2 Jenazah teridentifikasi tim DVI, hari ini diserahkan keluarga
Kedua jenazah itu satu berjenis kelamin laki-laki dan satu lagi perempuan.
Dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ8501 berhasil diidentifikasi oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI). Hari ini rencana akan diserahkan kepada keluarga yang bersangkutan.
Kapolda Jawa Timur Irjen Anas Yusuf usai salat Jumat mengatakan kedua jenazah tersebut sesuai hasil rapat rekonsiliasi dianggap sudah teridentifikasi sesuai prosedur yang sudah dilalui.
"Jadi dua lagi nanti akan diserahkan keluarga, tetapi detailnya nanti disampaikan saat konferensi pers," kata Anas Yusuf, Kapolda Jatim di Surabaya, Jumat (2/2/2015).
Dia mengatakan, kedua jenazah itu satu berjenis kelamin laki-laki dan satu lagi perempuan.
Sebelumnya satu jenazah telah teridentifikasi dan telah diserahkan keluarganya. Jenazah perempuan atas nama Hayati Lutfiah Hamid (37) asal Sidoarjo itu teridentifikasi setelah ditemukan kesesuaian sidik jari, perhiasan emas dengan inisialnya, dan ID card masih menempel.
Jenazah Lutfiah, salah satu korban AirAsia QZ8501 telah dimakamkan keluarganya di Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (1/1/2015) malam.
Lutfiah bersama keluarga menjadi korban bersama tiga orang terdekatnya yakni suaminya Joko Suseno (41), mertuanya Sumamik Saerah (61) serta anak semata wayangnya, Naura Qanita Rosada Suseno (10).
Baca juga:
Tambah sonar baru, Baruna Jaya siap temukan bangkai AirAsia
Jelang kedatangan jasad Pramugari Nisa, rumah duka ramai warga
Ini ciri 10 jenazah AirAsia QZ8501 yang telah diidentifikasi
Harap-harap cemas keluarga tunggu hasil identifikasi tim DVI
Ini kekuatan gabungan Basarnas cari AirAsia di hari keenam
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Bagaimana kondisi cuaca saat AirAsia QZ8501 jatuh? Kondisi cuaca yang buruk, termasuk awan tebal dan hujan deras, menjadi faktor yang sangat memengaruhi kejadian tersebut.
-
Kenapa AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata? AirAsia QZ8501 jatuh di Selat Karimata pada 28 Desember 2014 karena penyebab utamanya adalah kesalahan dalam manajemen penerbangan.
-
Apa yang menjadi penyebab jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501? Selain kesalahan dalam manajemen penerbangan, kurangnya pemahaman awak pesawat terhadap sistem kontrol penerbangan juga menjadi penyebab jatuhnya pesawat.
-
Dimana pesawat AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 30 Desember 2014, badan pesawat dan puing-puing lainnya ditemukan di dasar laut Selat Karimata.
-
Kapan pesawat Thai Airways 311 jatuh? Pesawat ini melakukan penerbangan pertamanya pada 2 Oktober 1987. Awalnya beroperasi dalam maskapai Kanada Wardair dengan registrasi C-FGWD, Wardair lalu diakuisisi oleh Canadian Airlines International pada tahun 1989 dan operasi mereka terkonsolidasi dan terintegrasi di bawah panji Canadian Airlines.