata-rata dari ketersediaan kabupaten/kota baru sepertiga atau 45 persen yang baru digunakan. Sedangkan kita masa puncaknya pada Agustus dan September. Diharapkan pada November sudah mulai ada hujan. Artinya kalau kita petakan dengan permintaan masyarakat nantinya Insya Allah masih mencukupi. Itu baru sumber yang disiapkan oleh pemda setempat melalui BPBD,” kata Kalakhar BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, mengutip YouTube Liputan6 pada Kamis (24/8).
-
Apa saja keunikan yang ditawarkan Pantai Karimunjawa, Jepara? Karimunjawa dikenal dengan Taman Nasional Karimunjawa-nya yang indah, yang merupakan kawasan konservasi laut dengan hutan bakau, pantai, dan terumbu karang. Ada banyak lokasi pantai cantik nan eksotis di sini, dengan penyu menghuni perairan di sekitar pulau, dan rusa serta trenggiling di daratannya. Karimunjawa juga memiliki banyak situs menyelam dengan pemandangan bawah laut yang tak kalah indahnya.
-
Kenapa Kulat Pelawan mahal? Jika dijual, Kulat Pelawan amat mahal, harganya bisa mencapai jutaan rupiah per kilogram. Proses pertumbuhan jamur ini konon terbilang sulit, karena harus menunggu sambaran petir. Semakin jarang ditemukan, makin tinggi juga harganya di pasaran.
-
Apa ciri khas unik Kelurahan Josenan, Kota Madiun? Kelurahan Josenan di Kota Madiun memiliki ciri khas unik, yakni keberadaan patung harimau di area masuk wilayahnya.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Warga yang menjadi korban keracunan saat ini mendapatkan perawatan di Puskesmas Cibuntu. Jika ada yang kondisi kesehatannya terus menurun maka akan dirujuk ke RSUD Palabuhanratu.
Awalnya hanya enam warga saja yang mengeluh mengalami gejala keracunan. Namun jumlahnya terus bertambah, bahkan tidak menutup kemungkinan masih ada korban lainnya.
"Sebagian korban kondisinya sudah ada yang membaik, tidak hanya orang dewasa, warga yang diduga keracunan tersebut ada juga anak-anak bahkan balita," tambahnya.
Warga Dusun Ciangkrek yang menjadi korban keracunan setelah menyantap olahan ikan pindang yakni: Revan, Revin, Adah, Kamaludin, Tedi, Citra, Abdul Ajid, Rizki, Iyah, Reza, Rizwan, Aida, Diki, Anin, Saropah, Deni, Rido, Penti dan Rizal. Revan dan Revin merupakan balita kembar berusia 2 tahun.
Petugas Puskesmas Cibuntu, Kepolisian, dan Dinas Kesehatan setempat sudah mengambil sampel olahan ikan pindang yang diduga menjadi penyebab keracunan massal itu.
Baca juga:
164 Warga Manggarai Timur NTT Keracunan Makanan, Satu Orang Tewas
Kasus Sate Sianida, N dan Aiptu T Dikabarkan Sudah Menikah Siri
Berawal dari Sakit Hati, Ini 4 Potret Wanita Pengirim Sate Beracun di Bantul
Bumbu, Bungkus dan Lontong jadi Kunci Terungkapnya Kasus Satai Sianida
Sate Beracun Sianida, Dendam Cinta Berujung Petaka
Ayah Korban Sate Sianida Masih Trauma