2 Tahanan di Polresta Manado yang kabur dibekuk di Gorontalo
2 Tahanan di Polresta Manado yang kabur dibekuk di Gorontalo. Kedua tahanan titipan Kejari Manado ini melarikan diri usai minta diantar petugas jaga untuk menjenguk orang tua pada Rabu (28/12) silam. Buntutnya, saat ini petugas jaga berinisial Iptu GB diperiksa secara intensif oleh Propam Polresta Manado.
Pelarian HM (37), warga Kelurahan Paal 4 Kecamatan Tikala, dan RA alias Ais (30) warga Kelurahan Ternate Baru, Kecamatan Singkil, dari sel tahanan Polresta Manado, akhirnya berakhir. Kedua tersangka kasus uang palsu (upal) ini ditangkap di tempat persembunyian mereka di Gorontalo.
Penangkapan dilakukan Minggu (8/1) kemarin. Keduanya tiba di Manado Selasa (10/1) siang kira-kira pukul 13.00 Wita. Penangkapan keduanya dilakukan oleh Tim Resmob Polresta Manado bekerjasama dengan Tim Resmob Polda Gorontalo.
Berdasarkan hasil koordinasi kedua tim elit polisi ini, lokasi persembunyian tersangka berhasil diketahui. Akhirnya keduanya dibekuk di Desa Hunggaluwa, Limboto, Provinsi Gorontalo, di rumah salah satu kerabat tersangka Ais.
Lantaran mencoba kabur dari pintu belakang saat hendak dibekuk, para tersangka akhirnya dihadiahi timah panas di bagian kaki.
Kasat Reskrim Polresta Manado, Kompol Edwin Humokor, saat dikonfirmasi mengatakan kedua tahanan titipan Kejari Manado ini melarikan diri usai minta diantar petugas jaga untuk menjenguk orang tua pada Rabu (28/12) silam.
"Kami menduga bahwa motifnya karena keduanya takut terhadap proses hukum. Makanya mencoba menjanjikan sesuatu pada aparat hukum untuk melarikan diri," katanya, Selasa (10/1).
Setelah diantar, keduanya malah kabur ke daerah Gorontalo. Buntutnya, saat ini petugas jaga berinisial Iptu GB diperiksa secara intensif oleh Propam Polresta Manado.
"Saat ini Iptu GB sedang diperiksa oleh lebih Provos Polresta Manado, bila terbukti bersalah maka akan ditindak tegas," tandasnya.
Baca juga:
Kabur dari penjara, 11 tahanan pria kembali diciduk, 1 wanita buron
Tabrak petugas, tahanan Kejari Tulang Bawang kabur usai ikuti sidang
Manfaatkan kelengahan, David pelaku pencabulan kabur saat diperiksa
Satu lagi tahanan kabur Polsek Percut Sei Tuan ditembak
Ini penjara Filipina yang diserang militan hingga ratusan napi kabur
8 Tertangkap, 4 tahanan Polsek Percut Sei Tuan masih diburu polisi
Pemberontak serbu penjara Filipina, bebaskan 150 tahanan
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan Kota Tua Jakarta dibangun? Kota ini hanya seluas 15 hektare dan memiliki tata kota pelabuhan tradisional Jawa. Kemudian di tahun 1619, VOC di bawah pimpinan Jan Pieterszoon Coen, Jayakarta pun dihancurkan. Setahun kemudian, kota baru bernama Batavia dibangun oleh VOC untuk menghormati Batavieren, yaitu leluhur bangsa Belanda.
-
Kapan Kirab Tebu Temanten dilakukan? Acara ini digelar pada Selasa Selasa (23/4).