Anggota DPR Cerita Istrinya Banyak Dapat WA Hoaks soal Vaksin Covid-19
Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade mengingatkan, agar pemerintah dan BUMN penyelenggara vaksinasi untuk memerangi hoaks seputar vaksin. Menurutnya, program vaksinasi nasional ini tidak main-main.
Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade mengingatkan, agar pemerintah dan BUMN penyelenggara vaksinasi untuk memerangi hoaks seputar vaksin. Menurutnya, program vaksinasi nasional ini tidak main-main.
"Urusan vaksin ini sebenarnya kita sudah melihat bahwa Pemerintah RI serius, bersungguh-sungguh, tidak ada keinginan untuk mengorbankan rakyat Indonesia. Permasalahan kita soal vaksin ini adalah soal informasi hoaks, ini yang paling berat," kata Andre, Jumat (21/1).
-
Bagaimana Gatotkaca dari Sukoharjo melawan hoaks? Danar mengatakan, tempat paling tepat untuk menanyakan kebenaran terkait berita yang mereka peroleh adalah tempat di mana mereka menuntut ilmu, seperti melakukan diskusi atau sharing dengan guru terkait berita yang mereka dapatkan.
-
Apa yang dibahas di Rapimnas Gerindra? Dia menjelaskan, dalam Rapimnas akan membahas hal-hal penting yang menjadi sikap politik Partai Gerindra, kemudian akan diumumkan pada saat penutupan Rapimnas.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Siapa yang menyatakan bahwa tengkorak raksasa di Sri Lanka adalah hoaks? Melansir dari situs cek fakta Sri Lanka, factcrescendo.com, setelah dilakukan penyelidikan, juru bicara Departemen Arkeologi Sri Lanka menyangkal adanya pengetahuan atau bukti tentang penemuan tengkorak raksasa di Gua Pahiyangala.
-
Siapa yang dipolisikan terkait dugaan penyebaran hoaks? Polda Metro Jaya diketahui mengusut dugaan kasus menyebarkan hoaks Aiman lantaran menuding aparat tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa yang diklaim sebagai tersangka yang dilepaskan dalam berita hoaks? Berita yang beredar mengenai kepolisian yang membebaskan tersangka pembunuhan Vina Cirebon bernama Pegi karena salah tangkap adalah berita bohong.
Anggota Dewan Pembina Gerindra ini mengatakan, banyak hoaks bertebaran soal vaksin corona. Dia mengungkap, bahwa keluarganya kerap menerima pesan berisi hoaks soal vaksin.
"Disebutkan di WA yang diterima istri saya, dokter spesialis ini menolak vaksin ini, atau ahli virus ini menolak vaksin ini, tapi sebenarnya nggak ada dokter atau ahli itu, ini yang bahaya dan harus kita perangi bersama," ujarnya.
Karena itu, ia meminta Kementerian BUMN dan Bio Farma bergerak lebih optimal untuk memerangi hoaks seputar vaksin. Hoaks soal vaksin, kata Andre, harus dibendung dengan sosialisasi yang lebih maksimal.
"Vaksin cacar pun kalau kita divaksin kita bisa kena cacar juga. Setidaknya Vaksin ini membangun imun kita, kalau kita dilaksanakan jika kita kena Covid-19, bisa OTG atau gejala ringan saja," ujarnya.
"Karena itu kita harus bersama lawan hoaks, sosialisasikan yang tepat. Vaksin ini bukan masalah ketidakmampuan vaksin kita, tapi informasi hoaks yang berlebihan dan membahayakan bangsa dan negara," sambungnya.
Selain soal hoaks, Andre juga bicara soal pentingnya pemanfaatan data penduduk dalam proses vaksinasi ini. Ia meminta data vaksinasi ini dijadikan big data yang bisa dimanfaatkan untuk pemilu ataupun pemberian bantuan.
"Soal big data, vaksin ini kan untuk seluruh orang Indonesia. Tolong lah data itu untuk big data kita, supaya besok tidak ada lagi seperti di medsos ada orang tidak dapat bantuan, pemilu bermasalah, BLT bermasalah. Tolong data vaksin ini dipakai untuk bangsa dan negara," pungkas Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Barat itu.
Baca juga:
Menko Airlangga: Vaksinasi Mandiri Oleh Swasta Tak Boleh Potong Gaji Karyawan
Menkes Budi Kapok Pakai Data Kemenkes Untuk Program Vaksinasi Covid-19
Pengusaha Beberkan 3 Keuntungan Vaksinasi Covid-19 Mandiri
Pemerintah Target 1 Juta Vaksinasi Covid-19 per Hari
Menkes: Strategi Ngadepin Pandemi Tak Hanya Vaksin & Rumah Sakit, Itu Mah Udah Telat
Cara Daftar Vaksinasi Covid-19 Cuma Lewat WhatsApp