ABG Aceh mengaku tak kenal istilah jilboobs
Karyawan swasta seperti pramusaji rumah makan maupun kafe masih menggunakan pakaian ketat namun berjilbab.
Trend wanita menggunakan jilboobs ternyata tidak dikenal istilah itu di Aceh. Remaja di Aceh justru tidak mengetahui tentang adanya fenomena itu yang beredar di dunia maya dan sudah menjadi pemberitaan di tingkat nasional.
Serambi Mekkah yang merupakan syariat Islam memang semua wanita diwajibkan menggunakan hijab. Baik orang tua maupun remaja dan bahkan sampai anak-anak sudah mulai diajarkan menggunakan jilbab.
Bahkan bila warga yang tidak menggunakan pakaian sesuai dengan syariat Islam, baik laki-laki maupun perempuan akan dijaring oleh polisi syariah. Seperti wanita menggunakan pakaian ketat yang menonjolkan lekuk tubuh dan laki-laki yang menggunakan celana pendek akan ditangkap oleh polisi syariah dan kemudian petugas akan melakukan pembinaan ditempat dengan memberikan nasehat dan diminta untuk menggunakan pakaian yang Islami.
Pantauan merdeka.com, fenomena jilboobs di Aceh tetap saja masih ada. Terutama mahasiswa masih menggunakan pakaian ketat dan menggunakan jilbab. Selain itu juga ada sejumlah karyawan swasta seperti pramusaji rumah makan maupun coffee masih menggunakan pakaian ketat dan menggunakan jilbab.
Suhaina, seorang mahasiswa di Kabupaten Bireuen, dimana daerah ini dikenal dengan kota model mengakui memang masih ada terdapat wanita yang menggunakan jilbab tetapi berpakaian ketat. Akan tetapi ia sendiri tidak mengetahui dengan istilah Jilboobs, bahkan ia mengakui baru kali ini mendengarnya.
"gak update informasi. Apa gak ada istilah lain," jawab Suhaina saat merdeka.com tanyakan seputaran trend Jilboobs, Kamis (7/8) melalui chat facebook.
Sementara itu, seorang mahasiswa Unsyiah, Nurul Fajri mengaku ia mengetahui istilah tersebut setelah membaca dari media massa. Akan tetapi di Aceh belum ada yang menyebutkan dan belum familiar di kalangan remaja di Aceh.
"Saya tau baca di media, istilah lain di Aceh belum ada, tetapi masih banyak terdapat wanita gunakan jilbab tapi pakaian ketat di Aceh," tukasnya.